Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pengusaha Pastikan Aksi May Day Tak Ganggu Iklim Investasi

Pengusaha Pastikan Aksi May Day Tak Ganggu Iklim Investasi Aksi May Day 2018. ©2018 Liputan6.com/JohanTallo

Merdeka.com - Rencana aksi ribuan buruh pada peringatan Hari Buruh Internasional (May Day) diyakini tidak akan mengganggu iklim investasi dan usaha di dalam negeri.

Wakil Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia Shinta Widjaja Kamdani mengatakan, pertemuan antara Presiden Joko Widodo (Jokowi) dengan sejumlah perwakilan konfederasi serikat pekerja pada Jumat lalu akan membuat peringatan May Day menjadi lebih kondusif.

"Kan sudah sepakat pada pertemuan dengan Presiden kemarin, akan adakan aksi damai dan kegiatan-kegiatan yang kondusif. Jadi mestinya enggak masalah," ujar dia saat berbincang dengan Liputan6.com di Jakarta, Minggu (28/4).

Pedagang Ini Raup Berkah Saat Hari BuruhSementara itu, terkait dengan salah satu tuntutan buruh yang akan disuarakan pada peringatan May Day ‎yaitu kenaikan upah, Shinta menilai sebenarnya hal tersebut telah dipenuhi oleh pemerintah melalui Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 78 Tahun 2015 tentang Pengupahan.

"Solusi sebenarnya sudah ada di PP dengan fix formula yang diterapkan selama 5 tahun sudah dimasukkan faktor inflasi dan pertumbuhan ekonomi daerah tersebut. Namun memang Pemda harus mengikuti PP tersebut. Tapi masalahnya di implementasi ada daerah yang tidak mengikuti," kata dia.

Jika memang buruh tidak puas dengan kenaikan gaji yang diberikan oleh perusahaan tempatnya bekerja, lanjut Shinta, maka buruh seharusnya berkomunikasi dengan perusahaan dan menyatakan keinginannya tersebut. Bukan dengan menggelar aksi unjuk rasa.

"Sebenarnya yang penting ada fairness antara pemberi kerja dan penerima kerja. Maka dialog dan komunikasi sangat penting untuk mendapatkan solusi yang menguntungkan kedua belah pihak. Pemerintah harus dapat memfasilitasi ini," tandas dia.

Reporter: Septian DenySumber: Liputan6

(mdk/azz)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Bertemu Presiden JAPINDA, Jokowi Apresiasi Bantuan Promosi Kerja Sama Ekonomi

Bertemu Presiden JAPINDA, Jokowi Apresiasi Bantuan Promosi Kerja Sama Ekonomi

Jokowi berharap JAPINDA dapat terus mendukung peningkatan investasi dan alih teknologi di sektor ekonomi.

Baca Selengkapnya
Jokowi Akui Banyak Pelaku Bisnis Khawatir Politik Indonesia Panas Jelang Pemilu 2024

Jokowi Akui Banyak Pelaku Bisnis Khawatir Politik Indonesia Panas Jelang Pemilu 2024

Jokowi bersyukur karena pelaksanaan pemilihan umum 2024 berjalan lancar. Jokowi menargetkan arus modal masuk dan investasi kembali masuk ke Indonesia.

Baca Selengkapnya
Indonesia Harus Lebih Tegas Melawan Diskriminasi Perdagangan Global

Indonesia Harus Lebih Tegas Melawan Diskriminasi Perdagangan Global

Indonesia kini menghadapi diskriminasi perdagangan dari banyak negara terkait kebijakan ekspor minyak kelapa sawit.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Presiden Jokowi Bertemu Pengusaha dan Investor di Vietnam, Ini Dampak bagi Indonesia

Presiden Jokowi Bertemu Pengusaha dan Investor di Vietnam, Ini Dampak bagi Indonesia

Jokowi menyoroti pentingnya kolaborasi sektor bisnis untuk mewujudkan visi bersama kedua negara.

Baca Selengkapnya
Isu Pemakzulan Jokowi Jelang Pemilu Tak Produktif, Moeldoko: Kepemimpinannya Diapresiasi Masyarakat

Isu Pemakzulan Jokowi Jelang Pemilu Tak Produktif, Moeldoko: Kepemimpinannya Diapresiasi Masyarakat

Menurutnya, isu pemakzulan presiden di tengah proses pemilu sangat tak produktif bagi masyarakat dan pemerintah.

Baca Selengkapnya
Jokowi Kumpulkan Kepala Desa di Istana, Ini yang Dibahas

Jokowi Kumpulkan Kepala Desa di Istana, Ini yang Dibahas

Jokowi mengumpulkan Aliansi Lintas Asosiasi Kepala Desa di Istana Kepresidenan Jakarta, Jumat (29/12).

Baca Selengkapnya
Muncul Desakan Pemakzulan Jokowi, Istana Klaim Kepuasan ke Presiden Masih Tinggi di Atas 75 Persen

Muncul Desakan Pemakzulan Jokowi, Istana Klaim Kepuasan ke Presiden Masih Tinggi di Atas 75 Persen

Istana menegaskan, Presiden Joko Widodo atau Jokowi tak terganggu dengan munculnya wacana pemakzulan Jokowi.

Baca Selengkapnya
Jokowi Sindir Kantor Pemda Dicat Sesuai Warna Parpol Penguasa

Jokowi Sindir Kantor Pemda Dicat Sesuai Warna Parpol Penguasa

Menurut Jokowi, setiap daerah harus menonjolkan keunggulan yang dimiliki agar setiap daerah memiliki perbedaan.

Baca Selengkapnya
Wacana Pemakzulan Jokowi, Kapten Timnas AMIN: Ini Negara Demokrasi, Biar Rakyat Menilai

Wacana Pemakzulan Jokowi, Kapten Timnas AMIN: Ini Negara Demokrasi, Biar Rakyat Menilai

Wacana pemakzulan terhadap Presiden Joko Widodo (Jokowi) muncul menjelang Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.

Baca Selengkapnya