Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Mengagumkan, Atap Rumah Ini Jadi Kebun Cabai, Ini Potretnya Indah & Hasilkan Cuan

Mengagumkan, Atap Rumah Ini Jadi Kebun Cabai, Ini Potretnya Indah & Hasilkan Cuan Atap Rumah Ini Jadi Kebun Cabai. YouTube CapCapung ©2021 Merdeka.com

Merdeka.com - Lahan sempit di tengah kota bukan menjadi suatu halangan bagi Daliman, warga Gemblakan Atas, Suryatmajan, Kecamatan Danurejan, Yogyakarta untuk berkarya. Di sela-sela kegiatannya, Daliman mencoba peruntungannya sebagai petani cabai.

Bukan di kebun atau lahan yang luas, Daliman justru lebih memanfaatkan area atap rumah sebagai media bercocok tanam. Hasilnya pun fantastis, cabai laku keras di pasaran dengan harga yang seringkali melonjak tajam.

Penasaran dengan cerita salah satu warga Yogyakarta yang inspiratif tersebut? Simak ulasan selengkapnya berikut ini.

Tinggal di Perkotaan

Dilansir dari kanal YouTube CapCapung (28/2/2020), Daliman diketahui tinggal di kawasan perkotaan. Himpitan gedung-gedung hotel yang menjulang tinggi menjadikan area kediamannya cukup sempit. Jalanan depan rumah pun kadang hanya bisa dilalui pejalan kaki.

atap rumah ini jadi kebun cabai

YouTube CapCapung ©2021 Merdeka.com

"Memang di pusat kota atau di sekitaran Malioboro, sudah banyak full penduduk. Jadi jalan ini sudah termasuk ada yang 1 meter, ada yang setengah meter, cukup untuk kita jalan saja. Tapi tidak menjadi halangan kita untuk bercocok tanam di pekarangan rumah yang sangat sempit," ujarnya.

Tanam Cabai di Atap Rumah

Namun, bukan suatu masalah yang besar jika ada kemauan dan kesungguhan hati untuk terus berkarya. Sempitnya area tempat tinggal justru mencetuskan ide baru.

Ia bercocok tanam cabai di atap rumah. Sinar matahari yang kadang terhalang gedung-gedung tinggi pun bisa mencapai tanamannya jika diletakkan di atap rumah.

atap rumah ini jadi kebun cabai

YouTube CapCapung ©2021 Merdeka.com

"Sudah ada contohnya, di samping rumah saya atau di atas dak rumah saya banyak terpapar tanaman cabe. Dan ada sinar matahari yang bisa full menyinari dan bisa menjadikan tanaman itu tadi tumbuh segar," ungkapnya.

Tanaman Cabai Sering Panen

Bukan tanpa alasan Daliman memilih tanaman cabai. Masa panen dan tumbuh kembang dari tanaman cabai merupakan alasan utama.

Tanaman cabai yang bisa dipanen setiap tiga bulan dirasa cukup menghasilkan pundi-pundi rupiah baginya. Ditambah, tanaman cabai masih bisa dipanen selama lebih dari dua tahun meski telah berkali-kali dipetik.

atap rumah ini jadi kebun cabai

YouTube CapCapung ©2021 Merdeka.com

"Kenapa saya memilih cabai? Soalnya kita panennya berlanjut, jadi misalnya sawi tak potong habis, kita harus menanam lagi tiga bulan baru dapat hasilnya kalau cabai tidak, kita tiga bulan sudah mulai memanen dan terus bisa sampai dua tahun," jelasnya.

Laku Keras

Hasil panen cabai yang ditanam di atap rumahnya bahkan bisa terbilang laku keras. Pemasaran hasil cabai miliknya pun bukan menjadi sesuatu kendala yang terlalu dipikirkan Daliman.

atap rumah ini jadi kebun cabai

YouTube CapCapung ©2021 Merdeka.com

"Kalau panen cabe ini saya ekspor ke Kabupaten Bantul. Jadi ada saudara yang jualan di Bantul itu menjual sayur-sayuran, jadi saya titipkan ke saudara. Alhamdulillah laku keras. Jadi untuk pemasaran cabai tidak masalah, jadi terbuka luas untuk cabai," paparnya.

Ajak Bercocok Tanam

Di sisi lain, Daliman melihat ada peluang yang mesti ditangkap oleh para generasi muda. Kurangnya partisipasi anak-anak muda untuk bercocok tanam membuatnya cukup gelisah. Ia pun berpesan bagi generasi muda agar mau bercocok tanam dan memiliki pendapatan sendiri.

atap rumah ini jadi kebun cabai

YouTube CapCapung ©2021 Merdeka.com

"Saran saya, mohon untuk anak-anak muda marilah. Siapa lagi kalau bukan kita yang bercocok tanam? Dimana pun kita bisa bercocok tanam, mari anak muda jangan cuma nongkrong-nongkrong saja. Mari kita olah tanah kita ya walaupun cuma di media kecil kita kasih bibit tumbuh, bisa membuat kita bersenang hati. Untuk itu, mari kita anak muda kita harus giat bertani," imbuhnya.

(mdk/mta)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Rumah Sederhana Ini Punya Fasilitas Menakjubkan, Buka Pintu Langsung Laut Cantik 'Orang Kaya Mah Lewat'
Rumah Sederhana Ini Punya Fasilitas Menakjubkan, Buka Pintu Langsung Laut Cantik 'Orang Kaya Mah Lewat'

Meski sederhana, namun pemiliknya setiap hari dimanjakan dengan berbagai hal menakjubkan.

Baca Selengkapnya
Tak Terima Ditegur karena Bawa Pacar ke Rumah, Pemuda di Maros Tega Bunuh Kakak Kandung
Tak Terima Ditegur karena Bawa Pacar ke Rumah, Pemuda di Maros Tega Bunuh Kakak Kandung

Seorang pemuda di Maros, Sulawesi Selatan, MA (22) gelap mata setelah ditegur karena membawa pacarnya ke rumah. Dia tega membunuh kakak kandungnya AA (31).

Baca Selengkapnya
Daya Tarik Situ Datar Pangalengan untuk Liburan Akhir Tahun, Ngadem di Pinggir Danau yang Dikelilingi Kebun Teh
Daya Tarik Situ Datar Pangalengan untuk Liburan Akhir Tahun, Ngadem di Pinggir Danau yang Dikelilingi Kebun Teh

Suasana syahdunya dijamin mampu melengkapi suasana libur akhir tahun di Bandung.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Dari Luar Rumah Sederhana Ini Tampak Biasa Saja, Dalamnya Ternyata Bisa Dihuni Puluhan Keluarga, Begini Penampakannya
Dari Luar Rumah Sederhana Ini Tampak Biasa Saja, Dalamnya Ternyata Bisa Dihuni Puluhan Keluarga, Begini Penampakannya

Siapa sangka, rumah sederhana ini bisa dihuni puluhan keluarga.

Baca Selengkapnya
Wanita Ini Bagikan Kondisi Rumahnya yang Dikepung Ulat Jati, Potretnya Bikin Merinding
Wanita Ini Bagikan Kondisi Rumahnya yang Dikepung Ulat Jati, Potretnya Bikin Merinding

Siapa yang tak merinding jika rumah huniannya dikepung ulat di banyak penjuru.

Baca Selengkapnya
Uniknya Rumah Batak Karo Siwaluh Jabu, Berbahan Kayu dan Bikin Penghuninya Tak Kepanasan
Uniknya Rumah Batak Karo Siwaluh Jabu, Berbahan Kayu dan Bikin Penghuninya Tak Kepanasan

Terdapat sejumlah tahapan pembangunan rumah Siwaluh Jabu yang dibantu dukun.

Baca Selengkapnya
Intip Rumah Baru Ganjar Pranowo di Sleman, Tampak Asri dan Sederhana
Intip Rumah Baru Ganjar Pranowo di Sleman, Tampak Asri dan Sederhana

Rumah itu terlihat memiliki halaman yang cukup hijau dan memiliki taman kecil di bagian depan

Baca Selengkapnya
Syahdunya Jalan-jalan Malam di Jalan Braga Bandung, dari Menilik Indahnya Bangunan Peninggalan Belanda sampai Nikmati Bacang
Syahdunya Jalan-jalan Malam di Jalan Braga Bandung, dari Menilik Indahnya Bangunan Peninggalan Belanda sampai Nikmati Bacang

Berkunjung ke Jalan Braga tak afdol jika tidak menikmati keindahan arsitektur gedung dan menikmati bacang panas.

Baca Selengkapnya
Menyusuri Bekas Rumah Pemotongan Hewan Peninggalan Belanda di Semarang, Kini Kondisinya Angker dan Terbengkalai
Menyusuri Bekas Rumah Pemotongan Hewan Peninggalan Belanda di Semarang, Kini Kondisinya Angker dan Terbengkalai

Rumah itu sempat menjadi tempat tidur para pemulung dan anak jalanan.

Baca Selengkapnya