Bagaimana lebah bisa buat sarang berbentuk heksagonal sempurna?
Merdeka.com - Sarang lebah yang kita temui sehari-hari semuanya adalah kumpulan dari heksagonal (ruang sisi enam) sempurna berbentuk mini. Tidak pernah ada sarang yang terdiri dari kumpulan ruang berbentuk lingkaran, segitiga, atau pun persegi. Mengapa bisa demikian?
Seorang pakar matematika dari zaman romawi kuno sekitar 36 BC, Marcus Terentius Varro, memberikan dua logika sederhana untuk menjawab hal tersebut. Alasan yang pertama menyatakan jika bentuk heksagonal membuat lebah mampu menyimpan lebih banyak madu. Sedangkan alasan kedua menyatakan jika lebih sedikit zat lilin yang diperlukan untuk membuat sarang dengan dasar heksagonal.
Kini 2000 tahun kemudian, Alan Lightman, seorang fisikawan dan penulis membuktikan jika dugaan dari Varro benar adanya.
-
Bagaimana sarang lebah kuno dibangun? Selama beberapa generasi, masyarakat di tempat ini menyalurkan air, membangun menara lumbung dan sarang lebah batu besar, dan mengembangkan sistem teras pertanian yang mengesankan yang memungkinkan kebun buah-buahan tumbuh di puncak gunung dan lembah curam.
-
Bagaimana lebah-lebah itu terawetkan? 'Tingkat pelestarian lebah ini sangat luar biasa sehingga kami dapat mengidentifikasi tidak hanya detail anatomi yang menentukan jenis lebah, namun juga jenis kelaminnya dan bahkan persediaan serbuk sari monofloral yang ditinggalkan oleh induknya saat ia membuat kepompong.'
-
Apa yang dilakukan sengatan lebah? Sengatan lebah ini bisa tak hanya meninggalkan rasa sakit saja namun juga lebih dari itu. Tersengat lebah bisa sangat menyakitkan dan meninggalkan benjolan yang membengkak.
-
Di mana contoh report text tentang lebah ditemukan? Bees are flying insects closely related to wasps and ants, and are known for their role in pollination and for producing honey and beeswax.
-
Siapa yang melakukan Dendang Lebah? Pengambilan madu ini biasa dilaksanakan pada malam hari yang dilakukan oleh Pawang Tuhe (kepala pawang) yang dibantu dengan Pawang mude.
-
Bagaimana lebah mengingat informasi? Cara lebah mengingat informasi berbeda dengan manusia, tetapi lebah sangat terampil dalam mengasosiasikan lokasi makanan dengan kebutuhannya.
Lewat tulisan yang di publikasikan di Majalah Orion tahun lalu, Lightman mengungkapkan jika lebah-lebah bekerja secara bersama-sama untuk membangun sarang. Mereka terbukti tidak menunggu giliran yang malah akan menghabiskan waktu. Sistem kerja 'gotong-royong' inilah yang menjadi kunci sempurnanya bentuk heksagonal dari sarang lebah.
Karena bekerja secara serentak, lebah-lebah harus memperhitungkan ukuran kolom yang dibuat. Untuk memudahkan pekerjaan, mereka lantas membentuk kolom heksagonal dengan ukuran sisi yang sama agar seluruh lebah bisa menyelesaikan tugas dalam waktu yang sama. Oleh sebab itu, sarang lebah nampak seperti sebuah teka-teki gambar untuk anak SD, karena memang seluruh sisinya sama persis.
Bentuk heksagonal juga dipercaya penting untuk meningkatkan efektivitas dan efisiensi dari sarang yang dibuat. Hal ini juga telah diamini oleh teori matematika yang menyatakan hanya ada tiga bangun yang bisa menempati sebuah bidang datar, yakni segitiga sama sisi, persegi, dan heksagonal, Gizmodo 916/6).
Lalu mengapa lebah memilih bentuk heksagonal ketika membuat sarang?
Ahli biologi kenamaan, Charles Darwin, punya teori tersendiri untuk menjawab hal tersebut. Dia beranggapan jika bentuk heksagonal merupakan bentuk paling 'ekonomis' dan efisien untuk membangun sebuah sarang. Ketika menggunakan bentuk heksagonal, lebah membutuhkan lebih sedikit pekerja dan zat lilin untuk membuat sebuah struktur sarang lengkap. Lightman juga menambahkan jika ruang heksagonal memberikan konstruksi yang lebih padat pada sarang.
Tak mengherankan jika banyak orang yang mengatakan lebah rajin dan pintar dari pada manusia. Jika tak percaya tengok saja sarangnya. (mdk/bbo)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Situs sarang lebah kuno ini masuk dalam Daftar Sementara UNESCO.
Baca SelengkapnyaJenis flora yang satu ini sudah dilindungi oleh KLHK maupun Lembaga Adat Melayu (LAM) Riau karena menjadi rumah permanen bagi lebah untuk produksi madu.
Baca SelengkapnyaSiapa sangka jika Bangka Belitung memiliki kekayaan alam selain timah, yaitu madu Heterotrigona Itama atau madu teran.
Baca SelengkapnyaFosil ini ditemukan di dasar laut di lepas pantai Portugal.
Baca SelengkapnyaPara karyawan mulai menjual madu sejak sekitar musim panas.
Baca SelengkapnyaPada 2021 lukisan gua ditemukan di sebelah timur Spanyol bergambar manusia memanjat seutas tali untuk mencapai sarang lebah.
Baca SelengkapnyaPeradaban ini ada di bawah kaki kita, tapi mungkin seringkali tidak kita sadari.
Baca SelengkapnyaKodok itu diketahui memiliki kemampuan melompat luar biasa tapi pola reproduksinya sejak lama masih menjadi misteri.
Baca SelengkapnyaHari Lebah Sedunia ini adalah momen untuk mendidik, mengenal, dan membangkitkan kesadaran akan keberadaan dan pentingnya lebah.
Baca SelengkapnyaHewan apa yang bisa bangun rumah? ini jawaban dan teka-teki hewan lainnya.
Baca SelengkapnyaSalah satu fakta paling menakjubkan tentang burung gagak adalah kecerdasannya.
Baca SelengkapnyaDapat Petunjuk dari Lukisan, Ilmuwan Akhirnya Paham Bagaimana Piramida Mesir Dibangun
Baca Selengkapnya