Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Klaim Program Prakerja Sukses, Airlangga Sebut Korban PHK Bisa Dapat Profesi Baru

Klaim Program Prakerja Sukses, Airlangga Sebut Korban PHK Bisa Dapat Profesi Baru Menko Perekonomian Airlangga Hartarto. ©Lutfi/Humas Ekon

Merdeka.com - Menteri Koordinator Perekonomian, Airlangga Hartarto, mengatakan hasil evaluasi pelaksanaan program kartu prakerja menyatakan 80 persen telah dilakukan sesuai rencana. Program ini dinilai tepat sasaran dan banyak korban PHK yang telah memiliki profesi baru.

"Mereka mendapatkan manfaat dari pada kartu prakerja dan dirasakan tepat sasaran dan dari mereka yang tadinya terkena PHK jadi mendapatkan profesi baru," kata Menko Airlangga di Jakarta, Selasa (15/12).

Tahun ini program kartu prakerja diselenggarakan dengan menggunakan dana sebesar Rp20 triliun. Sedangkan, tahun depan program ini juga akan dilanjutkan namun dengan dana yang kembali seperti perencanaan yakni Rp10 triliun.

"Tahun depan kita akan kembali ke dana yang Rp10 triliun karena program bantuan pemerintah disesuaikan dengan situasi dengan harapannya pandemi ini akan turun," tutur dia.

Program kartu prakerja ini juga akan dilanjutkan dengan model yang sama. Setelah itu akan kembali dilakukan evaluasi pada kuartal kedua 2021.

Evaluasi ini untuk menentukan apakah di masa adaptasi kebiasaan baru program akan dilakukan sesuai rencana atau dengan model seperti saat ini. "Tentu itu kita lihat dari kuartal pertama capaiannya," kata dia.

Sebagai informasi, sebanyak 5,6 juta peserta kartu prakerja telah dinyatakan lulus dalam program peningkatan kapasitas ini. Mereka berasal dari 514 kabupaten/kota di 34 Provinsi. Mereka terjaring dalam sebelas gelombang pendaftaran dari April hingga November 2020 yang diikuti oleh 43 juta orang.

Hasil Survei Program Kartu Prakerja

Direktur Eksekutif Manajemen Pelaksana Kartu Prakerja, Denni Puspa Purbasari, mengatakan pelaksanaan program Kartu Prakerja tepat sasaran. Tercermin dari Survei Angkatan Kerja Nasional BPS yang menunjukkan 88,9 persen peserta merasa kapasitas kerjanya meningkat.

"Survei Angkatan Kerja Nasional BPS pada Agustus 2020 menemukan bahwa sebanyak 88,9 persen penerima Kartu Prakerja merasa bahwa program ini meningkatkan keterampilan kerja mereka," katanya di Jakarta, Selasa (15/12).

Selain itu, Survei Evaluasi yang dilakukan Manajemen Pelaksana Program Kartu Prakerja, menunjukkan 62 persen penerima kartu Prakerja belum pernah mendapatkan pelatihan atau kursus sejenis. Survei ini dilakukan dengan responden lebih dari 4 juta orang.

Dalam program ini peserta mendapatkan dana pelatihan sebesar Rp 1 juta per orang. Lalu insentif senilai masing-masing Rp 600.000 yang diberikan empat kali selama empat bulan.

Denny mengatakan insentif yang diberikan ini juga dianggap sangat membantu kondisi penerima Kartu Prakerja dalam situasi ekonomi seperti ini. Tercermin dari penggunaan dana insentif yang 95 persen dibelanjakan bahan pangan.

Lalu 75 persen dibelanjakan untuk kebutuhan tagihan listrik dan air. Sementara 71 persen digunakan untuk tambahan modal usaha. "Ini fakta yang sangat menggembirakan," katanya.

(mdk/bim)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Program Kartu Prakerja 2024 Segera Dibuka, Peserta Dapat Insentif Rp4,2 Juta

Program Kartu Prakerja 2024 Segera Dibuka, Peserta Dapat Insentif Rp4,2 Juta

Untuk pengumuman lebih lanjut soal pembukaan progra Kartu Prakerja akan disampaikan langsung oleh Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto.

Baca Selengkapnya
Airlangga Pastikan Hadiri Sidang Sengketa Pilpres di MK

Airlangga Pastikan Hadiri Sidang Sengketa Pilpres di MK

Airlangga siap menjelaskan program pemerintah yang sering kali dituding untuk menaikan suara Prabowo Gibran.

Baca Selengkapnya
Airlangga Kampanye di Riau: Prabowo-Gibran Harus Menang di Atas 50% di Markas Golkar

Airlangga Kampanye di Riau: Prabowo-Gibran Harus Menang di Atas 50% di Markas Golkar

Airlangga Hartarto targetkan Prabowo-Gibran menang di atas 50 persen di Riau.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Airlangga: Butuh 6 Persen Lagi untuk Prabowo-Gibran Menang Satu Putaran

Airlangga: Butuh 6 Persen Lagi untuk Prabowo-Gibran Menang Satu Putaran

Airlangga menyebut saat ini dalam beberapa survei, pasangan Prabowo-Gibran memiliki elektabilitas mencapai 40-45 persen.

Baca Selengkapnya
Pemerintah Buka 1,2 Juta Kuota Program Kartu Prakerja

Pemerintah Buka 1,2 Juta Kuota Program Kartu Prakerja

Sampai akhir tahun ini akan ada 19 juta peserta Kartu Prakerja sejak program ini diluncurkan pada tahun 2020.

Baca Selengkapnya
Airlangga Bantah Kenaikan Harga Beras Akibat Bansos Pangan, Ini Alasannya

Airlangga Bantah Kenaikan Harga Beras Akibat Bansos Pangan, Ini Alasannya

Program bansos pangan berupa beras ini sudah dijalankan pemerintahan Jokowi sejak tahun 2023 lalu.

Baca Selengkapnya
Jakarta Diguyur Hujan Saat Hari Pencoblosan, Airlangga: Pertanda Enak Buat Tidur

Jakarta Diguyur Hujan Saat Hari Pencoblosan, Airlangga: Pertanda Enak Buat Tidur

Airlangga menyalurkan hak pilihnya di TPS 05 yang berlokasi di SMKN 6, Melawai, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan,

Baca Selengkapnya
Airlangga Pamer Keberhasilan Golkar di Depan Prabowo-Gibran

Airlangga Pamer Keberhasilan Golkar di Depan Prabowo-Gibran

Airlangga menegaskan mendukung setiap kebijakan Prabowo-Gibran

Baca Selengkapnya
Airlangga Pastikan Jokowi akan Berperan di Pemerintahan Prabowo-Gibran

Airlangga Pastikan Jokowi akan Berperan di Pemerintahan Prabowo-Gibran

Airlangga tak menjelaskan secara rinci apa peran Jokowi di pemerintahan lima tahun ke depan.

Baca Selengkapnya