APP masuk 17 perusahaan dunia penuhi kriteria pembangunan PBB
Merdeka.com - Anak usaha Sinarmas, Asia Pulp and Paper (APP) dinilai menjadi salah satu dari 17 perusahaan di dunia yang mampu memenuhi target pembangunan berkelanjutan yang ditetapkan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB). Penilaian ini dilakukan lembaga survei DNV GL.
APP menjadi satu-satunya perusahaan asal Indonesia yang dinilai bisa menjalankan bisnisnya dengan memperhitungkan aspek pelestarian lingkungan yang menjadi fokus utama PBB saat ini. Selain APP, perusahaan-perusahaan lain yang dinilai berhasil memenuhi ekspektasi tersebut adalah Tata, Danone, HiTechnologies, ARM, Symantec, Grundfos, SolarWorld, NYK, Hydro, Safaricom, Siemens, Marks & Spencer, Iberdrola, Cermaq, Calvert Investments dan Unilever.
Direktur Pelaksana Program Keberlanjutan APP Aida Greenbury menyatakan perusahaan swasta di seluruh dunia perlu membantu pemerintah negaranya masing-masing untuk mencapai target pembangunan berkelanjutan sesuai instruksi PBB.
"Dengan kontribusi swasta, target tersebut bukan lagi bisa dicapai tetapi bisa lebih cepat dicapai demi kelangsungan hidup lingkungan di sekitar perusahaan itu beroperasi," ujar Greenbury dalam keterangannya di Jakarta, Rabu (21/9).
Aida menuturkan, target pembangunan berkelanjutan yang diimpikan PBB tak bisa dijalankan oleh pemerintah tanpa dukungan swasta. APP pun juga mendukung pemerintah Indonesia dalam mengakhiri deforestasi dan konservasi di kawasan hutan.
"APP akan terus melakukan berbagai cara untuk melaksanakan instruksi Presiden Joko Widodo agar tidak ada lagi pembangunan di atas lahan gambut yang merugikan lingkungan," pungkasnya.
(mdk/sau)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Keterbukaan informasi publik memiliki peran signifikan dalam pembangunan yang berkelanjutan dan inklusif.
Baca SelengkapnyaSempat hidup di jalanan, kini pria ini mampu bangkit dari keterpurukan dan berhasil membangun usaha sablon.
Baca SelengkapnyaSitus pencarian kerja Linked In menobatkan Bank BTN sebagai perusahaan dengan pengembangan terbaik di Indonesia.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Perusahaan memastikan pihaknya memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat demi mendukung kelancaran pesta demokrasi yang aman dan damai,
Baca SelengkapnyaPelanggaran terbanyak adalah pemasangan APK dengan cara dipaku di pohon
Baca SelengkapnyaPersentase pekerja perempuan di BCA juga mencapai 60,8 persen dari total pekerja dan menduduki 61,1 persen dari total manajer di perusahaan.
Baca SelengkapnyaBank Dunia yang menyebut Indonesia harus bisa menyediakan lapangan kerja berkualitas agar bisa menjadi negara berpendapatan tinggi.
Baca SelengkapnyaPadahal, banyak jenis usaha atau bisnis yang bisa dikembangkan karena memiliki sumber daya yang luar biasa.
Baca SelengkapnyaSaat ini Wawan memiliki usaha produksi peralatan keamanan lintasan kereta api.
Baca Selengkapnya