Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kembangkan ekonomi dan pariwisata Pulau Moa melalui akses jalan

Kembangkan ekonomi dan pariwisata Pulau Moa melalui akses jalan jalan di Pulau Moa. ©2018 Merdeka.com

Merdeka.com - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat terus meningkatkan kualitas jalan di pulau-pulau terdepan Indonesia secara bertahap. Salah satunya jalan di Pulau Moa, Kabupaten Maluku Barat Daya, Provinsi Maluku yang memiliki pesona padang sabana, Pantai Perawan dan Gunung Kerbau.

Proyek ini juga menjadi salah satu implementasi dari Nawa Cita Presiden Joko Widodo dan Wapres Jusuf Kalla untuk membangun Indonesia dari pinggiran. "Pembangunan infrastruktur menjadi salah satu prioritas pembangunan nasional yang bertujuan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi dan pemerataan hasil-hasil pembangunan," kata Menteri PUPR Basuki Hadimuljono beberapa waktu lalu.

Di tahun 2017, Kementerian PUPR melalui Balai Pelaksanaan Jalan Nasional XVI Ambon, Ditjen Bina Marga telah menyelesaikan rekonstruksi sebagian jalan dari Tiakur yang menjadi ibu kota Kabupaten Maluku Barat Daya ke arah Weet sepanjang 7,55 km. Dengan rekonstruksi tersebut, panjang jalan nasional di Pulau Moa di akhir tahun 2017 bertambah dari 20,4 km menjadi 27,9 km.

jalan di pulau moa

jalan di Pulau Moa ©2018 Merdeka.com

Selain rekonstruksi, juga dianggarkan pemeliharaan rutin jalan dan jembatan. Pekerjaan tersebut dilakukan oleh kontraktor PT Bumi Selatan Perkasa dengan anggaran Rp 37,3 miliar.

Rekonstruksi dilanjutkan tahun 2018 sepanjang 6 km dan pemeliharaan rutin jalan dan jembatan dengan anggaran sebesar Rp 41,6 miliar oleh kontraktor PT Multi Widya Pratama dan PT Gema Karya Konstruksi (JO).

Kepala BPJN XVI Ambon Satrio Sugeng Prayitno mengatakan rekonstruksi jalan di Pulau Moa punya kesulitan tersendiri. Kesulitan itu Satrio adalah kesulitan material bahan baku pembuat aspal.

"Dilakukan inovasi dengan menggunakan material lokal salah satunya batu karang. Hal ini juga bisa memangkas biaya bahan baku," kata Satrio dalam rangkaian peninjauannya ke Pulau Moa, Leti, Kisar, Wetar, dan Lirang.

jalan di pulau moa

jalan di Pulau Moa ©2018 Merdeka.com

Menurut Satrio, peninjauan lapangan dilakukan untuk mengetahui kondisi infrastruktur khususnya jalan yang ada di pulau terluar di Maluku. Perjalanan dimulai sejak Kamis, 26 April 2018 dari Pulau Ambon menggunakan pesawat ke Pulau Moa sebagai pulau pertama yang dikunjungi dan direncanakan berakhir pada Senin, 30 April 2018.

"Jalan nasional yang ada di Pulau Moa sebagai penghubung antar desa, memudahkan masyarakat ke bandara dan pelabuhan," terang Satrio.

Pulau Moa yang memiliki luas 959 Km2 yang terdiri dari 8 Desa dengan jumlah penduduk sebanyak 7.257 jiwa. Ketersediaan infrastruktur jalan akan mengembangkan potensi ekonomi seperti peternakan kerbau dan perkebunan jagung, kelapa, jambu mete juga kacang yang menjadi sumber penghasilan masyarakat di Pulau Moa.

(mdk/hhw)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Momen Ribuan Warga Blitar Naik Kereta Menuju Sumatra, Diminta Pindah dari Pulau Jawa dengan Iming-iming Lahan Pertanian Luas
Momen Ribuan Warga Blitar Naik Kereta Menuju Sumatra, Diminta Pindah dari Pulau Jawa dengan Iming-iming Lahan Pertanian Luas

Minimnya lapangan pekerjaan dan upah buruh yang rendah membuat warga Blitar rela meninggalkan kampung halamannya

Baca Selengkapnya
Perjuangan Bawa Logistik Pemilu di Pedalaman Maluku, Jalan Kaki 20 Km Lewati Sungai dan Hutan
Perjuangan Bawa Logistik Pemilu di Pedalaman Maluku, Jalan Kaki 20 Km Lewati Sungai dan Hutan

Mereka harus bekerja keras karena akses jalan kendaraan belum tersedia.

Baca Selengkapnya
10 Makanan Daerah di Pulau Jawa, Terbuat dari Pangan Nabati Lengkap dengan Cara Membuatnya
10 Makanan Daerah di Pulau Jawa, Terbuat dari Pangan Nabati Lengkap dengan Cara Membuatnya

Setiap daerah memiliki makanan daerah yang menjadi ciri khasnya masing-masing. Berikut adalah macam-macamnya di Pulau Jawa.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Jelang Putusan MK Jalan Medan Merdeka Barat Ditutup, Berikut Rute Pengalihan Arusnya
Jelang Putusan MK Jalan Medan Merdeka Barat Ditutup, Berikut Rute Pengalihan Arusnya

Masyarakat yang akan melintas di sekitar Monas untuk mencari jalan alternatif lainnya karena akan ada aksi penyampaian pendapat di Patung Kuda.

Baca Selengkapnya
Menguak Jejak Kejayaan Perkebunan Kapuk di Tanah Jawa, Dulu Mampu Memenuhi 85 Persen Kebutuhan Kapuk Dunia
Menguak Jejak Kejayaan Perkebunan Kapuk di Tanah Jawa, Dulu Mampu Memenuhi 85 Persen Kebutuhan Kapuk Dunia

Industri kapuk mengalami kemunduran karena masyarakat lebih suka memakai Kasur dengan bahan dasar busa dan pegas.

Baca Selengkapnya
Menelusuri Jejak Kerajaan Aru, Penguasa Perairan di Sumatra Terkenal dengan Negeri Perompak
Menelusuri Jejak Kerajaan Aru, Penguasa Perairan di Sumatra Terkenal dengan Negeri Perompak

Kerajaan ini memiliki kekayaan alam dan tanah yang subur serta dikenal sebagai penguasa perairan di bagian utara Selat Malaka.

Baca Selengkapnya
Gubernur Maluku Utara Abdul Gani Jadi Tersangka Suap Proyek Infrastruktur, Langsung Ditahan KPK
Gubernur Maluku Utara Abdul Gani Jadi Tersangka Suap Proyek Infrastruktur, Langsung Ditahan KPK

Selain Abdul Gani, KPK juga menjerat enam orang lainnya sebagai tersangka.

Baca Selengkapnya
Perjalanan 12 Jam, Polisi Bersenjata Lengkap Kawal Surat Suara Pemilu ke Puncak jaya Tiba-tiba 'Diadang Alam'
Perjalanan 12 Jam, Polisi Bersenjata Lengkap Kawal Surat Suara Pemilu ke Puncak jaya Tiba-tiba 'Diadang Alam'

Dalam perjalanan pengantaran surat suara pemilu itu, para anggota kepolisian Puncak Jaya Papua tiba-tiba mendapati momen tak terduga.

Baca Selengkapnya
Keluhan Pemudik di Merak: Kami Sudah Sabar Semalaman, Tapi Belum Juga Masuk Kapal
Keluhan Pemudik di Merak: Kami Sudah Sabar Semalaman, Tapi Belum Juga Masuk Kapal

Keluhan Pemudik di Merak: Kami Sudah Sabar Semalaman, Tapi Belum Juga Masuk Kapal

Baca Selengkapnya