Bank Mandiri bidik wirausahawan muda lewat WMM Expo

Merdeka.com - Sebagai salah satu perusahaan publik yang bergerak di bidang financial, Bank Mandiri melakukan terobosan baru melalui program CSR Wirausaha Muda Mandiri (WMM).

Kegiatan ini merupakan salah satu kontribusi Bank Mandiri bagi pertumbuhan ekonomi Indonesia, yang diwujudkan secara berkesinambungan dan fokus pada generasi muda sebagai penerus bangsa.

Vice President CSR Centre Mandiri, Ary Mathias Manoppo mengatakan, program CSR WMM yang sudah bergulir sejak tahun 2007 ini mempunyai tujuan agar generasi muda menjadi generasi yang mandiri, sehingga bukan hanya menjadi generasi pencari kerja namun mampu menciptakan lapangan pekerjaan.

Ary juga menjelaskan, latar belakang Bank Mandiri membidik para wirausahawan muda dikarenakan saat ini nasabah penyumbang terbesar bagi sebuah bank adalah dari segmen pengusaha.

"Itulah yang mendasari bahwa kita harus menciptakan banyak pengusaha. Disamping itu, ini adalah suatu kepedulian kita terhadap program kewirausahaan nasional," kata Ary di acara WMM Expo, Botani Square, Bogor, Rabu (8/3).

Ary berharap, kelak jika para usahawan muda binaan Bank Mandiri tersebut tumbuh menjadi pengusaha besar, mereka selalu menjadi nasabah setia. Maka dari itu, Bank Mandiri berinisiatif menyisir mereka saat masih muda dan masih merintis.

"Selain keperluan internal bank mandiri yaitu perlu diciptakan pengusaha baru, yang kedua memang kita ingin mensukseskan wirausahawan-wirausahawan muda," terang Ary.

Syarat untuk mengikuti program tersebut terbilang mudah. Sesuai dengan namanya, program ini diperuntukkan untuk anak muda dengan dua kategori, yaitu mahasiswa dan alumni dengan batasan usia maksimal 35 tahun.

Selain itu, Ary menambahkan, untuk program usaha yang diajukan harus sudah berjalan minimal satu tahun. Jadi, yang sudah merintis usahanya bertahun-tahun pun masih bisa mendaftar asalkan belum mencapai batas maksimal usia yang ditentukan.

Untuk kategori jenis usaha, Ary mengungkapkan ada lima kategori yang saat ini dijalankan.

"Ini namanya industri perdaganagan dan jasa yang meliputi sosial, kreatif, jasa, boga dan teknologi," terang Ary.

Dirinya berharap, dengan dijalankannya program WMM, maka dapat mengangkat citra Bank Mandiri di mata masyarakat melalui peran anak-anak muda yang kreatif.

"Kami memginginkan jenis usaha yang kreatif karena ciri khas anak muda itu adalah kreatif, kami ingin menonjolkan juga mengangkat imej Bank Mandiri. Imej Bank Mandiri terangkat, bahwa ini oh binaan Bank Mandiri itu kreatif, berarti yang membina juga kreatif," ujar Ary.

Ary mengungkapkan, untuk tahun ini saja Bank Mandiri sudah merangkul sebanyak 4.413 wirausahawan muda dengan kategori mahasiswa sebanyak 2.490 orang dan alumni 1.923 orang.

"Pendaftar terbanyak adalah dari Banjarmasin," tandas Ary.