Menko Luhut soal divestasi Freeport: Indonesia First!
Merdeka.com - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman, Luhut Binsar Panjaitan mengatakan divestasi saham yang dilakukan perusahaan tambang asing merupakan suatu kewajiban. Hal ini merujuk pada divestasi saham yang dilakukan PT Freeport Indonesia belum juga mendapatkan titik temu.
"Bukan option. Itu hukum. Jadi kalau orang Amerika bilang 'America First', masa kita enggak boleh bilang, 'Indonesia First'," ungkapnya di Hotel Pullman, Jakarta, Rabu (10/5).
Luhut menegaskan sebagai pemilik sumber daya alam, pemerintah sudah berkomitmen mengambil posisi sebagai yang memimpin dan membuat aturan. Menurutnya, bukan pemerintah yang harus mengikuti aturan Freeport, tetapi raksasa tambang AS itu yang harus patuh pada aturan Indonesia.
"Kita harus tetap unggul. Tidak boleh kita diatur lagi. Itu komitmen kita, tapi tentu kita ingin foreign direct investment itu datang ke Indonesia," katanya.
"Makanya kita bilang sama Freeport oke kalau kau mau datang, tapi harus urut aturan kita dong. Jangan aturanmu, karena 2021, sebenarnya kontak mereka expired," tambahnya.
Adapun perundingan dengan pihak Freeport terus dijalankan oleh pemerintah Indonesia. Luhut mengaku sudah bertemu dengan Menteri ESDM Ignasius Jonan untuk mewajibkan Freeport lakukan divestasi saham.
"Saya kira perundingannya jalan. Kemarin Pak Jonan ( Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Indonesia) beri tahu, kita harus jelas, seperti saya sudah katakan berkali-kali, America first, boleh dong Indonesia first. Boleh kan?" tutupnya.
(mdk/sau)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Indonesia Siap Kuasai 61 Persen Saham Freeport
Indonesia mendominasi saham Freeport, pekerja lokal terus bertambah.
Baca SelengkapnyaPerpanjangan Kontrak Freeport Hingga 2061 Disebut Terburu-buru, Erick Thohir Beri Penjelasan Begini
Erick mengatakan, jika Freeport ingin mengembangkan potensi, maka perusahaan mesti melakukam investasi mulai dari sekarang.
Baca SelengkapnyaDiapit Pegunungan, Begini Potret Kamar Karyawan PT Freeport Bikin Nyaman
Intip potret kamar karyawan PT Freeport di dalamnya ada ranjang susun beserta kasurnya untuk 4 karyawan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Indonesia Harus Lebih Tegas Melawan Diskriminasi Perdagangan Global
Indonesia kini menghadapi diskriminasi perdagangan dari banyak negara terkait kebijakan ekspor minyak kelapa sawit.
Baca Selengkapnya4 Negara yang Paling Banyak Berminat Investasi di IKN Nusantara
Terbaru, surat pernyataan minat tersebut telah mencapai 328 LoI.
Baca SelengkapnyaTemui Presiden Jokowi, Bos Freeport Indonesia Lapor Pembangunan Smelter di Gresik Sudah 92 Persen
Karena kondisi pandemi Covid-19 pembangunan smelter Freeport sempat terganggu.
Baca SelengkapnyaMengenal Tugas KPU dan Wewenangnya, Perlu Diketahui
Komisi Pemilihan Umum (KPU) adalah lembaga negara yang bertanggung jawab untuk menyelenggarakan pemilihan umum di Indonesia.
Baca SelengkapnyaRespons Agus Gumiwang Masuk Bursa Calon Ketum Golkar
Jawabannya masih sama yaitu masih fokus mengurus perindustrian.
Baca SelengkapnyaLakukan Terobosan, Sulut Ekspor Berbagai Komoditi ke China
Sulut telah melakukan terobosan besar setelah mengekspor langsung berbagai komoditi ke China.
Baca Selengkapnya