Paspampres Pengawal Ibu Iriana Punya 3 Kata Kunci Wajib saat Hadapi Kerumunan Warga
Merdeka.com - Menjadi seorang Paspampres tentu bukan hal yang mudah. Mereka dituntut harus selalu siap sedia mengamankan orang nomor satu di negeri ini beserta keluarganya.
Tak bisa dipungkiri, mereka sering kali menghadapi kerumunan warga yang hendak berdekatan dengan keluarga presiden. Ternyata, Paspampres memiliki tiga kata kunci wajib dari Komandannya yang selalu diingat dan diterapkan.
Lantas bagaimana cerita Paspampres pengawal Ibu Iriana yang memiliki 3 kata kunci wajib saat menghadapi kerumunan warga? Melansir dari program POV SCTV, Selasa (31/1), simak ulasan informasinya berikut ini.
Antusias Warga ke Presiden
Selama berdinas sebagai Paspampres, fokus masyarakat lebih banyak ke presiden. Begitu pula dengan antusias warga. Bahkan, masyarakat terkadang tidak melihat para pengawal dan hanya fokus mengejar presiden.
program POV SCTV ©2023 Merdeka.com
"Selama saya berdinas fokusnya masyarakat lebih ke presiden ya, antusias masyarakat yang mas mungkin bisa lihat sendiri di kegiatan sehari-hari, bapak begitu ingin dekat dengan masyarakatnya," ujar Lettu Inf. Muhammad Dody, Wadantim Pampri Grup A Paspampres.
"Begitu juga masyarakatnya, bahkan mereka terkadang tidak melihat kita yang mengawal, hanya fokus mengejar Bapak Presiden," sambungnya.
Sikap Ibu Iriana ke Pampri
Sudah 2,5 tahun menjadi pengawal, Ia merasa sikap Ibu Iriana ke Paspampres sewajarnya seperti seorang Ibu Negara. Beliau mengetahui tugas dan fungsi Paspampres untuk melakukan pengamanan. Sehingga Ibu Iriana lebih meleluasakan merek untuk fokus menjalankan tugasnya.
program POV SCTV ©2023 Merdeka.com
"Kebetulan saya jabatannya sebagai Wadantim Pampri itu melekat secara fisik kepada Ibu Negara," ujarnya."Sewajarnya seorang Ibu Negara, beliau tahu tugas dan fungsi kami sebagai pengamanan," papar Dody."Beliau juga ada asisten ajudan dan sekretaris pribadinya, sehingga beliau meleluasakan kita untuk fokus terhadap pengamanan," lanjutnya.
Punya 3 Kata Kunci Wajib
Ternyata, Paspampres memiliki tiga kata kunci wajib dari Komandannya yang selalu diingat. Mereka juga selalu menerapkan tiga kata kunci wajib tersebut dalam menjaga pengamanan keluarga Presiden.
program POV SCTV ©2023 Merdeka.com
"Jadi kita harus humanis kan Mas ya, diajarkan, selalu ditekankan dan bahkan kita juga selalu mengingat pesan dari Komandan juga. Pada saat kegiatan contoh ke pasar, kita harus ingat dengan tiga kata kunci yang selalu disampaikan Komandan itu," ungkap Dody."Pertama, maaf. Kedua, tolong. Ketiga, terima kasih. Jadi kalau memang sudah kondisinya masyarakat mendekat, kita sampaikan 'Maaf Ibu, Bapak di tempat saja, jangan maju lagi'," jelasnya."Kata maaf itu sudah memberikan mungkin masyarakat 'Oh iya ada warning (peringatan) awal'. Kemudian setelah itu kita sampaikan, 'Tolong di tempat saja'. Setelah selesai kegiatan berjalan lancar, kita ucapkan terima kasih. Jadi masyarakat 'Oh iya kita di sini tahu batasannya, kita ucapkan terima kasih' dan mereka mungkin jauh lebih memahami tugas kita," ujarnya.
Harus Humanis
Tidak hanya kalimat yang keluar, raut wajah mereka juga harus humanis. Hal itu pun sudah ditekankan di mana mereka harus berusaha memberikan senyuman kepada masyarakat.
program POV SCTV ©2023 Merdeka.com
"Kalau muka kita harus humanis Mas. Itu sudah ditekankan, kita harus berusaha sesenyum mungkin menyampaikan untuk tetap di tempat, jangan maju," tambahnya."Dongkol (ke masyarakat) sih enggak Mas. Cuma berusaha untuk menahan, namanya lagi tugas kan," tutupnya.
(mdk/tan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Adi Hermawan (25) gelap mata setelah mendapatkan kabar istrinya dilecehkan. Dia pulang ke rumah dan menikami pelaku yang masih ada hubungan saudara dengannya.
Baca SelengkapnyaSang ayah yang bercita-cita menjadi bagian dari TNI sukses dicapainya. Bahkan, keduanya sama-sama menjadi perwira TNI.
Baca SelengkapnyaMengenang masa muda, dia mengungkap cerita saat mendekati sang istri.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Sekelompok anggota polisi tampak sangat bahagia dan mengumbar senyum lebar mereka saat membuka hadiah istri baru dari atasan untuk menunjang tugas di lapangan.
Baca SelengkapnyaDi tengah maraknya kasus selingkuh, maka perlu waspada, agar pasangan tak sampai melakukannya.
Baca SelengkapnyaSeorang perempuan asal Turki baru-baru ini membawa kasus hukum terhadap suaminya karena suaminya tidak menjaga kebersihan.
Baca SelengkapnyaUli juga berpesan agar setiap istri Perwira hadir menjadi bagian dari solusi untuk permasalahan anggotanya.
Baca SelengkapnyaSeorang anggota Polisi yang baru saja dilantik menjadi perwira harus merasakan sedih karena sang istri meninggal dunia beberapa minggu sebelum ia dilantik.
Baca SelengkapnyaInfeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) adalah penyakit yang sering menjangkiti si kecil.
Baca Selengkapnya