Arkeolog Temukan Patung Manusia Tertua Berusia 11.000 Tahun, Bentuknya Vulgar dan Diduga Sosok Dewa
Arkeolog dari Universitas Istabul, Nemci Karul, menemukan sebuah patung manusia kuno yang diperkirakan berusia 11.000 tahun di Karahan Tepe, Turki. Patung setinggi 2,3 meter ini menggambarkan seorang pria yang memegang alat kelaminnya dengan kedua tangan.
Sumber: Ancient Pages
Simbol falik atau kelamin pria ini sering kali dikaitkan dengan dewa kesuburan. Ini mengundang pertanyaan apakah mungkin patung ini adalah representasi dari dewa kesuburan kuno yang pernah disembah.
Foto: Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata Turki
Menurut Necmi Karul, tidak ada patung perempuan yang ditemukan di situs ini. Ada kemungkinan patung-patung perempuan tersebut terbuat dari kayu dan telah hilang seiring berjalannya waktu.
Sumber: Ancient Pages
Penafsiran patung manusia berusia 11.000 tahun menyerupai pria berjanggut dengan posenya yang luar biasa masih ini dalam ranah spekulasi hingga saat ini. Para arkeolog belum bisa mengungkap siapa sebenarnya pria ini.
Foto: Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata Turki
Sebelumnya, patung Manusia Urfa dikenal sebagai patung seukuran manusia tertua yang diketahui. Ditemukan di Turki, Manusia Urfa diperkirakan berasal dari sekitar tahun 9.000 SM. Patung seukuran manusia ini ditemukan kembali pada tahun 1993 di daerah Balikligöl, dan hal yang menarik adalah Manusia Urfa ini juga memegang alat kelaminnya dengan kedua tangan.
Selama penggalian arkeologi baru-baru ini, dua patung hewan kuno lainnya juga ditemukan. Salah satunya menggambarkan babi hutan, sedangkan yang lain menyerupai burung nasar. Permukaan patung burung nasar terlihat memiliki residu pigmen merah, putih, dan hitam, menjadikannya patung yang diwarnai pertama yang ditemukan dari periode tersebut, seperti yang diumumkan oleh para ilmuwan.
berita untuk kamu.
Terletak hanya 46 kilometer dari Göbekli Tepe, Karahan Tepe kemungkinan besar digunakan oleh budaya Neolitik yang sama. Beberapa ilmuwan menyatakan Karahan Tepe berada di zaman sebelum Göbekli Tepe, tetapi sekarang semua orang setuju. Dalam hal ini, tidak ada keraguan bahwa patung manusia kuno yang baru ditemukan adalah salah satu temuan yang paling menarik di situs di mana para arkeolog sebelumnya telah menemukan 250 obelisk yang menampilkan gambar hewan.
Tujuan dari situs-situs seperti Göbekli Tepe dan Karahan Tepe masih menjadi subjek perdebatan. Namun, keduanya, dengan megalit-megalit besar dan kompleks serta monumen berbentuk T, menawarkan bukti bahwa komunitas pemburu-pengumpul di Asia Barat daya pada masa itu jauh lebih canggih daripada yang sebelumnya diperkirakan oleh para arkeolog.
Sumber: Ancient Pages
- Hari Ariyanti
Perahu sepanjang 13 meter ini ditemukan di kedalaman 3,5 meter, tersembunyi di gundukan pasir di tepi utara danau.
Baca SelengkapnyaMenhir adalah tugu batu peninggalan manusia purba.
Baca SelengkapnyaTemuan ini mengungkap penggunaan teknik berburu digunakan 10.000 tahun lebih awal daripada yang diketahui sebelumnya.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Ada lima jejak kaki yang diyakini milik satu keluarga.
Baca SelengkapnyaPenemuan ini mengindikasikan penghuni makam tersebut memiliki kekuatan besar dan mungkin memiliki status kerajaan
Baca SelengkapnyaMakam keramat ini ditemukan gabungan arkeolog Jepang dan Peru.
Baca SelengkapnyaAwalnya diyakini teks penulisan pertama kali muncul di Sumeria antara 3.000 hingga 4.000 SM.
Baca SelengkapnyaSaat ditemukan, tongkat ini dalam kondisi utuh dan terawat.
Baca SelengkapnyaJasad pendeta yang ditemukan dalam makam kuno ini dikubur dengan posisi yang aneh.
Baca Selengkapnya