Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Mentan Pastikan Indonesia Siap Hadapi Musim Kemarau Panjang, Inilah Alasannya

Mentan Pastikan Indonesia Siap Hadapi Musim Kemarau Panjang, Inilah Alasannya Menteri Amran di Badung Bali. ©2019 Merdeka.com/Moh Kadafi

Merdeka.com - Menteri Pertanian, Amran Sulaiman, mengaku tidak khawatir menghadapi musim kemarau dan kekeringan di Indonesia pada tahun ini. Pembangunan embung selama 4 tahun terakhir dinilai mampu menjaga kinerja sektor pertanian.

"Persoalan kemarau setiap tahun. Dan kementerian pertanian kita sudah persiapkan 4 tahun sebelumnya jadi kita tidak khawatir untuk itu," kata Menteri Amran di Area Kargo Logistik Angkasa Pura II, Kabupaten Badung, Bali, Rabu (7/8)

"Kenapa, persiapan untuk memitigasi musim kemarau tidak bisa diselesaikan dengan instan. Kita sudah persiapkan 4 tahun sebelumnya menyiapkan embung dengan menteri desa. Kita memperbaiki irigasi dan bendungan sudah dibangun, sumur dangkal dan sumur dalam, dan insyaallah tidak ada masalah," imbuhnya.

Menteri Amran juga menjelaskan, kendati nantinya ada kekeringan di beberapa daerah menurutnya tidak akan signifikan dan mengganggu ketahanan pangan.

"Memang ada kekeringan tapi itu tidak signifikan tidak akan mengganggu produksi (dan) kecupan ketahanan pangan kita. Seluruh Indonesia aku jamin, bahkan berasnya sekarang di Bulog sudah mulai sewa gudang jadi untuk beras. Yang lainnya insyaallah aman (jelang musim kemarau)," ujarnya.

(mdk/bim)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional
Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Mentan menyebut ketersediaan pangan saat ini dalam kondisi yang aman.

Baca Selengkapnya
Halal Bihalal Kementan, Mentan Amran Bicara Cinta Membangun Pertanian Gemilang
Halal Bihalal Kementan, Mentan Amran Bicara Cinta Membangun Pertanian Gemilang

Menurut Mentan, pertanian semakin maju karena dapat memenuhi kebutuhan dalam negeri.

Baca Selengkapnya
Harapan Petani Tembakau ke Presiden Terpilih: Jaga Keberlangsungan Mata Pencaharian Kami
Harapan Petani Tembakau ke Presiden Terpilih: Jaga Keberlangsungan Mata Pencaharian Kami

Samukrah mengingatkan bahwa terdapat jutaan masyarakat yang menggantungkan hidupnya di sektor pertembakauan.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Di Sulteng, Jokowi Apresiasi Gebrakan Mentan Lakukan Percepatan Tanam Padi
Di Sulteng, Jokowi Apresiasi Gebrakan Mentan Lakukan Percepatan Tanam Padi

Luas hamparan panen di Desa Pandere, Kecamatan Gumbasa seluas 266 hektar.

Baca Selengkapnya
Apresiasi Mentan Amran, Penambahan Alokasi Pupuk Jadi Angin Segar Petani Sumsel
Apresiasi Mentan Amran, Penambahan Alokasi Pupuk Jadi Angin Segar Petani Sumsel

Kebijakan ini merupakan bentuk kehadiran Pemerintah dalam membantu petani.

Baca Selengkapnya
Persaudaraan Jangan Sampai Memudar karena Tidak Bisa Menerima Hasil Pemilu
Persaudaraan Jangan Sampai Memudar karena Tidak Bisa Menerima Hasil Pemilu

Masyarakat Indonesia patut bersyukur dan bersuka cita karena telah melewati proses Pemilu 2024

Baca Selengkapnya
VIDEO: Gara-Gara Jalan Dikeramik, Banyak Pemotor 'Ngepot' di Medan
VIDEO: Gara-Gara Jalan Dikeramik, Banyak Pemotor 'Ngepot' di Medan

Persimpangan di Jalan Jenderal Sudirman, Kota Medan, mendapat sorotan publik. Penggunaan material keramik membuat pemotor banyak terpeleset.

Baca Selengkapnya
Menteri LHK Beberkan Kemajuan Indonesia Atasi Perubahan Iklim
Menteri LHK Beberkan Kemajuan Indonesia Atasi Perubahan Iklim

Indonesia lebih awal menginisasi beberapa aksi pengendalian perubahan iklim.

Baca Selengkapnya
Mengenang Momen Pengumuman Hari Lebaran di Masa Awal Kemerdekaan Indonesia
Mengenang Momen Pengumuman Hari Lebaran di Masa Awal Kemerdekaan Indonesia

Semua masyarakat pribumi larut dalam kegembiraan dalam merayakan kemenangan.

Baca Selengkapnya
Menyusuri Bekas Rumah Pemotongan Hewan Peninggalan Belanda di Semarang, Kini Kondisinya Angker dan Terbengkalai
Menyusuri Bekas Rumah Pemotongan Hewan Peninggalan Belanda di Semarang, Kini Kondisinya Angker dan Terbengkalai

Rumah itu sempat menjadi tempat tidur para pemulung dan anak jalanan.

Baca Selengkapnya