Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Menengok dampak aturan lahan gambut ke industri kertas nasional

Menengok dampak aturan lahan gambut ke industri kertas nasional pabrik kertas. shutterstock

Merdeka.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta para menteri di Kabinet Kerja agar tidak menerbitkan aturan yang berdampak pada terhambatnya investasi di Tanah Air. Salah satu yang disoroti pengusaha adalah Peraturan Menteri LHK P.17 Tahun 2017 tentang Pembangunan Hutan Tanaman Industri (HTI).

Ketua Asosiasi Pengusaha Hutan Indonesia (APHI) Riau Muller Tampubolon mengatakan aturan yang dikeluarkan Menteri LHK Siti Nurbaya tersebut membuat industri kertas Tanah Air kehilangan bahan baku mencapai 9,5 juta ton per tahun. Untuk itu, APHI meminta Menteri Siti Nurbaya mengkaji ulang aturan tersebut.

"Ya, tolong ditinjau kembalilah, P.17-nya karena ini implikasinya cukup besar," ujar Muller di Jakarta, Selasa (25/7).

Selain itu, kata Muller, kebijakan lahan pengganti (Land Swap) yang telah diatur dalam Permen LHK P.40 Tahun 2017 juga dianggap tidak menyelesaikan masalah di Riau.

Berdasarkan data Dirjen PHPL Kementerian LHK tahun 2016, lahan yang bisa digunakan untuk HTI di Riau itu hanya ada sekitar 10.000 hektar. Sedangkan, yang harus dikembalikan sekitar 400.000 hektar.

"Jadi kalaupun dapat Land Swap, kemungkinan besar di luar Riau, itu kan tentu mengakibatkan biaya tinggi," jelasnya.

Bendahara Apindo Riau, Elwan Jumandri menambahkan aturan Permen LHK P.17 Tahun 2017 tentang pembangunan hutan tanaman industri banyak dikeluhkan pengusaha HTI. Dia menegaskan selama ini berbagai pihak dan elemen sudah melayangkan protes terhadap regulasi gambut itu.

"Siapa bilang tidak ada kritik, yang jelas pertama itu dari Gubernur Kalbar langsung ke Presiden. Kemudian APHI juga mengirimkan surat ke Presiden ditembuskan ke Menteri. Apindo Riau ke Gubernur, Serikat Pekerja Riau juga ke Presiden tembuskan ke Menteri. Jadi dia bilang tidak ada gejolak itu dari mana?" pungkasnya.

(mdk/sau)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Izin Ekspor Pasir Laut Belum juga Dibuka Meski Sudah Dapat Izin Jokowi, Kemendag Buka Suara
Izin Ekspor Pasir Laut Belum juga Dibuka Meski Sudah Dapat Izin Jokowi, Kemendag Buka Suara

Presiden Jokowi mengeluarkan aturan yang membolehkan pengerukan pasir laut, salah satunya untuk tujuan ekspor pada Mei 2023.

Baca Selengkapnya
Pelaku Jastip Protes soal Aturan Pembatasan Bawaan Barang dari Luar Negeri, Mendag Jawab Begini
Pelaku Jastip Protes soal Aturan Pembatasan Bawaan Barang dari Luar Negeri, Mendag Jawab Begini

Mendag Zulhas menyampaikan, pihaknya akan berkirim surat terhadap Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto untuk mengevaluasi aturan tersebut.

Baca Selengkapnya
Diresmikan Jokowi, Bendungan Karian di Banten Pasok Kebutuhan Air serta Jakarta
Diresmikan Jokowi, Bendungan Karian di Banten Pasok Kebutuhan Air serta Jakarta

Jokowi mengatakan, bendungan dan Instalasi Pengolahan Air itu memiliki banyak manfaat untuk masyarakat.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Momen Jokowi dan Prabowo Meneropong Pesawat Tempur di Pangkalan TNI AU Iswahjudi Jatim
Momen Jokowi dan Prabowo Meneropong Pesawat Tempur di Pangkalan TNI AU Iswahjudi Jatim

Selain meninjau kesiapan pesawat tempur, Presiden Jokowi juga menyaksikan penampilan atraksi udara.

Baca Selengkapnya
Lusa, Presiden Jokowi Resmikan Pabrik Bahan Peledak di Kalimantan Timur
Lusa, Presiden Jokowi Resmikan Pabrik Bahan Peledak di Kalimantan Timur

Pabrik ini mampu memproduksi sekitar 75 ribu ton bahan peledak setiap tahunnya.

Baca Selengkapnya
PR dari Jokowi untuk Presiden Selanjutnya: Selesaikan 126 Juta Sertifikat Tanah di 2025
PR dari Jokowi untuk Presiden Selanjutnya: Selesaikan 126 Juta Sertifikat Tanah di 2025

"Tahun 2025 mungkin selesai semuanya di Tanah Air. Yang nyelesaikan biar Presiden baru. Kurang sitik, kurang dikit nggih," kata Jokowi.

Baca Selengkapnya
110 Juta Bidang Tanah Terdaftar Era Jokowi, Wamen Raja Juli Antoni: Kita Diberkahi Presiden Gesit
110 Juta Bidang Tanah Terdaftar Era Jokowi, Wamen Raja Juli Antoni: Kita Diberkahi Presiden Gesit

Masyarakat diminta menjaga sertifikat tersebut, sebab surat tersebut menjadi bukti kepemilikan tanah.

Baca Selengkapnya
Begini Upaya Pemerintah Atur dan Awasi Perdagangan Aset Kripto di Tanah Air
Begini Upaya Pemerintah Atur dan Awasi Perdagangan Aset Kripto di Tanah Air

Peraturan aset kripto dituangkan dalam Permendag No. 99/2018 tentang Kebijakan Umum Penyelenggaraan Perdagangan Aset Kripto.

Baca Selengkapnya
Genjot Produksi Beras, Jokowi Minta Petani Mulai Tanam Padi Bulan ini
Genjot Produksi Beras, Jokowi Minta Petani Mulai Tanam Padi Bulan ini

Indonesia sudah mulai memasuki musim penghujan sehingga kebutuhan air tercukupi untuk memanen.

Baca Selengkapnya