Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Profesi Data Scientist Masih Menjanjikan

Profesi Data Scientist Masih Menjanjikan Ilustrasi source code data science. ©2021 Merdeka.com

Merdeka.com - CEO Pacmann AI, Adityo Sanjaya mengatakan saat ini masih ada kesenjangan antara kebutuhan industri dengan ketersediaan Data Scientist. Salah satu alasannya adalah keterbatasan pendidikan formal Data Science di Indonesia.

Selain itu, kata dia, untuk bisa menjadi Data Scientist andal perlu pemahaman mendalam lintas keilmuan, yakni matematika dan statistik, pemrograman, serta domain knowledge yang bersangkutan.

"Data Scientist yang dicari oleh industri itu yang punya pemahaman mendalam. Saya berani bilang, Data Scientist yang benar-benar memenuhi kriteria tersebut di Indonesia belum terlalu banyak," kata Adit dalam keterangan persnya, Kamis (17/6)

Dia juga menekankan, "Untuk bisa punya pemahaman mendalam, belajarnya enggak bisa buru-buru. Makanya, kelas Data Science kami di Pacmann AI durasi belajarnya bisa sampai setahunan."

Selaras dengan perkembangan Massive Open Online Course (MOOC), akses pendidikan berkualitas pun semakin banyak dirasakan oleh banyak orang di dunia. Namun, MOOC yang notabene merupakan pembelajaran daring memiliki tantangan tersendiri.

Selain kendala teknis yang bergantung pada koneksi internet, terdapat tantangan lain. Sebut saja kelelahan akibat terlalu lama melihat layar dan kebosanan karena proses belajar yang monoton.

Tidak jarang, siswa mendapati kesulitan untuk mempraktikkan materi secara langsung bersama dengan pengajar dan siswa lainnya. Padahal, penelitian Koedinger et al (2015) terhadap 27.720 peserta MOOC menunjukkan bahwa peserta yang mempraktikkan langsung materi belajar di MOOC meraih hasil ujian lebih baik dibandingkan mereka yang hanya membaca dan menonton materi itu.

Menyikapi isu ini, Adit menilai pembelajaran daring yang pengajar dan siswanya saling berinteraksi dapat menjadi salah satu solusi.

"Terutama untuk belajar Data Science, siswa perlu banyak berlatih mengerjakan kasus atau proyek Data Science agar kemampuannya semakin terasah dan siap menghadapi kasus-kasus nyata di industri," tutur Adit menegaskan.

Dalam menyelenggarakan kelas Data Science, Pacmann AI merancang kurikulum Non-Degree Program yang diharapkan dapat memfasilitasi siswanya belajar Data Science sebaik mungkin.

Tidak hanya belajar, siswa juga dapat berdiskusi di luar kelas dengan asisten pengajar dan siswa lainnya, mengerjakan kasus terkait Data Science setiap pekan, hingga mengerjakan proyek Data Science pada akhir pembelajaran yang selevel dengan kasus di industri.

"Kurikulum Non-Degree Program ini terdiri dari paket kelas dengan materi mendalam yang bisa dibilang setara dengan kurikulum Data Science di kampus-kampus ternama dunia. Jadi kami yakin, lulusan kami bisa diserap dan bersaing di industri," ujar Adit

(mdk/faz)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Hampir 40 Persen Pekerjaan di Dunia Bakal Digantikan AI
Hampir 40 Persen Pekerjaan di Dunia Bakal Digantikan AI

Kemajuan pesat kecerdasan buatan menimbulkan kegembiraan dan kekhawatiran.

Baca Selengkapnya
Kemunculan Teknologi AI jadi Pembahasan Penting di Forum APMF Bali
Kemunculan Teknologi AI jadi Pembahasan Penting di Forum APMF Bali

Dalam pemaparannya, Andi menyoroti AI yang menjadi tantangan tersendiri ke depannya.

Baca Selengkapnya
Jokowi Undang Talenta Hebat Indonesia Daftar CPNS 2024, Ada 690.000 Lowongan untuk Fresh Graduate
Jokowi Undang Talenta Hebat Indonesia Daftar CPNS 2024, Ada 690.000 Lowongan untuk Fresh Graduate

Dalam menghadapi disrupsi teknologi yang sangat pesat, pemerintah membutuhkan para pembelajar muda.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Terungkap, Begini Strategi Surveyor Indonesia Bentuk SDM Berdaya Saing Global
Terungkap, Begini Strategi Surveyor Indonesia Bentuk SDM Berdaya Saing Global

Pengembangan talenta yang selama ini dilakukan PTSI telah terbukti memiliki andil dalam penguatan ekonomi nasional.

Baca Selengkapnya
Fokus ke Pendidikan dan Pola Asuh Anak, Pasutri Ini Ciptakan AI Santri
Fokus ke Pendidikan dan Pola Asuh Anak, Pasutri Ini Ciptakan AI Santri

Platform berbasis AI ini mencakup lingkup pendidikan hingga pola asuh anak dalam perspektif islami.

Baca Selengkapnya
Teknologi AI Ini Mampu Prediksi Hidup dan Mati Seseorang
Teknologi AI Ini Mampu Prediksi Hidup dan Mati Seseorang

Sayangnya, keberhasilan algoritma ini juga memunculkan pertanyaan tentang etika dan privasi data.

Baca Selengkapnya
Ini Profesi Incaran Pendatang Baru di Jakarta
Ini Profesi Incaran Pendatang Baru di Jakarta

Tren jumlah pendatang baru usai Lebaran atau arus balik adalah naik turun selama empat tahun terakhir.

Baca Selengkapnya
Gara-Gara AI, Google PHK Ratusan Karyawan
Gara-Gara AI, Google PHK Ratusan Karyawan

Perubahan ini mencerminkan bagaimana AI menggantikan lapangan kerja di industri.

Baca Selengkapnya
Daftar Para Mantan Ajudan Presiden Jokowi Kini Semuanya Sudah Jadi Jenderal TNI, Kariernya Moncer
Daftar Para Mantan Ajudan Presiden Jokowi Kini Semuanya Sudah Jadi Jenderal TNI, Kariernya Moncer

Berikut daftar para mantan ajudan Presiden Joko Widodo yang kini semuanya sudah menjadi Jenderal TNI.

Baca Selengkapnya