Arcandra Beberkan Sebab Pertamina Gagal Kelola Blok Migas West Ganal
Merdeka.com - PT Pertamina (Persero) dan Eni Indonesia Ltd gagal mengelola Blok Minyak dan Gas Bumi (migas) West Ganal, dalam lelang wilayah kerja migas tahap I 2019, dengan mekanisme lelang reguler. Pertamina dan Eni Indonesia membentuk konsorsium dan menjadi peserta lelang Blok Migas Tahap I dengan mengincar Blok West Ganal, bersaing dengan Neptune Energy Muara Bakau B.V.
"Pertamina dan ENI itu masukkan kan," kata Wakil Menteri Energi Sumber Daya Mineral (ESDM), Arcandra Tahar, di Kantor Kementerian ESDM, Jakarta, Selasa (7/5).
Arcandra melanjutkan, setelah tim lelang Blok Migas Kementerian ESDM dan Satuan Kerja Khusus Pelaksana Hulu Migas (SKK Migas) melakukan evaluasi, Menteri ESDM Ignasius Jonan memutuskan tidak ada yang memenangkan Blok West Ganal. Hal ini disebabkan oleh ketentuan yang tidak sesuai, sehingga harus dilelang ulang dalam periode lelang berikutnya.
"Pemerintah putuskan tidak ada pemenang, jadi untuk kedua ini, pertimbangan yang dilakukan tim lelang yang terdiri dari ESDM, SKK Migas dan meeting yang dipimpin Jonan kita simpulkan bahwa West Ganal harus lelang ulang," tuturnya.
Menurut Arcandra, dalam lelang Blok West Ganal tahap berikutnya, pemerintah akan merubah ketentuan (Term and Condition/TnC), sehingga kontraktor dapat memproduksi migas lebih banyak. "Ini akan lelang ulang besok dengan TnC berbeda. Untuk itu besok kita lelang dengan TnC yang agak berbeda agar dapatkan kontraktor yang tentunya bisa hasilkan hydrocarbon sesuai dengan harapkan," tandasnya.
Reporter: Pebrianto Eko Wicaksono
Sumber: Liputan6
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Penemuan sumber migas baru di Tambun, Bekasi ditajak pada 18 Agustus 2023 lalu.
Baca SelengkapnyaWamen BUMN juga menjelaskan, produksi migas hulu Pertamina saat ini telah mencapai lebih dari 1 juta barrel per hari.
Baca SelengkapnyaSeluruh lembaga penyalur baik BBM maupun LPG di Tuban dan Pantura Jawa Timur masih beroperasi normal.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Aset milik Pertamina itu berhasil diselamatkan Kejaksaan Negeri Tangerang Selatan.
Baca SelengkapnyaPemudik yang terjebak macet dipastikan bisa tetap mengisi BBM
Baca SelengkapnyaUMKM yang tercatat berkontribusi 61 persen terhadap PDB dan menyerap 97 persen tenaga kerja di Indonesia menjadi fokus kolaborasi Pertamina dan Kemenparekraf.
Baca SelengkapnyaPeninjauan langsung ini dilakukan untuk memastikan pasokan energi tercukupi dan seluruh persiapannya dilaksanakan dengan baik.
Baca SelengkapnyaPeran Tim Satgas Nataru menjadi penting untuk memenuhi kebutuhan energi masyarakat selama libur Nataru
Baca SelengkapnyaMenjelang Hari Natal 2023, PT Pertamina Patra Niaga mengoptimalkan layanan energi di wilayah Sulawesi, baik BBM, LPG dan Avtur.
Baca Selengkapnya