Merdeka.com - Jika Anda berpikir untuk memulai bisnis atau bahkan sudah meluncurkannya. Sangat penting memahami tahapan menghitung risiko bisnis dalam membantu pebisnis mengambil keputusan.
Proses perhitungan risiko bisnis adalah mengidentifikasi potensi ancaman terhadap bisnis dan kemudian menganalisis probabilitas tersebut untuk membuat keputusan yang lebih baik. Ini membantu menentukan di mana dan kapan kemungkinan peristiwa risiko akan berdampak pada kesejahteraan keuangan perusahaan.
Bisnis dapat dipengaruhi oleh berbagai jenis risiko dan sebuah perusahaan harus mengelola risiko-risiko ini agar berhasil. Karena, apabila perusahaan tidak mengelola dengan baik atau bahkan menyebabkan kekurangan dana untuk kebutuhan operasional.
Kemungkinan perusahaan tidak dapat bertahan dan terpaksa gulir tikar. Untuk itu perhitungan risiko bisnis dibutuhkan, meskipun bukan bertujuan untuk mengantisipasi setiap skenario yang mungkin terjadi.
Tetapi, cara ini diperlukan untuk mempersempit lingkup sehingga dapat merencanakan rencana masa depan yang efektif untuk mendapatkan hasil yang paling maksimal. Setidaknya, ada lima tahap yang bisa dilakukan pengusaha untuk menghitung risiko bisnis secara mandiri, dilansir Enterpreneur.
Langkah pertama untuk berhasil menghitung risiko bisnis adalah mengidentifikasi dan menentukan jenis risiko yang mengkhawatirkan. Buatlah daftar semua hal yang mungkin salah dalam bisnis dan menyusunnya dalam matriks risiko. Matriks risiko akan membantu Anda mengatur risiko ke dalam kategori yang berbeda agar mudah dilihat dan dianalisis nantinya.
Namun juga sangat penting untuk tidak hanya membuat daftar risiko yang mengkhawatirkan saja tetapi juga risiko yang tidak mengkhawatirkan. Yang dimaksud dengan "tidak mengkhawatirkan" di sini adalah risiko apa pun yang memiliki probabilitas rendah yang mungkin terjadi dalam jangka waktu tertentu. Ini perlu dilakukan agar hal yang memiliki resiko rendah sekalipun tidak akan menyebabkan masalah besar di masa depan.
Selanjutnya untuk mengidentifikasi risiko, Anda harus terlebih dahulu membuat daftar tindakan perusahaan saat menghadapi berbagai situasi. Pengusaha dapat melakukannya dengan membuat berbagai kebijakan dan solusi jika suatu permasalah terjadi. Ini perlukan agar masalah cepat ditangani dan tidak bertambah besar ataupun mengantisipasi agar masalah kecil sekalipun tidak akan merusak reputasi perusahaan nantinya.
Setelah mengidentifikasi semua tindakan, langkah selanjutnya adalah menetapkan risiko untuk setiap tindakan dari peringkat tinggi ke rendah. Tindakan berisiko tinggi harus ditinjau lebih sering sedangkan tindakan berisiko rendah frekuensi pengawasannya bisa lebih sedikit. Karena resiko dengan peringkat paling tinggi memiliki potensi yang paling berbahaya sehingga pengawasan yang ketat perlu dilakukan agar potensi tersebut tidak benar-benar terjadi dalam perusahaan Anda.
Keempat, membuat scatterplot risiko menggunakan data. Untuk menghitung risiko bisnis, Anda harus membuat scatter plot atau grafik perbandingan risiko dan probabilitas. Gunakanlah data yang didapatkan dari langkah 1-3 dan letakkan risiko pada sumbu x dan probabilitas pada sumbu y. Lalu temukan korelasi antara kedua variabel tersebut dan tentukan kesimpulannya.
Tujuan sebenarnya dari scatterplot, yakni untuk memvisualisasikan hubungan antara dua variabel dalam grafik. Misalnya, Anda akan membuat scatterplot yang menunjukkan hubungan antara risiko dan probabilitas sehingga dua faktor penting tersebut menunjukkan gambaran dan kesimpulan yang berguna dalam pengambilan keputusan bisnis.
Langkah terakhir adalah mengidentifikasi faktor-faktor risiko yang mempengaruhi bisnis. Misalnya, Anda mungkin menghitung bahwa badai akan berdampak rendah pada perusahaan karena Anda berada di daerah di mana badai itu jarang terjadi dan sebaliknya.
Memprediksi kemungkinan dan membentuknya dalam sebuah plot dari berbagai sisi sangat dibutuhkan dalam bisnis. Karena, proses ini akan membantu Anda lebih memahami risiko apa yang mungkin datang dengan membuka toko di berbagai area berdasarkan pola cuaca dan faktor lingkungan lainnya di sekitar.
Perhitungan risiko bisnis adalah proses yang membantu Anda mengidentifikasi dan menganalisis risiko. Ini adalah bagian penting dari pengambilan keputusan bisnis karena memungkinkan Anda untuk membuat keputusan yang tepat tentang bisnis Anda sebagai upaya meningkatkan peluangnya untuk sukses.
Proses ini akan membantu Anda membuat keputusan yang lebih baik karena memungkinkan Anda untuk memahami di mana ada area berisiko tinggi atau risiko rendah sehingga Anda fokus pada area tersebut terlebih dahulu saat membuat keputusan. Semakin banyak pengetahuan yang dimiliki tentang berbagai risiko yang terkait dengan proyek atau produk tertentu, semakin baik Anda dalam membuat pilihan cerdas tentang kemana uang Anda harus pergi agar bisnis Anda bertahan dan berkembang.
Reporter Magang: Hana Tiara Hanifah
Baca juga:
Kenali Penyebab Naik Turunnya Harga Saham
Ada Ancaman Resesi, Ini Strategi Perkuat Bisnis di 2023
Tips Bijak Gunakan Dompet Digital Agar Tak Boros
Advertisement
Setoran Dividen dam Pajak BRI ke Negara Capai Rp136,5 Triliun
Sekitar 9 Jam yang laluEkonomi RI di 2023 Ditargetkan Capai 5,3 Persen, Ditopang Konsumsi Rumah Tangga
Sekitar 9 Jam yang laluPemerintah Waspadai Pelemahan Harga Komoditas di 2023
Sekitar 10 Jam yang laluMenko Airlangga Jamin Tahun Politik Tak Ganggu Stabilitas Ekonomi RI
Sekitar 10 Jam yang laluPertumbuhan Industri Pengolahan Paling Moncer di Kuartal IV-2022
Sekitar 11 Jam yang laluKebijakan Penanganan Covid-19 Kunci Ekonomi RI di 2022 Tumbuh 5,31 persen
Sekitar 11 Jam yang laluLG Terancam Batal Ikut Garap Ekosistem Baterai Kendaraan Listrik di RI
Sekitar 12 Jam yang laluOperasional PLTU Sumsel 8 Masih Terkendala Kesiapan PLN
Sekitar 12 Jam yang laluSempat Anjlok, Pertumbuhan Ekonomi Bali di 2022 Meroket Capai 4,84 Persen
Sekitar 12 Jam yang laluDaftar Gaji Pramugari di Indonesia, Ada yang Sampai Rp30 Juta
Sekitar 12 Jam yang laluKepala Otorita Izin HUT ke-79 RI Dirayakan di IKN, Ini Kata DPR
Sekitar 13 Jam yang laluMau Jadi Pramugari, Ini Syarat dari Tiap Maskapai Penerbangan
Sekitar 13 Jam yang laluPer Januari 2023, Pembangunan Smelter Freeport di Gresik Capai 54 Persen
Sekitar 14 Jam yang laluLaporan Audit BPK Soal Ibu Kota Negara Rilis Besok
Sekitar 14 Jam yang laluPolwan di Gorontalo Dipecat Tak Hormat karena Mangkir Tugas
Sekitar 19 Menit yang laluPolisi Gandeng BPOM Telusuri Temuan Baru Kasus Gagal Ginjal Akut Anak di Jakarta
Sekitar 16 Jam yang laluBripka Madih Dilaporkan Warga Buntut Kasus Penyerobotan Lahan
Sekitar 20 Jam yang laluMulia, Intip Momen Polisi Bagikan Martabak Gratis kepada Napi di Lapas, Banjir Pujian
Sekitar 20 Jam yang laluVIDEO: Jaksa Sentil Baiquni Soal Sikap Seorang Perwira Polisi Harus Gagah Berani
Sekitar 15 Jam yang laluVIDEO: Replik Jaksa, Sindir Sikap Ngeles Irfan Widyanto Makin Coreng Citra Polri
Sekitar 15 Jam yang laluVIDEO: Jaksa Soroti Pleidoi Hendra Eks Anak Buah Sambo Soal 27 Tahun Karier di Polri
Sekitar 18 Jam yang laluVIDEO: Beberkan Rekaman CCTV ke Pimpinan Polri, Chuck "Saya Dijanjikan Tak Dipidana"
Sekitar 22 Jam yang laluVIDEO: Jaksa Sentil Baiquni Soal Sikap Seorang Perwira Polisi Harus Gagah Berani
Sekitar 15 Jam yang laluVIDEO: Replik Jaksa, Sindir Sikap Ngeles Irfan Widyanto Makin Coreng Citra Polri
Sekitar 15 Jam yang laluVIDEO: Jaksa Soroti Pleidoi Hendra Eks Anak Buah Sambo Soal 27 Tahun Karier di Polri
Sekitar 18 Jam yang laluVIDEO: Beberkan Rekaman CCTV ke Pimpinan Polri, Chuck "Saya Dijanjikan Tak Dipidana"
Sekitar 22 Jam yang laluVIDEO: Replik Jaksa, Sindir Sikap Ngeles Irfan Widyanto Makin Coreng Citra Polri
Sekitar 15 Jam yang laluVIDEO: Arif Terisak Sampaikan Pembelaan Beri Pesan Cinta ke Istri, Ibu Hingga Hakim
Sekitar 3 Hari yang laluVIDEO: Serangan Balik Bharada E, Sindir Jaksa Ngotot 12 Tahun Penjara
Sekitar 4 Hari yang laluApakah Boleh Memperoleh Vaksin Campak Bersamaan dengan Booster COVID-19?
Sekitar 1 Minggu yang laluAntisipasi Penyakit Ngorok, Dinas Pertanian Madina Maksimalkan Penyuntikan Vaksin
Sekitar 1 Minggu yang laluBRI Liga 1: Usai Hajar PSS, David Da Silva Alihkan Fokus ke Laga Persib versus Bali United
Sekitar 1 Jam yang laluAdvertisement
Advertisement
AM Hendropriyono
Guru Besar Sekolah Tinggi Intelijen Negara
Ingatlah untuk menjaga komentar tetap hormat dan mengikuti pedoman komunitas kami