Dahlan tak ingin ngotot realisasi akuisisi Pegadaian oleh BRI
Merdeka.com - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Dahlan Iskan, menyatakan tak ingin ngotot segera merealisasikan proses akuisisi PT Pegadaian oleh PT Bank Rakyat Indonesia (BRI). Pasalnya, saat ini kondisi manajemen dari perusahaan pelat merah tersebut bagus tengah bagus.
Maka dari itu, percepatan realisasi akuisisi dinilai mantan bos PLN ini tidak realistis. "Kalau saat ini enggak realistis. Banyak hal lah, karena manajemen Pegadaian sedang bergairah-gairahnya untuk membesarkan Pegadaian," ucap Dahlan usai rapim di Kantor Jasindo, Jakarta, Rabu (30/4).
Dahlan mengaku memuji manajemen Pegadaian sebagai BUMN yang inovatif di bidang produk. "Sehingga saya tidak mungkin memadamkan semangat yang begitu berkobar dengan misalnya melakukan itu (akuisisi), tidak mungkin. Yang jelas saya bangga dengan manajemen Pegadaian," ungkapnya.
Namun, hal ini tidak sejalan dengan kengototan Dahlan saat rencana akuisisi BTN oleh Bank Mandiri beberapa waktu lalu yang berbuntut pengeluaran surat edaran oleh Presiden SBY.
Ketika ditanya apakah keinginan Dahlan melakukan akuisisi BTN karena manajemen bank pelat merah tersebut buruk? Dahlan menolak berkomentar.
"Kalau itu saya enggak mau komentar," jelasnya.
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Aliansi Masyarakat Adat Nasional menggugat DPR dan pemerintah ke PTUN karena dianggap abai
Baca SelengkapnyaBuntut kejadian itu, Apdesi Jember hari ini akan melakukan aksi ke Dinas Kesehatan dan DPRD Jember untuk mencari solusi konkret.
Baca SelengkapnyaSetiap orang memiliki besaran rezekinya masing-masing.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Kepala bayi terputus dan tertinggal dalam rahim sang ibu saat melahirkan di puskesmas Bangkalan.
Baca SelengkapnyaMendag Zulkifli Hasan pun menyampaikan komitmen pemerintah untuk memastikan masyarakat dapat memperoleh barang kebutuhan pokok.
Baca SelengkapnyaGerakan itu sebagai bentuk kepanikan lantaran elektabilitas Prabowo-Gibran terus meningkat.
Baca SelengkapnyaBank Rakyat Indonesia (BRI) menyalurkan bantuan tanggap darurat kepada warga terdampak banjir di Kabupaten Demak.
Baca SelengkapnyaBrigadir Agus Kurniawan kedapatan menghampiri segerombolan pemuda di pinggir jalan.
Baca SelengkapnyaQRIS akan tetap menjadi pilihan masyarakat dalam bertransaksi, karena biayanya masih relatif lebih murah.
Baca Selengkapnya