Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

OJK sebut penerbitan sukuk RI terbesar di dunia

OJK sebut penerbitan sukuk RI terbesar di dunia OJK. ©2013 Merdeka.com/Harwanto Bimo Pratomo

Merdeka.com - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyebut saat ini Indonesia tercatat sebagai negara yang paling besar menerbitkan surat utang negara syariah (sukuk) mencapai USD 9,5 miliar. Pencapaian tersebut sejalan dengan perkembangan industri keuangan syariah yang setiap tahunnya terus tumbuh.

"Sukuk di Indonesia terbesar di dunia dengan nilai USD 9,5 miliar per April 2016. Sukuk meningkat lebih dari 320 pasar modal di seluruh dunia," ujar Wakil Ketua Dewan Komisioner OJK, Rahmat Waluyanto di Hotel Fairmont, Jakarta, Kamis (29/9).

Melesatnya nilai sukuk tersebut juga diimbangi dengan jumlah aset perbankan syariah, tercatat Juli 2015 sebesar Rp 272,6 triliun meningkat menjadi Rp 305,5 triliun pada Juli 2016. Kenaikan tersebut terjadi karena peningkatan Dana Pihak Ketiga (DPK).

Sedangkan, pangsa pasar industri perbankan syariah terhadap industri perbankan nasional terus menunjukkan peningkatan dibandingkan tahun sebelumnya. Pada Juli 2015, pangsa pasar perbankan syariah sebesar 4,60 persen dan di tahun berikutnya meningkat ke 4,81 persen. Di tahun ini diperkirakan market share perbankan syariah bisa mencapai 5,13 persen

Sementara itu, Ketua Dewan Komisioner OJK Muliaman D Hadad menambahkan pihaknya terus menggenjot industri keuangan syariah dalam negeri. Dalam jangka pendek, otoritas akan memperbaiki kualitas pertumbuhan kredit perbankan.

"Jangka pendek dan jangka panjang. Untuk pendek tentu saja bagaimana mengawal dan mengawasinya dampak dari penurunan pertumbuhan ekonomi terhadap kinerja masing-masing keuangan syariah ini. Misalnya dari apakah modal cukup, kredit bisa diperbaiki kualitasnya," pungkas Muliaman.

(mdk/sau)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
OJK Tingkatkan Literasi dan Inklusi Keuangan Syariah Melalui Pesantren
OJK Tingkatkan Literasi dan Inklusi Keuangan Syariah Melalui Pesantren

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) terus mendorong peningkatan literasi dan inklusi keuangan syariah.

Baca Selengkapnya
OJK Beri Sanksi 89 Lembaga Jasa Keuangan, Kenapa?
OJK Beri Sanksi 89 Lembaga Jasa Keuangan, Kenapa?

Per Februari 2024 aset industri Perasuransian, Penjaminan, dan Dana Pensiun (PPDP) mencapai Rp 1.130,05 triliun atau naik 2,08 persen secara tahunan (yoy).

Baca Selengkapnya
OJK Buka-bukaan Soal Ancaman yang Pengaruhi Kinerja Sektor Keuangan 2024
OJK Buka-bukaan Soal Ancaman yang Pengaruhi Kinerja Sektor Keuangan 2024

Salah satunya kondisi suku bunga yang masih di level tinggi, walaupun di proyeksikan tidak akan naik lagi.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
OJK Terbitkan Aturan Baru Tingkatkan Perlindungan Konsumen, Simak 11 Poin Pentingnya
OJK Terbitkan Aturan Baru Tingkatkan Perlindungan Konsumen, Simak 11 Poin Pentingnya

Ini sebagai upaya OJK memperkuat upaya pelindungan konsumen di sektor jasa keuangan.

Baca Selengkapnya
OJK Rilis Aturan Penyelenggaraan Inovasi Teknologi Sektor Keuangan, Industri Beri Tanggapan Begini
OJK Rilis Aturan Penyelenggaraan Inovasi Teknologi Sektor Keuangan, Industri Beri Tanggapan Begini

Adanya ruang untuk inovasi ini dapat membuka akses ke pasar baru, dimana hal ini juga dapat membuka lapangan pekerjaan baru bagi masyarakat luas.

Baca Selengkapnya
OJK: Tabungan Orang Indonesia Naik Menjadi Rp8.441 Triliun di Februari 2024
OJK: Tabungan Orang Indonesia Naik Menjadi Rp8.441 Triliun di Februari 2024

Berdasarkan data OJK, tabungan orang Indonesia pada bulan Februari meningkat jadi Rp8.441 triliun.

Baca Selengkapnya
OJK Pede Kredit Perbankan Tumbuh 11 Persen di 2024
OJK Pede Kredit Perbankan Tumbuh 11 Persen di 2024

Optimistis tersebut juga ditopang dengan dukungan dari sisi permodalan bank yang kuat.

Baca Selengkapnya
Kemenkeu Catat Aset Keuangan Syariah di Indonesia Tembus Rp2.452 Triliun
Kemenkeu Catat Aset Keuangan Syariah di Indonesia Tembus Rp2.452 Triliun

Kemenkeu Catat Aset Keuangan Syariah di Indonesia Tembus Rp2.452 triliun

Baca Selengkapnya
Turun Tipis, Utang Luar Negeri Indonesia Tembus Rp6.087 Triliun per Oktober 2023
Turun Tipis, Utang Luar Negeri Indonesia Tembus Rp6.087 Triliun per Oktober 2023

Posisi ULN pemerintah relatif aman dan terkendali karen hampir seluruh ULN memiliki tenor jangka panjang.

Baca Selengkapnya