Cegah Penimbunan, Minyak Goreng Curah akan Dibuat dalam Produk Kemasan
Merdeka.com - Perum Bulog telah menyiapkan strategi untuk penyaluran minyak goreng curah seharga Rp14.000 per liter kepada masyarakat. Guna menghindari praktik penimbunan, minyak goreng curah tersebut nantinya akan didistribusikan dalam bentuk produk kemasan.
"Kita juga menyarankan supaya tidak ada penyimpangan di lapangan, maka dibuatlah minyak curah itu jadi kemasan-kemasan sederhana," ujar Direktur Utama Perum Bulog Budi Waseso di kantornya, Jakarta, Selasa (10/5).
Budi Waseso mengatakan, sekarang sedang dibahas bentuk kemasan minyak goreng curah itu akan seperti apa. Menurut bayangannya, kemasan tersebut akan diberi cap produk subsidi, seperti yang dilakukan untuk LPG 3 kg.
"Nah di sini nanti ditulis, minyak goreng curah subsidi. Nanti seperti itu, kurang lebih itu saran dari saya. Sehingga Bulog nanti terima minyak subsidi itu dengan harga murah," ungkapnya.
"Kita tinggal distribusikan ke pasar-pasar. Jadi tidak perlu bingung siapa yang kemas satu per satu jadi harga keekonomian, kan enggak mungkin," katanya.
Komitmen Tiga Produsen Minyak Goreng Besar
Dia melontarkan, saat ini sudah ada tiga produsen minyak goreng besar yang berkomitmen menyuplai stok minyak goreng curah.
Namun, dia enggan menyebut ketiga nama produsen tersebut, dan masih menunggu kepastian dari pemerintah soal mekanisme pendistribusian minyak goreng curah ke pasaran.
"Beliau-beliau ini sudah siap. Daripada enggak bisa ekspor, ya sudah supply Bulog. Komitmennya sudah, soal besar (volumenya) belum tahu," tutupnya.
Reporter: Maulandy Rizky Bayu Kencana
Sumber: Liputan6.com
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Total ada 400 paket sembako yang berisi beras 5 kg, minyak goreng, dan gula yang dijual murah.
Baca SelengkapnyaEH sudah ditahan dan terancaman hukuman maksimal 5 tahun penjara dan denda paling banyak Rp2 miliar.
Baca SelengkapnyaAH telah ditetapkan sebagai tersangka dan dijerat Pasal 55 Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2001 tentang Minyak dan Gas Bumi
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Triyono khawatir kenaikan harga minuman manis dalam kemasan nantinya akan membebani daya beli masyarakat.
Baca SelengkapnyaPemerintah sedang mencari formula terkait kenaikan harga beras di pasaran.
Baca SelengkapnyaPemerintah membantah kenaikan harga dan kelangkaan beras karena program bansos pangan yang aktif dibagikan belakangan ini.
Baca SelengkapnyaPertamina menjamin ketersediaan stok LPG di pangkalan-pangkalan resmi.
Baca SelengkapnyaPenyaluran bansos beras kemasan 10 kg dihentikan sementara pada 8-14 Februari 2024.
Baca SelengkapnyaAnda bisa mengolah pisang kepok dengan hemat gas sehingga tetap segar dan tidak mengalami perubahan warna yang tidak diinginkan. Berikut panduannya.
Baca Selengkapnya