Tiga Perusahaan Pemasok Chip ke Huawei Ikuti Jejak Google Putuskan Kerja Sama
Merdeka.com - Akhir pekan lalu jadi minggu yang buruk bagi Huawei. Setelah Amerika Serikat (AS) memasukkan Huawei ke daftar hitam perdagangan negara tersebut, kini diikuti dengan sejumlah perusahaan AS yang mulai menghentikan kerja sama dengan perusahaan teknologi Tiongkok itu.
Hal tersebut bukan tanpa alasan, pasalnya pemerintah AS melarang perusahaan-perusahaan AS untuk berbisnis dengan Huawei.
Terbaru setelah Google menghentikan dukungan update terhadap smartphone Huawei, tiga perusahaan perancang dan pemasok chip terkemuka di dunia, yakni Intel, Qualcomm, dan Broadcom memutuskan hubungan dengan Huawei. Demikain dilaporkan dari The Verge, Senin (20/5).
Pemutusan hubungan antara ketiga perusahaan di atas dengan Huawei kabarnya bakal segera berlaku. Menurut sumber Bloomberg, karyawan di seluruh perusahaan pembuat chipset utama AS telah diberitahu bahwa perusahaan mereka akan membekukan penawaran pasokan dengan Huawei, hingga ada pemberitahuan lebih lanjut.
Sekadar informasi, Intel memberi Huawei chip server dan prosesor untuk jajaran laptop Huawei. Sementara, Qualcomm menyediakan modem dan prosesor dalam jumlah minim untuk Huawei.
Huawei sebenarnya cukup terisolasi dari dampak Qualcomm. Oleh karenanya, Huawei membangun prosesor dan modem seluler sendiri.
Laporan Bloomberg lain menyebut, Huawei telah mempersiapkan kemungkinan ini dengan menimbun chip dari pemasok AS untuk bertahan setidaknya tiga bulan.
Seharusnya hal ini cukup untuk mengetahui apakah tindakan AS hanya menakut-nakuti atau permanen.
Sekadar informasi, Huawei telah mengembangkan alternatif untuk OS Android dan Windows, tujuannya adalah mengatasi situasi seperti sekarang ini.
Microsoft sendiri belum mengomentari apakah mereka akan terus menyediakan OS Windows untuk laptop Huawei, namun kemungkinan, Microsoft akan menghormati perintah pemerintah AS.
Upaya pemerintah AS untuk mengesampingkan Huawei memang telah berlangsung lama. Sebelumnya Huawei ditolak memasuki pasar smartphone AS.
Peningkatan saat ini adalah bagian dari pertikaian perdagangan yang semakin tidak bersahabat antara pemerintah Trump dan pemerintah Tiongkok.
Sumber: Liputan6.com
Reporter: Agustin Setyo Wardani
(mdk/faz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Telkomsel Jalin Kerja sama dengan Google, Ini yang Mereka Lakukan
Kerja sama ini bertujuan meningkatkan pengalaman komunikasi pelanggan dan menyajikan solusi pesan singkat yang lebih canggih.
Baca SelengkapnyaTerus Merugi, Google Kembali PHK karyawannya
Sejak awal tahun, CEO Google telah mengabarkan akan terjadi PHK lebih banyak tahun ini.
Baca SelengkapnyaDikelilingi Perwira Polisi, 'intel' Jualan Es Tak Berkutik 'Penyamarannya Dibongkar'
Dikelilingi Perwira Polisi, 'intel' Jualan Es Tak Berkutik 'Penyamarannya Dibongkar'
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Hidup Makin Terbuka dengan Galaxy, Yuk Bersiap Sambut Era Baru Mobile AI
Bisa dibilang tak ada perusahaan yang bisa memanfaatkan potensi AI seperti Galaxy.
Baca SelengkapnyaHuawei Segera Rilis Produk Baru di Indonesia Sasar Anak Muda
Produk terbarunya akan mengadopsi teknologi Nearlink yang belum pernah ada pada produk sebelumnya.
Baca SelengkapnyaGoogle Berencana PHK Karyawan Lagi
Google terus melakukan efisiensi karyuawan karena ingin mengubah arah perusahaan.
Baca SelengkapnyaIntel Ini Senyum-senyum Sendiri Sambil Ngaca Ketika Kembali Pakai Baju Seragam Polisi
Anggota polisi intel kesulitan pakai seragam dinas usai lama menyamar di lapangan. Berikut ulasannya.
Baca SelengkapnyaGara-Gara AI, Google PHK Ratusan Karyawan
Perubahan ini mencerminkan bagaimana AI menggantikan lapangan kerja di industri.
Baca SelengkapnyaApple Digosipkan Hentikan Pengembangan iPhone Layar Lipat?
Mengapa Apple memutuskan hal itu jika mereka benar-benar menghentikan pengembangan iPhone layar lipat?
Baca Selengkapnya