Kepala BKN: PNS Perlu Gunakan Email Official untuk Dukung Pemutakhiran Satu Data
Merdeka.com - Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN), Bima Haria Wibisana menyarankan agar para Aparatur Sipil Negara (ASN) atau Pegawai Negeri Sipil (PNS) memiliki email official sendiri. Ini dalam rangka mendukung pemutakhiran data Mandiri ASN.
"Akan lebih baik, apabila dalam penggunaan satu data ini, ASN juga memiliki email official sekarang ini banyak teman-teman ASN yang menggunakan email pribadi termasuk saya. Dengan Gmail dan Yahoo mail ini memang bisa digunakan tapi tidak bisa menjadi akuntabel karena isinya bisa saja digunakan untuk apa saja," kata Bima dalam Kick off Meeting Pemutakhiran Data Mandiri ASN dan PPT Non ASN, Senin (24/5).
Bima menjelaskan, email official ini hanya akan digunakan untuk kepentingan-kepentingan pekerjaan saja, sementara untuk penggunaan Gmail dan Yahoo mail bisa bercampur dengan urusan pribadi dan lainnya.
"Jadi saya sering kali merasa minder karena dalam pertemuan-pertemuan internasional saya menggunakan Gmail, sedangkan yang lainnya menggunakan official akun," ujarnya.
Oleh karena itu, untuk memperkuat penggunaan satu data ini akan lebih baik kalau menggunakan official email 'go id' Bukan Gmail maupun yahoo.com. Tentu saja, email official ini perlu dilengkapi dengan nomor handphone yang tidak berubah-ubah. Sebab, akan sulit untuk memberikan informasi jika nomor handphone seseorang seringkali berubah, atau pun kalau berubah harap segera dimutakhirkan dalam data base sehingga Informasi tidak terlambat.
Tapi, dia menyarankan, lebih baik lagi kalau memang nomor handphonenya tetap tidak berubah berubah. Ini digunakan juga sebagai alasan keamanan, karena kalau berubah-berubah bisa saja orang lain yang akan mengubah nomor handphone tersebut.
"Jadi saya mengucapkan selamat atas Kick Off meeting untuk pemutakhiran data Mandiri (PDM) secara nasional, mudah-mudahan dengan PDM ini data-data ASN nasional dapat segera mungkin dilengkapi dimutakhirkan dan kemudian bisa diperkaya dengan sistem-sistem yang lain," katanya.
Kesejahteraan PNS
Bima berharap, dengan melengkapi data-data seperti ini, BKN bisa memiliki database tidak hanya untuk menyelesaikan masalah-masalah lain, tapi juga untuk masalah kesejahteraan ASN. Misalnya, terkait ASN yang belum punya rumah.
"Di mana saja bagaimana kita bisa kemudian memenuhi kebutuhan Perumahan itu? berapa yang memerlukan transportasi yang lebih cepat, sehingga desain lokasi rumah itu bisa didekatkan dengan cepat kerja dan lain sebagainya," pungkasnya.
Reporter: Tira Santia
Sumber: Liputan6.com
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Penyaluran perdana Bantuan Pangan Beras 2024 ini diserahkan langsung oleh Presiden Jokowi.
Baca SelengkapnyaBKN terus mengimbau seluruh pegawai ASN untuk berhati-hati di tahun politik, karena banyak hal yang dapat menyebabkan pegawai ASN terlibat politik praktis.
Baca SelengkapnyaPolisi menyita akun media sosial dan email dari Juru Bicara TPN Ganjar-Mahfud, Aiman Witjaksono.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
PNS yang tidak netral dapat memiliki dampak yang signifikan pada berbagai aspek pemerintahan dan masyarakat.
Baca SelengkapnyaPencairan kenaikan gaji PNS ini telah dikonfirmasi langsung oleh Direktur Jenderal Anggaran Kemenkeu, Isa Rachmatarwata.
Baca SelengkapnyaKepala Badan Kepegawaian Negara, Haryomo Dwi Putranto mengatakan, pihaknya saat ini tengah meminta masing-masing instansi untuk melakukan rincian formasi.
Baca SelengkapnyaSejak September 2018 hingga Januari 2019, ketiga berhasil melakukan pinjaman fiktif menggunakan data 14 sekolah.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi teken aturan kenaikan gaji PNS naik 8 persen per Januari 2024.
Baca SelengkapnyaPemerintah butuh talenta PNS yang cakap digital di IKN.
Baca SelengkapnyaSerangan Israel ke Rumah Sakit Indonesia di Gaza Terekam dalam Laporan Langsung Reporter TV
Baca Selengkapnya