Detik-detik Intel Turki Tangkap 33 Agen Mossad Israel, Misinya Culik & Bunuh Petinggi Hamas
Begini detik-detik intelijen Turki gerebek persembunyian agen Mossad Israel yang hendak bunuh petinggi Hamas.
Begini detik-detik intelijen Turki gerebek persembunyian agen Mossad Israel yang hendak bunuh petinggi Hamas.
Melalui Operasi Mole Ankara, para tersangka ditangkap di delapan provinsi dengan total ada 33 tersangka.
Menteri Dalam Negeri Turki menjelaskan bahwa operasi ini dilakukan usai adanya ancaman Israel untuk menargetkan anggota Hamas di luar negeri.
Guna mengantisipasi upaya Mossad untuk mengancam warga asing di Turki, operasi tersebut akhirnya dilancarkan.
Melansir dari akun X @drhossamsamy65, Kamis (4/1) anggota MIT sudah mempersiapkan perlengkapan selama di markas.
Beberapa mengumpulkan barang bukti yang berada di sekitar rumah tempat penggerebekan.
Menurut informasi unggahan, ke-33 Agen Zionis Mossad tersebut bersiap untuk melakukan operasi penculikan dan penyiksaan terhadap para pemimpin Palestina.
Adapun tujuan tersebut dilakukan untuk membunuh mereka atau secara diam-diam mengangkut mereka ke Tel Aviv.
Pada hari yang sama, Israel berhasil membunuh pemimpin senior Hamas dan salah satu pendiri Brigade Al-Qassam, Saleh al-Arouri di Dahiyeh, pinggir kota Beirut, Lebanon, pada Selasa (2/1) malam dalam serangan drone.
Serangan tersebut menargetkan satu bangunan yang di dalamnya ada kantor Hamas dengan tiga rudal.
Akibat serangan itu, Arouri dan enam pemimpin Hamas lainnya yaitu Samir Fandi, Azzam al-Aqra, Mahmoud Zaki Shaheen, Mohammad Bashasha, Mohammad al-Rayes, dan Ahmed Hammoud dinyatakan tewas.
Arouri dikenal sebagai seorang juru runding Hamas saat pertukaran tawanan Palestina-Israel pada 2011 ketika serdadu Israel bernama Gilad Shalit dibebaskan yang dipertukarkan dengan 1.027 warga Palestina yang dipenjarakan Israel.
Dia juga ditunjuk sebagai pemimpin Hamas di Tepi Barat.
Sosok Arouri memang berstatus buronan Israel. Sampai akhirnya ia tewas usai Israel menyerang di sudut kota Beirut di Dahiyeh.
Israel Kaget Hamas Punya Peta Lengkap Perbatasan, Termasuk Posisi Tentara dan Pangkalan Militer
Baca SelengkapnyaPengamat mengatakan, pasukan penjajah Israel bakal mundur jauh lebih cepat karena tidak bisa kalahkan Hamas.
Baca SelengkapnyaTiga lansia Israel yang disandera Hamas buka suara perihal harapan mereka untuk dibebaskan oleh Pemerintah Israel. Begini selengkapnya.
Baca Selengkapnya114 Hari Perang, Israel Yakini 80% Terowongan Hamas Masih Utuh
Baca SelengkapnyaShin Bet telah menerima informasi intelijen penting yang sebenarnya dapat mencegah serangan Hamas pada 7 Oktober.
Baca SelengkapnyaKisah-Kisah Mencekam dari Penjara Israel, Tahanan Palestina Alami Penyiksaan Terburuk, Dipukuli Sampai Disetrum
Baca SelengkapnyaAnggota parlemen Turki, Hasan Bitmez meninggal dunia setelah terkena serangan jantung saat berpidato mengecam genosida Israel di Jalur Gaza.
Baca SelengkapnyaDibantu Intelijen Israel, Pasukan Otoritas Palestina Diam-Diam Masuk ke Gaza, Ini Tujuannya
Baca SelengkapnyaIsrael juga diminta menghentikan seluruh operasi militer dan intelijennya di Gaza.
Baca Selengkapnya