Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kejadian lebah mengerubungi pesawat juga pernah dialami jet tempur Amerika

Kejadian lebah mengerubungi pesawat juga pernah dialami jet tempur Amerika Pesawat Citilink dikerubungi lebah. ©Istimewa

Merdeka.com - Pesawat diserbu oleh lebah bukan pertama kali terjadi di dunia penerbangan. Seperti, siang tadi, kawanan lebah menempel di sayap pesawat Citilink di Bandara Kualanamu, Deli Serdang, Sumut.

Dikutip dari berbagai sumber, pesawat Garuda Indonesia rute Medan-Jakarta pernah menunda perjalanan usai adanya lebah masuk ke lubang udara pesawat. Kejadian ini terjadi pada Mei tahun lalu.

Selain di Indonesia, serangan lebah pada pesawat juga terjadi di Vietnam tahun lalu. Pesawat milik Vietnam Airlines di Bandara Internasional Tan Son Nhat diserbu ratusan lebah yang hinggap di hidung pesawat.

Lebah juga sempat mengganggu pesawat tempur Super Stealth F-22 Raptor milik Angkatan Darat Amerika Serikat (AS). Usai ditemukan sarang yang dihuni 20.000 lebih lebah madu di dalam knalpot pesawat.

Di Rusia, pesawat maskapai Rossiya diserbu ratusan lebah saat akan lepas landas dari Bandara Moskow. Kawanan lebah itu menutupi sayap dan kaca pesawat.

Di 2015, maskapai Minnesota Allegiant Airlines juga diserang kawanan lebah. Para lebah itu hingga di kaca kokpit hingga akhirnya mereka tersedot ke mesin pesawat.

Sebelumnya, Branch Communication and Legal Manager Bandara Kualanamu, Wisnu Budi Setianto membenarkan adanya peristiwa lebah menempel di sayap pesawat Citilink. Namun mereka belum dapat memastikan penyebabnya.

"‎Fenomena tersebut baru pertama kali terjadi," katanya.

Pihak Angkasa Pura (AP) II mengerahkan petugas untuk membersihkan lebah itu. Penerbangan pesawat itu pun terpaksa ditunda.

‎"Kejadian dimaksud berdampak pada penundaan jadwal penerbangan Citilink selama 1,5 jam," jelas Wisnu.

(mdk/bim)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
image Rekomendasi
Edy Rahmayadi Tuduh Ada Mata-Mata di Kampanye Anies, Bahlil: Namanya Acara Terbuka Kan Boleh Saja

Edy Rahmayadi Tuduh Ada Mata-Mata di Kampanye Anies, Bahlil: Namanya Acara Terbuka Kan Boleh Saja

Menteri Investasi Bahlil Lahadalia menilai isu dari Edy Rahmayadi soal mata-mata di kampanye Anies hal lumrah.

Baca Selengkapnya icon-hand
image Rekomendasi
Jenderal Maruli Kenang Sosok Doni Monardo sebagai Jagoan: Kalau Beliau Tegur, Bangga Sekali Kami

Jenderal Maruli Kenang Sosok Doni Monardo sebagai Jagoan: Kalau Beliau Tegur, Bangga Sekali Kami

Kasad Jenderal TNI Maruli Simanjuntak mengenang Letjen TNI (Purn.) Doni Monardo sebagai sosok jagoan bagi para juniornya.

Baca Selengkapnya icon-hand
image Rekomendasi
Romantis Bikin Baper, Pria Tua Ini Temani Sang Istri Memasak Sambil Memetik Getir Bawakan Lagu 'Antara Benci Dan Rindu'

Romantis Bikin Baper, Pria Tua Ini Temani Sang Istri Memasak Sambil Memetik Getir Bawakan Lagu 'Antara Benci Dan Rindu'

Momen romantis seorang suami yang temani istrinya memasak di dapur dengan sebuah lagu romantis sambil main gitar.

Baca Selengkapnya icon-hand
image Rekomendasi
7 Golongan Orang yang Terlindungi dari Terik Panas Matahari di Hari Kiamat

7 Golongan Orang yang Terlindungi dari Terik Panas Matahari di Hari Kiamat

Golongan orang yang selamat dari panas terik matahari di hari kiamat dan tanda-tandanya.

Baca Selengkapnya icon-hand
image Rekomendasi
Momen Ibu Baru Belajar Memasak Nasi, Dedi Mulyadi 'Generasi Sekarang Enggak ada yang Bisa Ngejo'

Momen Ibu Baru Belajar Memasak Nasi, Dedi Mulyadi 'Generasi Sekarang Enggak ada yang Bisa Ngejo'

Terbaru, Kang Dedi memamerkan momen saat istrinya sedang belajar memasak nasi. Penasaran seperti apa momennya?

Baca Selengkapnya icon-hand
Pupuk Indonesia Gandeng Perusahaan Arab Saudi Kembangkan Green Ammonia di Gresik

Pupuk Indonesia Gandeng Perusahaan Arab Saudi Kembangkan Green Ammonia di Gresik

Kerja sama ini untuk mengembangkan ekosistem green hydrogen dan green ammonia.

Baca Selengkapnya icon-hand
Pemerintah Optimis Target 30 Juta UMKM Go Digital di 2030 Tercapai

Pemerintah Optimis Target 30 Juta UMKM Go Digital di 2030 Tercapai

Pemerintah terus mendorong agar UMKM lokal bisa merambah pasar digital.

Baca Selengkapnya icon-hand
Digeser dari Dirut Bulog, Budi Waseso: Jabatan itu Amanah

Digeser dari Dirut Bulog, Budi Waseso: Jabatan itu Amanah

Budi Waseso mengaku tak mempermasalahkan dirinya digeser dari Dirut Bulog.

Baca Selengkapnya icon-hand
Pupuk Indonesia Gandeng PLN Wujudkan RI Jadi Pelopor Pengembangan Solusi Energi Hijau

Pupuk Indonesia Gandeng PLN Wujudkan RI Jadi Pelopor Pengembangan Solusi Energi Hijau

Kerja sama ini untuk memperluas pengembangan ekosistem green hydrogen dan green ammonia di Indonesia.

Baca Selengkapnya icon-hand
Implementasi Satu Data Indonesia Harus Diimbangi SDM yang Mumpuni

Implementasi Satu Data Indonesia Harus Diimbangi SDM yang Mumpuni

Pemerintah tengah membangun Pusat Data Nasional (PDN) demi integrasi data di Indonesia.

Baca Selengkapnya icon-hand
Kejar Target Ekonomi Digital, Indonesia Masih Butuh 9 Juta Ahli IT Hingga 2030

Kejar Target Ekonomi Digital, Indonesia Masih Butuh 9 Juta Ahli IT Hingga 2030

Pemerintah terus melakukan kerja sama dengan berbagai paltform teknologi asing

Baca Selengkapnya icon-hand
Strategi Pupuk Kaltim Jadi Pemimpin Industri Petrokimia di ASEAN Hingga Asia Pasifik

Strategi Pupuk Kaltim Jadi Pemimpin Industri Petrokimia di ASEAN Hingga Asia Pasifik

Pupuk Kaltim bertekad untuk menjadi top leader industri petrokimia di ASEAN dan Asia Pasifik.

Baca Selengkapnya icon-hand