Merdeka.com - Pemerintah Indonesia berencana untuk melakukan redenominasi yang sudah tertuang pada Rancangan Undang-Undang (RUU) redenominasi dalam Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 77 Tahun 2020 tentang Rencana Strategis Kementerian Keuangan 2020-2024.
Bank Indonesia (BI) menyatakan kesiapannya terkait penerapan kebijakan redenominasi tersebut. "Kami Bank Indonesia siap mengikuti pemerintah dalam hal ini," ujar Direktur Eksekutif Departemen Pengelolaan Uang BI Marlison Hakim di Kantornya, Jakarta Pusat, dikutip Selasa (21/3).
Meski begitu, dia belum bersedia memberikan informasi terkait pelaksanaan redenominasi uang Rupiah. Yang pasti BI selalu siap untuk menerapkan rencana besar di sektor keuangan tersebut.
"Kami belum dengar sih (waktunya), tapi kalau diminta pemerintah kita siap," ungkapnya.
Kendati demikian, apakah anda mengetahui negara mana saja yang sudah sukses dan berhasil melakukan redenominasi mata uang? Mengutip dari berbagai sumber, berikut negara-negara yang berhasil melakukan redenominasi:
1. Turki
Negara Turki pernah mengambil langkah untuk redenominasi pada 1 Januari 2025. Langkah yang diambil itu karena nilai tukar Lira terhadap dolar AS sangatlah rendah.
Mata uang Lira (TL) diubah menjadi Lira baru (YTL) konversi mata uang lama ke baru yang dilakukan itu dengan menghilangkan sebanyak 6 angka nol, misal 1 YTL untuk 1.000.000 TL.
Pemerintah Turki sangat berhati-hati menggunakan langkah redenominasi, bahkan butuh waktu 7 tahun untuk melakukan hal tersebut. Karena mereka pun memperhatikan stabilitas perekonomian negeri mereka.
Alhasil, Turki menjadi salah satu negara yang berhasil redenominasi dan stabilisasi harga sampai lonjakan inflasi bisa diredam.
2. Ukraina
Ukraina pernah melakukan redenominasi pada tahun 1996. Alasan negara tersebut mengambil langkah tersebut karena hiperinflasi pada tahun 1990-an karena pecahnya Uni Soviet.
Pemerintahnya melakukan penggantian mata uang Ukraina kabovanets menjadi hryvnias dengan melakukan penyederhanaan 5 angka terakhir, artinya 100.000 kabovantsiv menjadi 1 hryvias.
Advertisement
3. Hungaria
Negara Hungaria pernah melakukan redenominasi pada tahun 1946, dengan mata uang yang diubah pengo menjadi forint yaitu nilai tukar 400 octillion menjadi 1.
4. Romania
Pemerintah Romania juga melakukan redenominasi pada tahun 2005. Hal itu dilakukan karena pemerintah menangani inflasi yang tinggi di tahun 1990-an.
Dahulu mata uang Romania adalah Lei (ROL) menjadi Leu (RON) dengan memangkas 4 angka di belakang, contoh 10,000 Lei menjadi 1 Leu. Cara tersebut, membuat nilai mata uang Romania pada tahun 2002 stabil.
[azz]Waspada Harga Gula Bakal Naik, Ini Biang Keroknya
Sekitar 12 Menit yang laluSiap-Siap, Bakal Ada Hari Belanja Diskon Besar-besaran Hingga 78 Persen
Sekitar 1 Jam yang laluHarga Telur Meroket Hingga Rp32.000 per Kg, Pemerintah Bakal Beri Subsidi?
Sekitar 3 Jam yang laluPerputaran Ekonomi FIFA Match Day Indonesia vs Argentina Diproyeksi Tembus Rp500 M
Sekitar 3 Jam yang laluKemenkeu Blokir Ratusan Perusahaan yang Tidak Bayar PNBP
Sekitar 3 Jam yang laluPerusahaan Perdagangan Komputer Raup Penjualan Rp19,8 Miliar di 2022, Ini Paling Laku
Sekitar 4 Jam yang laluBerlaku Hari ini, Beli Solar Subsidi di Jakarta, Bogor & Depok Wajib Pakai QR Code
Sekitar 4 Jam yang laluMenteri KKP Segel Wilayah Reklamasi 3.000 Meter Persegi di Batam, Ada Apa?
Sekitar 5 Jam yang laluTagih Utang ke Negara, Jusuf Hamka Pengusaha Jalan Tol & Punya Kekayaan Rp15 Triliun
Sekitar 5 Jam yang lalu5 Rempah Termahal di Dunia, 0,45 Kg Saja Dibanderol Hampir Rp40 Juta
Sekitar 5 Jam yang laluMegawati Ajak Emak-Emak Konsumsi Mi Shirataki, Berapa Harganya?
Sekitar 6 Jam yang laluCek Sekarang, Hasil Seleksi Kartu Prakerja Gelombang 54 Telah Diumumkan
Sekitar 6 Jam yang laluJatuh Bangun Hari Darmawan Dirikan Matahari Departemen Store, Modal Nyicil Rp1 Juta
Sekitar 6 Jam yang laluJusuf Hamka Tagih Utang ke Negara, Sri Mulyani: Saya Belum Pelajari
Sekitar 7 Jam yang laluJangan Tertipu, Begini Cara Membedakan Oli Asli dan Palsu
Sekitar 2 Jam yang laluBikin Oli Abal-Abal, Komplotan Ini Cuan Rp6,5 Miliar Sebulan
Sekitar 4 Jam yang laluBikin Geleng Kepala, Pria Ini Ikut Seleksi Brimob karena Salah Pencet saat Buka Web
Sekitar 6 Jam yang laluPasien Purnomo Polisi Baik Keluarkan Ilmu Kebal di Depan Calon Jenderal
Sekitar 7 Jam yang laluFerdy Sambo Kirim Bunga-Surat buat Anaknya yang Ultah ke-22, 'Mba Trisha Kesayangan'
Sekitar 6 Hari yang laluPesan Manis Sang Jenderal dan Istri dari Balik Jeruji di Hari Ultah Anak Perempuannya
Sekitar 6 Hari yang laluTerang-terangan Mahfud MD Sebut Ada Pejabat Bekingi Mafia, Singgung Rafael & Sambo
Sekitar 1 Minggu yang laluSurvei Populi Center: Citra Polri Mulai Membaik Pascakasus Ferdy Sambo
Sekitar 1 Minggu yang laluFerdy Sambo Kirim Bunga-Surat buat Anaknya yang Ultah ke-22, 'Mba Trisha Kesayangan'
Sekitar 6 Hari yang laluMenakar Peluang Kasasi Diajukan Putri Candrawathi, Mengurangi atau Perberat Hukuman?
Sekitar 2 Minggu yang laluMembaca Peluang Ferdy Sambo Lolos dari Hukuman Mati
Sekitar 2 Minggu yang laluSekuat Tenaga Ferdy Sambo Ingin Lolos dari Hukuman Mati
Sekitar 2 Minggu yang laluIntip Liburan Ronny Talapesy Pengacara Bharada E di Luar Negeri, Sosok Istri Disorot
Sekitar 1 Bulan yang laluPermohonan Banding Kandas, Ricky Rizal Tetap Dihukum 13 Tahun Penjara
Sekitar 1 Bulan yang laluFerdy Sambo Tak Hadir di Sidang Putusan Banding Vonis Mati
Sekitar 1 Bulan yang laluMinta Pasokan Serum dan Vaksin Antirabies, Viktor Laiskodat Telepon Menkes
Sekitar 1 Minggu yang laluSudin KPKP Jakarta Selatan Gelar Vaksin Rabies Gratis untuk Cegah Penyakit Menular
Sekitar 1 Minggu yang laluAdvertisement
Advertisement
Darynaufal Mulyaman, S.S., M.Si
Lecturer at Department of International Relations - FISIPOL UKIMeningkatkan Kemajuan ASEAN dalam 50 Tahun Hubungan Diplomatik Indonesia-Korea
Dicky Budiman
Peneliti dan Praktisi Global Health Security Griffith University AustraliaMemaknai Pencabutan Status Darurat Kesehatan Masyarakat Covid-19
Ingatlah untuk menjaga komentar tetap hormat dan mengikuti pedoman komunitas kami