Siswa Brimob Menangis Orangtua Tak Punya Biaya buat Datang di Upacara Penutupan, 'Kita Di Sini Semua Keluarga, siap'
Tangis haru menghiasi Upacara Penutupan Bimbingan Tradisi Bintara Brimob Polda Papua belum lama ini.
Seorang anggota Brimob menangis karena orang tuanya tak dapat hadir karena masalah biaya.
Siswa Brimob tersebut diketahui berasal dari Kota Timika-Papua dan tengah menempuh pendidikan di Merauke.
Seniornya yang melihat siswa tersebut berlutut seorang diri seketika mendekat dan memberikan semangat serta motivasi kepadanya, dan menyatakan semua anggota Brimob adalah satu keluarga.
Mendengar ucapan tersebut, siswa tersebut seketika menangis dan merasa dikuatkan karena motivasi yang diberikan oleh seniornya itu.
Dikutip dari akun Instagram @duniapolisi, Senin (25/9), berikut informasinya.
Anggota Brimob Menangis Keluarga Tak Datang
Sosok anggota Brimob yang diketahui bernama Bripda Marcelino menjadi sorotan saat Upacara Penutupan Bimbingan Tradisi Bintara Brimob Angkatan 49 Tahun 2023 Polda Papua Batalyon D Pelopor Merauke.
Saat anggota lain datang dan disambut hangat keluarga mereka seusai dilantik, Bripda Marcelino hanya bisa menahan tangis karena orang tua dan keluarganya tak datang.
Menurut pengakuannya, orang tua Bripda Marcelino tak datang karena masalah biaya. Terlebih keluarganya tinggal di Timika dan jauh dari tempatnya menempuh pendidikan.
berita untuk kamu.
Dalam sebuah video unggahan @duniapolisi, terlihat personel Brimob itu hanya bisa berlutut sendirian tanpa didampingi seorangpun.
Sampai pada akhirnya beberapa seniornya datang dan memberikan semangat serta motivasi kepadanya untuk tegar.
Motivasi dari Senior, 'Kita di Sini Semua Keluarga'
Beberapa personel Brimob senior yang melihat Bripda Marcelino seketika menghampiri dan memberikan semangat kepadanya.
Tampak Bripda Marcelino sampai menangis karena harus menahan haru di tengah rasa bahagia dan bangga karena telah menjadi seorang anggota Brimob.
Meski tak ada satupun keluarganya yang datang, para seniornya meminta Marcelino terus berlarut dalam kesedihan karena semua anggota Brimob adalah keluarga barunya.
"Kita di sini semua keluarga. Tetap semangat!!," tulis keterangan unggahan.
- Thomas
Tangis haru mewarnai wisuda orang tua dari mahasiswa ini.
Baca SelengkapnyaSelain mengalami gangguan psikis, korban sebelumnya mengalami luka berat.
Baca SelengkapnyaPihaknya telah memeriksa 45 orang saksi anggota brimob dibantu penyidik Bareskrim Mabes Polri dan menetapkan ATW jadi tersangka atas kasus penembakan tersebut.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Saking berpengaruhnya di masa lalu, makam-makam ini sering diziarahi walau kondisi tidak surut.
Baca SelengkapnyaSeorang warga Lhokseumawe, Aceh, Syarbani (45) menjadi korban penculikan yang dilakukan tiga orang pria. Penculikan itu dilatarbelakangi utang-piutang.
Baca SelengkapnyaPihak korban berprinsip, jika orangtua pelaku secara jujur mau meminta maaf, maka pihaknya tak segan untuk mencabut perkara itu dari Kepolisian.
Baca SelengkapnyaOrang tua tidak lengkap, pemuda ini menangis haru dihadapan keluarganya dan sujud kaki sang nenek.
Baca SelengkapnyaKorban uang hilang di Lamongan ini tak cuma satu orang saja. Korban malah memasang spaduk ini.
Baca SelengkapnyaGibran menegaskan jika dirinya tetap bersama PDI Perjuangan, meski adiknya memilih bergabung bersama partai lain.
Baca Selengkapnya