Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Jurus Genjot Wisata Halal Indonesia Agar Mampu Ungguli Malaysia

Jurus Genjot Wisata Halal Indonesia Agar Mampu Ungguli Malaysia Ketua Indonesia Halal Lifestyle Center (IHLC), Sapta Nirwandar. ©2019 Merdeka.com/Yayu Agustini Rahayu

Merdeka.com - Wisata halal (halal tourism) Indonesia dinilai masih kalah oleh negara tetangga. Padahal, Indonesia adalah negara dengan jumlah penduduk muslim terbesar di dunia memiliki potensi yang cukup besar.

Ketua Indonesia Halal Lifestyle Center (IHLC), Sapta Nirwandar, mengungkapkan kunjungan turis halal ke Indonesia pada 2018 hanya 3 juta orang. Kalah jauh dibanding Malaysia yang berhasil mendatangkan 6 juta turis muslim.

"Halal tourism itu bagian yang sangat besar potensinya bagi kita karena muslim traveller hampir 200 juta orang, sementara yang ke Indonesia hanya 3 juta," kata dia, di Gedung BI, Jakarta, Kamis (17/10).

Sapta memaparkan data kunjungan wisatawan ke Indonesia selama 2018 adalah 15.806.161 orang, sementara turis muslimnya hanya 3.416.686 orang, atau hanya 22 persen dari total wisatawan.

Sementara di Malaysia, kunjungan turis muslimnya sebanyak 6.435.763 orang atau 25 persen dari total jumlah wisatawannya. Sedangkan di Turki, jumlah kunjungan turis muslimnya adalah 6.158.944 orang.

Sapta mengungkapkan, Indonesia harus terus berupaya menggenjot industri halal tourism dengan cara memperkuat dan memperluas layanan dan produk. "Misalnya ada resort dekat pantai, kolam renangnya dipisah. Di pantainya juga begitu. Dipisahkan tidak masalah, kalau mereka minta service itu" ujarnya.

Dia mencontohkan, Malaysia telah menerapkan prinsip-prinsip seperti itu. Salah satunya di Bukit Bintang di mana toko-toko dan tempat makan disana dianjurkan untuk buka 24 jam full demi melayani wisatawan Timur Tengah yang kerap berkunjung kesana.

"Itu fasilitas di Bukit Bintang, Malaysia sediakan toko buka sampai malam, bahkan sampai subuh. Ini karena orang timur tengah tidurnya setelah subuh, lalu belanja dan makan dari malam sampai subuh," ujarnya.

Dia juga menjelaskan, yang dimaksud wisata halal bukanlah menghalakan destinasinya melainkan pelayanannya. "Yang dihalalkan bukan destinasinya, tapi servicenya. Masa Ijen dihalalkan. Masa Pulau Komodo dihalalkan, Komodonya pakai hijab, ini jangan salah kaprah," tutupnya.

(mdk/bim)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
14 Wisata Malaysia Terpopuler 2024, Jelajahi dan Rasakan Keseruannya

14 Wisata Malaysia Terpopuler 2024, Jelajahi dan Rasakan Keseruannya

Destinasi wisata yang disuguhkan oleh negara Malaysia tak perlu diragukan lagi keindahannya.

Baca Selengkapnya
Kalahkan Thailand dan Indonesia, Negara Ini Jadi Paling Populer di Asia Tenggara

Kalahkan Thailand dan Indonesia, Negara Ini Jadi Paling Populer di Asia Tenggara

Sepanjang tahun 2023 jumlah turis asing yang datang ke negara ini mencapai 29 juta kunjungan.

Baca Selengkapnya
Janji Cak Imin Jika AMIN Menang: Wisata Halal RI Terbesar di Dunia Hingga Alokasi Rp150 T buat Anak Muda

Janji Cak Imin Jika AMIN Menang: Wisata Halal RI Terbesar di Dunia Hingga Alokasi Rp150 T buat Anak Muda

Sebagai informasi, Indonesia telah meraih peringkat dua dari Global Travel Muslim Index 2022 dengan memperoleh poin sebanyak 70.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Masyarakat Indonesia Diminta Tak Asal Pakai Visa untuk Berhaji, Ini Risikonya Jika Tetap Nekat

Masyarakat Indonesia Diminta Tak Asal Pakai Visa untuk Berhaji, Ini Risikonya Jika Tetap Nekat

Petugas haji Arab Saudi memeriksa satu per satu jemaah lebih ketat ketika memasuki Mekkah dan Madinah termasuk di Arafah.

Baca Selengkapnya
Kemenag Minta Petugas Perlakukan Jemaah Haji Seperti Orang Tua Sendiri: Dalam Kondisi Apapun Jangan Dimarahi

Kemenag Minta Petugas Perlakukan Jemaah Haji Seperti Orang Tua Sendiri: Dalam Kondisi Apapun Jangan Dimarahi

Jemaah haji dengan latar belakang ini pun harus mendapatkan pelayanan khusus.

Baca Selengkapnya
Wamen Raja Juli Serahkan Sertifikat Tanah Makam Sunan Bonang

Wamen Raja Juli Serahkan Sertifikat Tanah Makam Sunan Bonang

Sudah sepatutnya makam yang kerap menjadi tujuan wisata religi masyarakat memiliki kepastian hukum.

Baca Selengkapnya
Indonesia Masuk Daftar 10 Besar Negara dengan Makanan Terbaik di Dunia

Indonesia Masuk Daftar 10 Besar Negara dengan Makanan Terbaik di Dunia

Indonesia menempati posisi ke-6 dalam 100 Destinasi Kuliner Terbaik di Dunia 2023/2024.

Baca Selengkapnya
Destinasi Pariwisata Kaltim Berkembang Pesat, Jelajahi Keindahannya Sekarang

Destinasi Pariwisata Kaltim Berkembang Pesat, Jelajahi Keindahannya Sekarang

Kaltim memiliki potensi besar untuk mengembangkan sektor pariwisata, baik alam, budaya, maupun sumber daya alam.

Baca Selengkapnya
Cek Kesiapan Penyelenggaraan Haji, Menag Bertolak ke Saudi

Cek Kesiapan Penyelenggaraan Haji, Menag Bertolak ke Saudi

Kementerian Agama terus mematangkan layanan haji, seperti transportasi, akomodasi, konsumsi, dan berbagai layanan lainnya di Arab Saudi.

Baca Selengkapnya