Pemerintah Sebut Tidak Ada Industri Terdampak Tsunami Selat Sunda
Merdeka.com - Bencana alam tsunami Selat Sunda telah meluluhlantahkan kawasan di Banten dan Lampung Selatan. Tsunami tersebut menerjang daratan pada hari Sabtu (22/12) kemarin. Tsunami mengakibatkan puluhan bangunan serta banyak nyawa melayang dan korban luka-luka.
Terkait kerusakan yang terjadi, Kementerian Perindustrian menyatakan tidak ada industri yang menjadi korban terjangan tsunami tersebut. Menteri Perindustrian, Airlangga Hartarto, mengatakan pihaknya telah melakukan pengecekan dan tidak ditemukan adanya industri yang menjadi korban tsunami di wilayah bencana tersebut.
"Industri tidak ada yang terdampak, tadi kami sudah cek di daeah Serang, Cilegon," kata Menperin Airlangga di Kantornya, Jakarta, Kamis (27/12).
Menperin menjelaskan, industri tidak ada yang terdampak sebab mereka sudah menerapkan mitigasi atau pencegahan bencana yang tepat. "Karena memang industri ini sebagian sudah mengantisipasi terhadap mitigasi tsunami maupun gempa, jadi standardnya lebih tinggi," ujarnya.
Sebelumnya, gelombang tsunami yang menyapu kawasan pesisir Pantai Anyer di Pandeglang, Jawa Barat, dan Lampung selatan, kemarin masih menyisakan teka-teki soal penyebabnya.
Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami pada Badan Meteorologi dan Geofisika (BMKG), Rahmat Triyono, sempat mengatakan bahwa tsunami yang terjadi di Selat Sunda disebabkan oleh aktivitas Gunung Anak Krakatau, dan bukan gempa bumi.
Namun, beberapa saat kemudian, Triyono kembali mengabarkan bahwa tsunami Selat Sunda lebih tepatnya disebabkan oleh longsor bawah laut di sekitar area Gunung Anak Krakatau. Penelitian lebih lanjut masih dilakukan.
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pemerintah berupaya menyiapkan kebijakan-kebijakan strategis untuk menjaga sektor industri.
Baca SelengkapnyaTsunami itu dikenal dengan nama Storegga. Begini kisahnya.
Baca SelengkapnyaPVMBG meminta penduduk sekitar Pulau Ruang untuk mewaspadai potensi tsunami yang bisa timbul akibat erupsi Gunung Ruang di Kepulauan Sitaro, Sulawesi Utara.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Baru-baru ini, puluhan bahkan ratusan lumba-lumba kompak menampakkan diri di perairan Pantai Pancer
Baca SelengkapnyaMenteri Pertahanan Prabowo Subianto menegaskan komitmennya untuk mengembangkan dan mewujudkan kemandirian industri pertahanan dalam negeri.
Baca SelengkapnyaLedakan terjadi di pabrik Semen Padang Indarung V, Sumbar, Selasa (20/2) sekitar pukul 11.00 WIB. Empat pekerja mengalami luka bakar akibat peristiwa itu.
Baca SelengkapnyaKementerian Kelautan dan Perikanan membuka kemungkinan pemanfaatan hasil sedimentasi di laut untuk diekspor.
Baca SelengkapnyaPabrik ini mampu memproduksi sekitar 75 ribu ton bahan peledak setiap tahunnya.
Baca SelengkapnyaBupati Banyuwangi Raih Satyalencana Wirakarya dari Presiden Joko Widodo.
Baca Selengkapnya