Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Likuiditas Perbankan Diprediksi Membaik di Tengah Ketidakpastian Global

Likuiditas Perbankan Diprediksi Membaik di Tengah Ketidakpastian Global dollar. ©2012 Merdeka.com/arie basuki

Merdeka.com - Kepala Eksekutif Lembaga Penjamin Simpanan atau LPS Fauzi Ichsan memprediksi likuiditas sektor perbankan Indonesia bakal membaik di 2020. Hal ini didukung oleh tren penurunan suku bunga oleh bank sentral Amerika Serikat.

"Fed Fund rates kan sudah turun 75 bps dari 2,5 persen ke 1,75 persen. Bahkan pelaku pasar masih memperkirakan bisa turun lagi 25 bps," ujar dia, saat ditemui, di Gedung BEI, Jakarta, Senin (4/11).

Selain itu, suku bunga acuan bank central Eropa, Tiongkok, Jepang diprediksi akan tetap stabil. Dengan demikian, suku bunga acuan secara global setahun ke depan akan tetap rendah.

"Untuk sementara ini tidak ada ancaman kenaikan suku bunga global tajam yang akan memperketat likuiditas global," kata dia.

Rendahnya suku bunga global diperkirakan membuat investor bakal semakin enggan untuk memarkir dana mereka di US dolar asset. "Kita lihat suku bunga di beberapa negara sudah negatif," imbuhnya.

Sehingga dana investor global akan tertarik ke negara-negara dengan level suku bunga yang masih tinggi termasuk Indonesia. "Dengan masuknya aliran modal ke pasar obligasi kita otomatis imbal hasil turun. Ini membuat likuidutas membaik," jelas dia.

"Kalau lihat Loan deposit Ratio (LDR), itu yang di atas 92 persen itu hanya bank buku III. Bank Buku I, II dan IV, LDR-nya sudah di bawah 92 persen. Ini menunjukkan likuiditas membaik. Jadi tahun depan likuiditas bisa dibilang membaik," tandasnya.

(mdk/did)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Pertumbuhan DPK Perbankan Melambat per November 2023, OJK Ungkap Penyebabnya
Pertumbuhan DPK Perbankan Melambat per November 2023, OJK Ungkap Penyebabnya

Di sisi lain likuiditas industri perbankan pada bulan November 2023 dalam level yang memadai.

Baca Selengkapnya
Kredit Perbankan Tumbuh 12 Persen, Bank Indonesia Ungkap Faktor Penopangnya
Kredit Perbankan Tumbuh 12 Persen, Bank Indonesia Ungkap Faktor Penopangnya

Pertumbuhan kredit didukung oleh kinerja penjualan dan investasi korporasi yang diperkirakan terus meningkat.

Baca Selengkapnya
Benarkah Suku Bunga Acuan Naik Bakal Buat Cicilan KPR Bengkak? Begini Penjelasannya
Benarkah Suku Bunga Acuan Naik Bakal Buat Cicilan KPR Bengkak? Begini Penjelasannya

Kenaikan suku bunga dinilai upaya Bank Indonesia untuk mengendalikan inflasi.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Mengungkap Alasan Bank Indonesia Kembali Tahan Suku Bunga Acuan di Februari 2024
Mengungkap Alasan Bank Indonesia Kembali Tahan Suku Bunga Acuan di Februari 2024

Keputusan mempertahankan suku bunga acuan ini sejalan dengan fokus kebijakan moneter yang pro-stability untuk penguatan stabilisasi nilai tukar Rupiah.

Baca Selengkapnya
Sri Mulyani Dapat Bisikian soal The Fed Bakal Turunkan Suku Bunga Acuan
Sri Mulyani Dapat Bisikian soal The Fed Bakal Turunkan Suku Bunga Acuan

Saat ini, The Fed selalu Bank Sentral Amerika Serikat (AS) masih melakukan kajian terkait potensi penurunan tingkat suku bunga.

Baca Selengkapnya
Bank Indonesia Kembali Tahan Suku Bunga Acuan, Ternyata Ini Alasannya
Bank Indonesia Kembali Tahan Suku Bunga Acuan, Ternyata Ini Alasannya

Perry mengatakan, keputusan mempertahankan suku bunga acuan ini untuk penguatan stabilisasi nilai tukar Rupiah dari dampak tingginya ketidakpastian global.

Baca Selengkapnya
OJK Beri Sanksi 89 Lembaga Jasa Keuangan, Kenapa?
OJK Beri Sanksi 89 Lembaga Jasa Keuangan, Kenapa?

Per Februari 2024 aset industri Perasuransian, Penjaminan, dan Dana Pensiun (PPDP) mencapai Rp 1.130,05 triliun atau naik 2,08 persen secara tahunan (yoy).

Baca Selengkapnya
Bukti Tak Ada Lapangan Kerja di Indonesia: Pengusaha Kecil-kecilan Menjamur, dari 100 Rumah Saja Ada 25 Warung
Bukti Tak Ada Lapangan Kerja di Indonesia: Pengusaha Kecil-kecilan Menjamur, dari 100 Rumah Saja Ada 25 Warung

Bank Dunia yang menyebut Indonesia harus bisa menyediakan lapangan kerja berkualitas agar bisa menjadi negara berpendapatan tinggi.

Baca Selengkapnya
BI Prediksi Ekonomi Dunia Tumbuh Melambat di 2024, Bagaimana dengan Indonesia?
BI Prediksi Ekonomi Dunia Tumbuh Melambat di 2024, Bagaimana dengan Indonesia?

Pasar keuangan yang tidak pasti diprediksi bisa memperlambat ekonomi dunia.

Baca Selengkapnya