Merdeka.com - Ramai di media sosial tentang penipuan dengan modus baru. Tak tanggung-tanggung, penipu berpura-pura mengatasnamakan jasa ekspedisi. Pelaku menghubungi korban melalui WhatsApp dengan menyertakan file APK untuk didownload dengan tulisan ‘LIHAT Foto Paket’. Karena penasaran, korban pasti akan mengunduh file tersebut.
Ternyata, file tersebut adalah program yang secara otomatis akan melakukan instalasi. Dalam proses instalasi aplikasi ini akan meminta banyak sekali hak akses. Salah satu yang sangat berbahaya bagi pengguna m-Banking adalah hak akses untuk membaca dan mengirimkan SMS. Karena penasaran, korban secara tidak sadar mengizinkan seluruh akses yang diminta.
"Dari beberapa korban yg DM sy, setelah klik unduh APK tsb, tidak terjadi apa2 dan juga tidak ada aplikasi baru yg muncul. Berselang beberapa jam tiba2 ada notif SMS bahwa ada saldo keluar. Adapula yg keesokan harinya baru mengetahui kalau saldo ludes. Sangat besar kemungkinan memang ini adalah jenis malware RAT (Remote Administrator Tool). Cara kerjanya meremote HP korban dr jarak jauh dan beroperasi dibalik layar," tulis unggahan akun @wisatajateng.
Lihat postingan ini di InstagramSebuah kiriman dibagikan oleh EXPLORE WISATA JATENG (@wisata_jateng)
Jangan Pernah Instal Aplikasi di Luar Play Store
Lantas, bagaimana cara menghindari penipuan ini? Pakar keamanan siber Vaksincom, Alfons Tanujaya mengatakan, jika pengguna ponsel adalah orang yang cukup mengerti teknologi, kemungkinan kecil akan menjadi korban karena akan menghindari instal aplikasi dari luar play store, apalagi hak yang diminta sangat tinggi, khususnya membaca SMS dan mengirimkannya lagi.
"Namun karena pengguna m-Banking yang diincar oleh penipu ini umumnya adalah orang awam, maka kemungkinan besar korban akan tertipu," kata Alfons kepada Merdeka.com, Senin (5/12).
Karena itu Vaksincom menyarankan para pengguna m-Banking untuk ekstra hati-hati dan jangan pernah menginstal aplikasi SMS forwarder, apalagi aplikasi dari dari luar play store.
Untuk bank penyedia layanan m-Banking, Alfons menyarankan untuk menambahkan sistem prosedur sekalipun kredensial m-Banking dan OTP nasabah bocor dan ada pihak yang ingin mengakses m-Banking dari ponsel baru.
"Hak akses m-Banking ke ponsel HARUS diberikan oleh Customer Service bank atau paling sedikit nasabah harus sadar akan adanya hal ini," jelas Alfons.
Advertisement
Mengenal Istilah Ancaman Siber dan Upaya Antisipasi sebelum Terlanjur Dibobol Hacker
Sekitar 20 Menit yang laluIlmuwan Gelar Rekonstruksi Bencana Punahkan Dinosaurus Agar Manusia Tak Bernasib Sama
Sekitar 59 Menit yang laluApakah Gempa Bumi Bisa Diprediksi?
Sekitar 14 Jam yang laluBard AI Besutan Google Bakal Jadi Pesaing ChatGPT, Siapa Menang?
Sekitar 16 Jam yang laluViral, Wajah Keren Para Presiden Indonesia Versi Konoha Pakai AI
Sekitar 16 Jam yang laluSempat Berjaya saat Pandemi, Zoom Kini PHK 1.300 Karyawan
Sekitar 17 Jam yang laluSeorang Hakim Diketahui Gunakan ChatGPT untuk Membuat Putusan Pengadilan
Sekitar 20 Jam yang laluFitur-fitur Baru Status WA, Kini Bisa Pakai Suara
Sekitar 23 Jam yang laluOPPO Reno8 T Series Dirilis, Cek Spek dan Harganya!
Sekitar 1 Hari yang laluPerusahaan Tambang Jalin Kerja Sama dengan Telkomsel Percepat Solusi Smart Mining
Sekitar 1 Hari yang laluPOCO X5 5G Siap Dirilis di Indonesia, Diklaim Punya Performa Unggul
Sekitar 1 Hari yang laluCara Google Menolak 'Punah' sebelum ChatGPT Mulai Mengancam Dominasi
Sekitar 1 Hari yang laluPeneliti Temukan Sinyal Aneh dari Luar Angkasa, Ada Peradaban Lain?
Sekitar 1 Hari yang laluTurki Tolak Bantuan Starlink Milik Elon Musk Pasca Gempa Besar
Sekitar 2 Hari yang laluLanggar Prosedur, Penyidik Kasus Kecelakaan Mahasiswa UI Jalani Sidang Etik
Sekitar 14 Jam yang laluIni Identitas Pemilik Fortuner Berpelat Dinas Polri Tabrak Ojek Online di Jaktim
Sekitar 15 Jam yang laluMinimarket di Makassar Dirampok, Pelaku Ancam Kasir Pakai Parang Panjang
Sekitar 15 Jam yang laluTerungkap, Fortuner Pelat Dinas Polri Tabrak Ojek Online di Rawamangun Menantu Polisi
Sekitar 16 Jam yang laluVIDEO: Chuck Putranto Tuntut Bebas "Alami Sesat Fakta Alasan Penghapusan Pidana"
Sekitar 15 Jam yang laluVIDEO: Baiquni Wibowo Layak Dibebaskan, Hanya Jalankan Perintah 'Tidak Sah' Sambo
Sekitar 19 Jam yang laluVIDEO: Jaksa Serang Agus Nurpatria, Bandingkan dengan Ricky Berani Tolak Sambo
Sekitar 1 Hari yang laluVIDEO: Dua Kejahatan Arif Rahman Eks Anak Buah Sambo di Kasus Brigadir J
Sekitar 1 Hari yang laluVIDEO: Chuck Putranto Tuntut Bebas "Alami Sesat Fakta Alasan Penghapusan Pidana"
Sekitar 15 Jam yang laluVIDEO: Baiquni Wibowo Layak Dibebaskan, Hanya Jalankan Perintah 'Tidak Sah' Sambo
Sekitar 19 Jam yang laluVIDEO: Jaksa Serang Agus Nurpatria, Bandingkan dengan Ricky Berani Tolak Sambo
Sekitar 1 Hari yang laluVIDEO: Dua Kejahatan Arif Rahman Eks Anak Buah Sambo di Kasus Brigadir J
Sekitar 1 Hari yang laluVIDEO: Replik Jaksa, Sindir Sikap Ngeles Irfan Widyanto Makin Coreng Citra Polri
Sekitar 2 Hari yang laluVIDEO: Arif Terisak Sampaikan Pembelaan Beri Pesan Cinta ke Istri, Ibu Hingga Hakim
Sekitar 5 Hari yang laluVIDEO: Serangan Balik Bharada E, Sindir Jaksa Ngotot 12 Tahun Penjara
Sekitar 6 Hari yang laluKemenkes: Antibodi Masyarakat Sudah Divaksinasi Booster Naik Hampir 3 Kali Lipat
Sekitar 1 Hari yang laluApakah Boleh Memperoleh Vaksin Campak Bersamaan dengan Booster COVID-19?
Sekitar 1 Minggu yang laluLaga PSIS VS Persebaya Ditunda, Ini Alasan Polisi Tak Keluarkan Izin
Sekitar 8 Jam yang laluAdvertisement
Advertisement
AM Hendropriyono
Guru Besar Sekolah Tinggi Intelijen Negara
Ingatlah untuk menjaga komentar tetap hormat dan mengikuti pedoman komunitas kami