Wiranto Ditusuk, PKS Minta SOP Pengamanan Pejabat Dievaluasi
Wiranto Ditusuk, PKS Minta SOP Pengamanan Pejabat Dievaluasi. Nasir meminta kasus penusukkan itu diusut tuntas. Serta Pelaku kan harus dihukum sesuai hukum yang berlaku.
Wiranto Ditusuk, PKS Minta SOP Pengamanan Pejabat Dievaluasi. Nasir meminta kasus penusukkan itu diusut tuntas. Serta Pelaku kan harus dihukum sesuai hukum yang berlaku.
Dua terduga pelaku diamankan tak lama setelah insiden penyerangan tersebut. Keduanya saat ini masih diperiksa Polda Banten.
Saat melakukan penyerangan, SA menggunakan belati. Sedangkan FA menggunakan gunting.
Sementara, sejumlah pejabat negara sudah datang melihat keadaan Wiranto. Salah satunya Mendagri Tjahjo Kumolo. Dirinya menyerahkan peristiwa tersebut kepada polisi.
Peristiwa penyerangan itu terjadi di Alun-alun Menes, Pandeglang, Banten. Wiranto sudah menjalani perawatan medis di RSUD Berkah Pandeglang dan akan dievakuasi ke RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta.
Bamsoet berharap masyarakat tidak terprovokasi dengan kejadian tersebut. Dia yakin kepolisian bisa segera menyelesaikan masalah ini sesuai hukum yang berlaku.
Dia menjelaskan, Kapolsek Menes Kompol Dariyanto mengalami luka pada bagian punggung sementara tokoh masyarakat, Haji Fuad mengalami luka pada bagian dada. Sedangkan ajudan Danrem masih belum diketahui.
Densus 88 Ikut Periksa Pelaku Penusukkan Wiranto. Dedi menduga pelaku terpapar radikal ISIS. Namun, Dedi belum memastikan keduanya masuk jaringan mana.
Penyerangan Wiranto berlangsung sekitar Pukul 11.30 WIB. Pelaku penusukan satu orang. Namun sebelum kejadian, pelaku datang ke lokasi bersama sang istri, keduanya sudah diamankan pihak polisi.
Dari Pandeglang, Wiranto Akan Dipindah ke RSPAD Pakai Helikopter. Kondisi Wiranto sadar dan normal. Memang ada dua luka tusukan di perut bagian kiri bawah bekas senjata tajam. kemudian, beliau dibawa menggunakan helikopter menuju Jakarta dengan pengawalan ketat.
Wiranto Kena Dua Tusukan di Perut. Ia menyatakan, selain Wiranto petugas medis juga menangani tiga orang lain yang juga terkena tusukan, yakni ajudan Wiranto, Kapolsek Menes dan seorang pegawai Universitas Mathla'ul Anwar.
Kedua pelaku, lanjut Dedi, yakni yang perempuan D asal Brebes, Jawa Tengah dan laki-laki inisial SA.
Wiranto sudah ditangani di RSUD Berkah Pandeglang di Ruang Unit Gawat Darurat.
Kedua pelaku, lanjut Dedi, yakni yang perempuan D asal Brebes, Jawa Tengah dan laki-laki inisial SA.
Belum ada pihak terkait yang bisa dikonfirmasi atau memberikan keterangan terkait kejadian penusukan yang dialami Menkopolhukam Wiranto usia peresmian gedung Mathlaul Anwar di Menes Pandeglang.
Kabid Humas Polda Banten Kombes Edy Sumardi memastikan Wiranto dalam kondisi aman saat ini. Kapolsek Menes Kompol Dariyanto terluka karena berusaha menghalangi aksi penyerangan terhadap Wiranto. Kapolsek Menes kini dirawat di RSUD Berkah Pandeglang.
Wiranto diserang dengan menggunakan senjata tajam berupa pisau.
Kemenkop UKM juga akan meminta penjelasan lebih lanjut kepada pemerintah daerah terkait mengenai aturan pembatasan jam operasional warung Madura.
Baca Selengkapnya