BPS Ingatkan Pemerintah Inflasi Jelang Ramadan Selalu Naik
![BPS Ingatkan Pemerintah Inflasi Jelang Ramadan Selalu Naik](https://cdns.klimg.com/merdeka.com/i/w/news/2023/03/01/1527187/540x270/bps-ingatkan-pemerintah-inflasi-jelang-ramadan-selalu-naik.jpg)
Merdeka.com - Badan Pusat Statistik (BPS) mengingatkan potensi kenaikan inflasi menjelang momentum Ramadan dan Lebaran tahun 2023. Hal ini merujuk pada data inflasi BPS dari tahun ke tahun yang mencatatkan kenaikan saat bulan Ramadan.
"Sebagaimana diketahui sebentar lagi kita akan mendekati bulan Ramadan. (Biasanya) tingkat inflasi (meningkat) karena kecenderungan di bulan Ramadan," kata Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa BPS, Pudji Ismartini di Gedung BPS, Jakarta Pusat, Rabu (1/3).
Dia membeberkan, pada 2019 bulan Ramadan jatuh pada bulan Mei. Saat itu, tingkat inflasi sebesar 0,68 persen yang utamanya didorong oleh kenaikan harga komoditas cabai merah dan daging ayam ras, bawang putih, ikan segar, angkutan antar kota, dan telur ayam ras.
-
Apa yang menjadi catatan BPS tentang pertumbuhan ekonomi Indonesia di kuartal II-2023? Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat pertumbuhan ekonomi Indonesia berada di angka 5,17 persen secara tahunan (yoy) pada kuartal II-2023.
-
Apa yang dimaksud dengan bulan Ramadan? Ramadan adalah bulan suci dalam kalender Islam yang paling ditungg-tunggu oleh umat muslim seluruh dunia. Ramadan adalah waktu refleksi, pertumbuhan spiritual, dan kedisiplinan diri.
-
Bagaimana pertumbuhan ekonomi Indonesia di kuartal II-2023 dibandingkan dengan periode yang sama di tahun sebelumnya? Jika dibandingkan dengan kuartal II-2022, ekonomi RI mengalami perlambatan. Sebab tahun lalu di periode yang sama, ekonomi mampu tumbuh 5,46 persen (yoy).
-
Apa yang dilakukan Kemendag untuk membantu menekan laju inflasi di tahun 2023? Kementerian Perdagangan turut andil dalam penurunan laju inflasi di tahun 2023, yakni pihaknya rutin melakukan kunjungan ke pasar-pasar di tanah air untuk memantau stabilitas harga dan pasokan barang kebutuhan pokok.
Kemudian, Ramadan tahun 2020 jatuh di bulan April. Saat itu terjadi inflasi sebesar 0,08 persen yang utamanya didorong oleh kenaikan harga komoditas bawang merah, emas perhiasan, gula pasar, bahan bakar rumah tangga, pepaya dan juga rokok kretek filter.
Pada tahun 2021, bulan Ramadan bertepatan dengan bulan April. Kala itu terjadi inflasi sebesar 0,13 persen yang utamanya didorong oleh kenaikan harga komoditas daging ayam ras, miyal goreng, jeruk, bahan bakar rumah tangga, emas perhiasan, dan anggur.
Di tahun berikutnya, Ramadan tahun 2022 bertepatan dengan bulan April. Saat itu terjadi inflasi sebesar 0,95 persen. Tingkat inflasi tersebut didorong oleh kenaikan harga komoditas minyak goreng, bensin, daging ayam ras, tarif angkutan udara, bahan bakar rumah tangga, dan telur ayam ras.
Berdasarkan data-data tersebut, BPS menilai Pemerintah perlu mewaspadai harga-harga selama bulan Ramadan tahun ini. Sehingga perlu dikelola agar tidak berdampak langsung mengalami lonjakan inflasi. Adapun komoditas yang perlu diwaspadai tahun ini antara lain bahan bakar rumah tangga, minyak goreng, daging ayam ras, dan beberapa komoditas lainnya.
"Inflasi pada bulan Ramadhan perlu dikelola dengan mengendalikan harga harga komoditas yang kemudian akan dominan mendorong inflasi," katanya.
(mdk/azz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
![Penjelasan Lengkap BPS soal Inflasi Tinggi pada Ramadan Tahun Ini](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2024/4/1/1711948608718-6v1mc.jpeg)
Komoditas ini dianggap sebagai komoditas pangan bergejolak sehingga sangat berpengaruh terhadap inflasi pangan.
Baca Selengkapnya![Data BPS: Inflasi Desember 0,41 Persen, Tertinggi Sepanjang 2023](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2024/1/2/1704170877431-u3cur.jpeg)
Kenaikan inflasi Desember 2023 ini disumbang oleh kelompok pengeluaran makanan, minuman, dan tembakau dengan inflasi sebesar 1,07 persen.
Baca Selengkapnya![Inflasi YoY 3,00 Persen, Mendagri Minta Pemda Terus Monitor Inflasi](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2024/5/13/1715591942941-6mw7p.jpeg)
Inflasi YoY 3,00 persen berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS).
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
![Permintaan Makanan dan Minuman Diprediksi Naik 30 Persen di Momen Ramadan dan Lebaran 2024](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2024/4/2/1712026101985-d3s1.jpeg)
Untuk tahun 2024 ini, kenaikan permintaan berbagai komoditas terbilang wajar karena sudah terdeteksi satu bulan sebelum Ramadan.
Baca Selengkapnya![BPS: Ekonomi Indonesia Tumbuh 5,11 Persen di Kuartal 1](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2024/5/6/1714970666944-lixyyg.jpeg)
Ini merupakan pertumbuhan triwulan tertinggi sepanjang periode 2019-2024.
Baca Selengkapnya![Presiden Jokowi: Masih Ada Bupati yang Tak Paham Inflasi](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2024/7/10/1720613091482-l28hr.jpeg)
Sebagai informasi, tingkat Inflasi di Turki menyentuh angka 75 persen pada Mei 2024.
Baca Selengkapnya![BPS: Ekonomi Indonesia Mei 2024, Deflasi 0,03 Persen](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2024/6/3/1717392099720-h9lj1.jpeg)
Komoditas penyumbang utama deflasi adalah beras, ayam, dan ikan.
Baca Selengkapnya![PBNU Minta Satgas Pangan Bergerak Jaga Stabilitas Harga Beras Jelang Ramadan](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2024/3/1/1709301330520-vsb3c.jpeg)
PBNU meminta satgas Pangan Polri terus bergerak menjaga stabilitas harga beras di pasar, terutama menjelang Ramadan dan Idul Fitri.
Baca Selengkapnya![Cukai Rokok Naik 10 Persen Mulai 1 Januari 2024, BPS: Bakal Berdampak ke Inflasi](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2024/1/2/1704183341163-wzh87.jpeg)
Meski demikian, Amalia tidak menyebutkan besaran andil inflasi kenaikan cukai rokok hingga 10 persen di tahun ini.
Baca Selengkapnya