Di 2016, peningkatan konsumsi batu bara Indonesia cetak sejarah
Merdeka.com - British Petroleum (BP) mencatat konsumsi energi Indonesia di tahun 2016 mencapai 5,9 persen. Angka ini meningkat dua kali lipat dalam 20 tahun terakhir dan merupakan konsumsi terbesar sejak 5 tahun terakhir.
Kepala Ekonom BP Group, Spencer Dale, mengatakan meningkatnya konsumsi ini dikarenakan tingginya konsumsi batu bara Indonesia. Di mana, meningkat 22,2 persen pada 2016. Angka ini menjadi angka tertinggi konsumsi batu bara sepanjang sejarah.
"7 persen suplai batu bara di dunia berasal dari Indonesia," kata Dale di Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Jakarta, Kamis (14/9).
Meski konsumsi meningkat, namun BP mencatat produksi batu bara Indonesia di 2016 mengalami penurunan hingga 7,2 persen menjadi 256 Mtoe. Pada 2016, rasio produksi batu bara terhadap konsumsi turun tajam menjadi 408 persen dibandingkan dengan 532 persen pada 2015.
"Pangsa batu bara di perusahaan minyak di Indonesia meningkat menjadi 36 persen, yang tertinggi yang pernah ada," imbuhnya.
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Target bauran EBT sebesar 17-19 persen bisa tercapai jika negara konsisten menyuntik mati PLTU batu bara
Baca SelengkapnyaMelalui TEMC, PT Semen Tonasa berhasil menghemat penggunaan energi hingga 4.899 Terajoule (TJ) atau setara dengan 167.228 ton batu bara.
Baca SelengkapnyaAngka capaian ini juga mencatatkan peningkatan produksi minyak sebesar 27,22 persen dari 2021 atau 10,12 persen dari 2022.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Pertamina Patra Niaga kini mempersiapkan diri untuk memenuhi lonjakan konsumsi energi saat Tahun Baru 2024.
Baca SelengkapnyaGRP menargetkan kapasitas PLTS Atap terpasang sebesar 33 MWp, yang direncanakan selesai pada tahun 2025.
Baca SelengkapnyaPertamina Patra Niaga telah menyelesaikan tugas penyaluran energi bagi masyarakat dengan maksimal sepanjang periode Satgas Nataru.
Baca SelengkapnyaSri Mulyani mengakui bahwa produksi emisi karbon per kapita di Indonesia mengalami tren kenaikan dalam beberapa tahun terakhir.
Baca SelengkapnyaPHE hingga Juni 2023 mencatatkan produksi minyak sebesar 570 ribu barel per hari (MBOPD) dan produksi gas 2757 juta standar kaki kubik per hari (MMSCFD).
Baca SelengkapnyaBatuan adalah benda padat yang terbentuk oleh agregasi atau kumpulan mineral, fragmen mineral atau material organik yang saling terikat bersama.
Baca Selengkapnya