RUPSLB GMF putuskan perubahan anggaran dasar dan perombakan direksi & komisaris
Merdeka.com - PT Garuda Maintenance Facility Aero Asia Tbk (GMFI) menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada Selasa (6/11). RUPSLB memutuskan untuk melakukan perubahan anggaran dasar perseroan serta jajaran direksi dan komisaris.
"Perusahaan agar bisa lebih beradaptasi, tugas dan wewenang direksi supaya lebih fleksibel, karena kami perlu perubahan dengan mudah bergerak mengikuti pengembangan untuk dunia usaha," kata Direktur Utama GMF, Iwan Joeniarto, seperti dikutip dari Antara dalam konferensi pers di Tangerang, Selasa (6/11).
Iwan menyampaikan bahwa perubahan anggaran dasar ini didasari bahwa perseroan memandang perlu untuk melakukan beberapa perubahan ketentuan dalam anggaran dasarnya.
"GMF banyak melakukan pengembangan dan juga diversifikasi bisnis baru. Untuk itu, sebagai perusahaan yang tunduk pada perundang-undangan dan memegang unsur kepatuhan, anggaran dasar perusahaan harus disesuaikan," kata Iwan.
Hal ini juga dilakukan dalam rangka penyesuaian terhadap ketentuan peraturan perundang-undangan, penyesuaian tata penulisan dalam akta, dan penyesuaian terhadap referensi pasal.
Adapun pada agenda RUPSLB yang kedua yaitu Perubahan susunan pengurus Perseroan, sebanyak 99,98 persen dari pemegang saham yang hadir menyetujui penunjukan Edward Okky Avianto dan Beni Gunawan sebagai Direktur GMF yang baru. RUPSLB ini juga memberhentikan dengan hormat dua direktur GMF yaitu Insan Nur Cahyo dan Rahmat Hanafi.
Selain itu, RUPSLB ini juga menerima dan mengukuhkan pengunduran diri Helmi Imam Satriyono sebagai Komisaris Utama dan menunjuk I Gusti Ngurah Askhara Danadiputra sebagai Komisaris Utama GMF yang baru.
Memberhentikan dengan hormat Hari Muhammad sebagai Komisaris Independen dan menunjuk Ali Gunawan sebagai Komisaris Independen. Serta, memberhentikan dengan hormat Puji Nur Handayani sebagai Komisaris dan menunjuk I Wayan Susena sebagai Komisaris.
Adapun susunan pengurus Perseroan hasil keputusan RUPSLB hari ini adalah sebagai berikut:
Direksi1. Direktur Utama : Iwan Joeniarto2. Direktur Independen : Tazar Marta Kurniawan3. Direktur : Asep Kurnia4. Direktur : Edward Okky Avianto5. Direktur : Beni Gunawan
Komisaris1. Komisaris Utama : I Gusti Ngurah Askhara Danadiputra2. Komisaris Independen : Ali Gunawan3. Komisaris : I Wayan Susena
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Laporan terhadap Cawapres Muhaimin Iskandar begitu cepat diproses oleh Bawaslu.
Baca SelengkapnyaPenambahan anggaran ini diperlukan seiring meningkatnya jumlah petani calon penerima pupuk subsidi.
Baca SelengkapnyaIstana menjelaskan alasan pemerintah membuka rekrutmen calon aparatur sipil negara (CASN) besar-besaran pada tahun politik 2024.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Namun untuk Bawaslu, masih ada 24 Pemda yang belum sepakat dengan usulan anggaran Bawaslu.
Baca SelengkapnyaSetiap anggota PNS dan PPPK berpeluang dimutasi ke Otoritas IKN asal memenuhi kualifikasi tertentu.
Baca SelengkapnyaSri Mulyani dikabarkan tidak masuk dalam menteri Kabinet Prabowo-Gibran.
Baca SelengkapnyaBawaslu memutuskan cawapres nomor urut dua Gibran Rakabuming Raka melanggar Pergub DKI usai bagi-bagi susu di CFD
Baca SelengkapnyaBagja menyebut biasanya dugaan penggelembungan suara terjadi dalam pemilihan anggota legislatif (pileg), termasuk DPRD.
Baca SelengkapnyaGus Mudhlor ditetapkan KPK sebagai tersangka seteah diduga terlibat melakukan pemotongan dana insentif ASN.
Baca Selengkapnya