Mengenal Ethylene Glycol, Zat Disebut RSCM Kemungkinan Penyebab Gagal Ginjal
Merdeka.com - Baru-baru ini, publik sedang dihebohkan oleh pelarangan secara mendadak terhadap obat sirup cair yang biasa dikonsumsi oleh anak-anak ketika demam.
Sirup itu diduga mengandung zat berbahaya yang yang menjadi penyebab gagal ginjal. Sampai sekarang, Rumah Sakit Umum dr Cipto Mangunkusumo (RSCM) Jakarta sedang mendalami sirup tersebut melalui laboratorium.
Diduga, sirup tersebut mengandung zat ethylene glycol yang sangat berbahaya jika masuk ke dalam tubuh. Lantas, apa itu ethylene glycol? Berikut adalah ulasannya.
Mengenal Ethylene Glycol
©2022 Merdeka.com
Melansir dari laman National Library of Medicine, ethylene glycol adalah sebuah cairan sirup yang jernih dan tidak berwarna. Cairan ini sangat berbahaya bagi tubuh manusia. Selain berbahaya pada tubuh manusia, cairan ini juga bisa mengancam lingkungan.
Ethylene glycol adalah zat sintetis yang menyerap air, tidak berbau, dan memiliki rasa manis. Gunanya adalah untuk mencegah salju membeku yang biasa digunakan di mobil, pesawat terbang, dan kapal.
Selain itu, ethylene glycol juga dipakai untuk campuran cairan hidrolik dan tinta pada bantalan stempel, pulpen, dan toko percetakan.
Bahaya Ethylene Glycol
us.123rf.com
Ancaman ethylene glycol pada tubuh manusia jika dikonsumsi akan menyebabkan tiga efek dalam kesehatan. Di antaranya adalah depresi sistem saraf pusat, diikuti oleh efek kardiopulmoner, dan terakhir adalah kerusakan ginjal.
Sejauh ini, penelitian tentang zat tersebut terhadap manusia yang terpapar ethylene glycol tingkat rendah adalah iritasi tenggorokan dan saluran pernapasan bagian atas.
Namun, penelitian ethylene glycol yang dimasukkan ke dalam tubuh hewan pengerat menunjukkan tanda-tanda toksisitas (kerusakan) ginjal dan efek pada hati. Zat ini terbukti sangat beracun jika masuk ke dalam tubuh manusia.
Hal itulah yang diduga menjadi penyebab meninggalnya 49 anak-anak di Indonesia yang mengalami gagal ginjal.
Penyebab Gagal Ginjal pada Anak
©©Shutterstock.com/ Dmitry Naumov
Sejauh ini, pihak RSCM masih mendalami sejumlah sampel sirup yang diduga mengandung zat ethylene glycol. Semua sampel obat yang pernah dikonsumsi pasien akan diteliti di lab sehingga kemudian dapat ditemukan hasilnya.
Meskipun demikian, pihak RSCM belum bisa mengetahui secara pasti penyebab gagal ginjal akut progresif atipikal tersebut. Kemungkinan sementara hal itu disebabkan oleh zat ethylene glycol yang masuk ke tubuh.
Pihak RSCM menegaskan bahwa kajian itu merupakan kolaborasi bersama oleh berbagai pihak termasuk Kementerian Kesehatan (Kemenkes), Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM), sampai industri farmasi.
Pelarang Sirup
©2022 Merdeka.com
Untuk mengantisipasi bahaya zat tersebut, Menteri Kesehatan pada Kamis (20/10) melalui siaran pers menyebutkan terdapat tiga zat kimia berbahaya yang ditemukan pada obat sirup yang dikonsumsi oleh anak yang menderita gagal ginjal akut, yaitu ethylene glycol (EG), diethylene glycol (DEG), dan ethylene glycol butyl ether (EGBE).
Oleh karena itu, ia mengambil langkah konservatif dengan melarang sementara penggunaan obat-obatan sirup sebagai upaya untuk melindungi masyarakat dari bahaya dan risiko gagal ginjal yang diduga disebabkan oleh zat tersebut.
“Kemenkes, seperti yang disampaikan oleh pak Menteri, kami mengambil langkah konservatif. Kita tahu ada zat yang ditemukan, tapi belum bisa memastikan apakah zat itu penyebab. Kita tahu pengalaman RSCM belajar dari Gambia. Jadi dengan itu, seperti yang pak Menteri sampaikan, kita konservatif, kita antisipatif. Jadi kita tunda dulu penggunaan obat cair,” kata Direktur Utama RSCM Lies Dina Liastuti saat konferensi pers di Jakarta.
(mdk/mff)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) adalah penyakit yang sering menjangkiti si kecil.
Baca SelengkapnyaSakarin, aspartam, siklamat, sukralosa, acesulfame potassium, sorbitol, dan neotam adalah beberapa contoh pemanis buatan yang sering hadir dalam produk makanan.
Baca SelengkapnyaMasalah rinitis alergi pada anak bisa menunjukkan gejala khas yang perlu dipahami oleh orangtua.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Penyebab kemaluan gatal dan cara mengatasinya yang penting diketahui.
Baca SelengkapnyaSalah satu fungsi eritrosit adalah mengangkut oksigen dari paru-paru ke seluruh bagian tubuh.
Baca SelengkapnyaGejala alergi pada anak bisa bervariasi, tergantung pada jenis alergen dan cara tubuh meresponsnya.
Baca SelengkapnyaInfeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) merupakan salah satu masalah kesehatan yang sering dialami oleh anak-anak.
Baca SelengkapnyaKonsumsi garam berlebih bisa menyebabkan sejumlah masalah kesehatan. Salah satunya adalah penyakit ginjal kronis.
Baca SelengkapnyaSikat gigi adalah salah satu alat paling penting dalam menjaga kesehatan gigi dan mulut. Namun, banyak orang seringkali lalai dalam mengganti sikat giginya.
Baca Selengkapnya