Perjuangan Abis, Pria Ini Bayar Kuliah di Tengah Pandemi Covid-19 Pakai Uang Receh
Merdeka.com - Pandemi Covid-19 memang memberikan banyak dampak di berbagai sisi kehidupan masyarakat Indonesia. Salah satunya seperti yang dialami oleh seorang pria dengan akun Twitter bernama @hewanberbicara.
Akibat orang tua sepi pekerjaan dan banyak hal, ia pun menceritakan pengalamannya saat hendak membayar uang kuliah dengan menggunakan tabungan berisi uang receh. Berikut informasi selengkapnya.
Hitung Uang Receh
Di awal kicauannya, akun dengan username Anak Manusia ini membeberkan bahwa ia harus membuka uang tabungan yang disimpan pada sebuah celengan. Meskipun berisikan uang receh, namun ia bersama keluarga akhirnya harus rela menghitungnya satu per satu.
Twitter/@hewanberbicara ©2020 Merdeka.com
"Berhubung masa pandemi dan lagi krisis akhirnya gue, ibu, dan bapak buka celengan receh. Mulailah gue bongkar dan gue hitung satu per satu," tulisnya.
Berat Total Hingga 17,5 Kg
Setelah dihitung dan diikat secara terpisah setiap Rp100 ribu, pria ini mengaku lega. Sebab, uang tabungannya tersebut dapat mencapai jumlah uang kuliahnya pada saat itu yakni Rp3,5 juta.
Twitter/@hewanberbicara ©2020 Merdeka.com
"By the way, UKT gue UKT 4 dan nominal yang harus dibayarkan Rp3,5 juta kembalian Rp20 ribu dan Alhamdulillahnya uangnya sampai segitu, yang gue pisahkan per Rp100 ribu setiap bungkus plastiknya, jadi total beratnya 17,5 kg," imbuhnya.
Sempat Ditolak Bank
Usai mendapatkan uang kuliahnya, ia pun berniat untuk membayarkannya ke bank terdekat. Namun, beberapa bank justru memberikan penolakan lantaran uang receh yang ia bawa tersebut dalam jumlah yang begitu banyak.
Twitter/@hewanberbicara ©2020 Merdeka.com
"Jadi habis ke Bank A gue ke Bank B setelah antre hampir 1 jam. Ternyata Bank B enggak bisa menerima uang receh seribuan ini karena kata mereka enggak ada alatnya buat menghitung," ungkapnya.
Uang Harus Ditukar
Untuk dapat membayarkannya, pihak bank pun lantas memberikan saran bagi pria tersebut untuk menukarkannya terlebih dahulu. Namun nahas saat ia hendak menukarkan uang receh tersebut, hujan turun begitu deras di luar sana.
Twitter/@hewanberbicara ©2020 Merdeka.com
"Yah akhirnya setelah ditolak karena enggak bisa menerima pihak banknya, gue harus tukarkan dulu uang receh ini, tapi di luar hujan," ceritanya.
Terpaksa Kembali Esok Hari
Usai menunggu hujan reda dan mendapatkan uang kertas di sebuah minimarket, ia lantas segera bergegas menuju ke bank untuk membayar uang kuliahnya. Namun, ia harus menelan kekecewaan lantaran bank yang ia tuju tersebut sudah tak berada di waktu operasional. Ia pun harus kembali keesokan harinya.
Twitter/@hewanberbicara ©2020 Merdeka.com
"Karena tadi tukerin recehnya selesai sebelum jam 3, akhirnya on the way ke bank lagi dengan harapan masih buka banknya. Tapi pas sudah sampai, banknya pada tutup. Terpaksa deh besok balik lagi," ujarnya.
Perjuangan yang Membuahkan Hasil
Tabungan uang receh yang kini dapat menyelamatkan jenjang pendidikannya tersebut rupanya merupakan rentetan perjuangan panjang dari seluruh anggota keluarga. Ia menceritakan bahwa setiap uang receh bernominal Rp1000 akan selalu dimasukkan ke dalam sebuah botol kecil di rumahnya.
Twitter/@hewanberbicara ©2020 Merdeka.com
"Dan setiap ada yang isi angin pasti dimasukkan dan kalau ada yang tambal ban juga di rumah pasti memasukkan uang seribuan. Pokoknya 1 rumah kalau ada uang 1000 logam harus dimasukin ke botol, bapak ibu sering banget ngingetin buat kumpulin receh itu," kenangnya.
Merasa Bersyukur
Pria tersebut lantas merasa beruntung lantaran tabungan uang receh yang dikumpulkan selama ini dapat berguna untuk dirinya. Ia pun juga tak lupa mengucap rasa syukur.
Twitter/@hewanberbicara ©2020 Merdeka.com
"Entah mulainya dari tahun berapa tapi alhamdulillahnya bisa berguna banget pas lagi masa-masa pandemi begini," pungkasnya.
(mdk/mta)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Usia 30 Tahun Belum Punya Tabungan yang Cukup untuk Pensiun, Ikuti Cara Ini Biar Aman di Masa Tua
Cobalah untuk tidak hanya berfokus pada saldo Anda dalam waktu tertentu.
Baca SelengkapnyaDitagih Utang, Pria di Pelalawan Bunuh Temannya
Pelaku memiliki utang sebesar Rp1,2 juta, saat ditagih dia gelap mata dan menusuk temannya.
Baca SelengkapnyaKesal Ditagih Uang yang Dicuri, Seorang Pemuda Bunuh Rekan Bisnis
Riski kerap mengambil diam-diam uang dari kas kios pulsa hingga totalnya mencapai Rp80 juta.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Patut Dicontoh, Dua Bocah Beri Tabungannya untuk Donasi ke Orang yang Rumahnya Hampir Roboh
Walau usianya masih di bawah umur, mereka rela menyisihkan tabungannya demi membantu orang lain.
Baca SelengkapnyaPria Ini Menangis Usai Dapati Uang Tabungannya Dimakan Rayap, Begini Penampakannya
Kejadian tersebut mencuri perhatian. Banyak warganet yang mengatakan jika uang tersebut masih bisa ditukar ke bank.
Baca SelengkapnyaPuteri Komarudin: Waspada Uang Palsu Jelang Lebaran
Puteri juga mengingatkan BI untuk terus mempermudah akses penukaran uang.
Baca SelengkapnyaPengusaha ini Rela Keluarkan Rp30 Miliar per Tahun untuk Kembali Muda
Setiap orang pasti ingin selalu terlihat muda, bahkan sampai rela mengeluarkan uang yang banyak.
Baca SelengkapnyaPulang Tanpa Bawa Tabungan, Begini Cara Mantan PMI Asal Serang Rintis Jualan Olahan Bandeng hingga Raup Omzet Ratusan Juta Rupiah
Berbekal keyakinan kuat meski dengan modal yang minim, Midah kemudian membaca peluang untuk memulai usaha kuliner ini.
Baca SelengkapnyaDulunya Pengemis dan Suka Mabuk, Pria ini Tobat Kini Bisnis Ikan Cakalang Omsetnya Puluhan Juta Rupiah
Cerita pria dulunya pengemis dan suka mabuk kini berhasil mengubah hidupnya menjadi pribadi lebih baik.
Baca Selengkapnya