Masyarakat mengeluhkan kerusakan Jalan DR Siwabessy, Kelurahan Buluran Kenali, Kecamatan Telanaipura, Kota Jambi. Mereka menanam dua batang pohon pisang ditanam di tengah jalan sebagai tanda protes agar jalan itu segera diperbaiki.

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil memaparkan saat ini tengah dilakukan 71 pekerjaan perbaikan jalan provinsi. Separuh di antaranya diperkirakan rampung 50 persen sebelum Lebaran.

Perbaikan jalan ini sengaja dikebut untuk antisipasi lonjakan arus mudik menjelang Hari Raya Idul Fitri mendatang agar pengendara yang melintas di jalur mudik alternatif ini supaya tidak terkendala adanya lubang di jalanan.

Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil membeberkan bahwa Pemerintah Daerah tengah melakukan perbaikan di 71 ruas jalan di Jawa Barat. Perbaikan jalan tersebut merupakan proyek yang tertunda karena pandemi Covid-19.

Nahas bagi pengendara perempuan, DP (19) meregang nyawa saat mengendarai sepeda motornya. Ia kecelakaan usai menghindari jalan berlubang ketika melaju di dekat hotel 1001.

Saat melapor, ia menunjukkan luka memar dan berlobang di dadanya serta peluru. Polisi pun bergerak cepat menyelidiki kasus ini dengan tujuan meringkus pelaku.

Hari mengatakan, pihaknya berusaha menyelesaikan pekerjaan ini pada Juli 2023 mendatang. Namun, dia belum bisa membeberkan daftar jalan yang akan diperbaiki.

Jalan Rusak dan Berlubang di Cakung Ancam Keselamatan Pengendara. Minimnya perawatan menyebabkan kondisi Jalan Raya Bekasi arah Cakung ke Pulogebang rusak dan berlubang. Kondisi jalan rusak ini mengancam keselamatan pengendara, terlebih saat musim penghujan

Seperti terpantau, di ruas jalan sepanjang 200 meter itu mengalami kerusakan dengan dominasi lubang berbagai ukuran. Kondisi ini membuat kendaraan yang melaju di sana harus perlahan agar tidak menimbulkan kecelakaan.

Ia mengklaim, Pemprov telah memperbaiki 21.442 jalan berlubang di Ibu Kota. Pekerjaan tersebut dilakukan pada Desember 2022 hingga awal Maret 2023.

Di pinggir jalan itu ada spanduk yang berisi protes warga kepada pemerintah karena jalan tak kunjung diperbaiki. Bahkan dalam video lain, tampak beberapa kendaraan mengalami kecelakaan di jalan itu.

Kakek bernama Sariman ini mengungkapkan rasa prihatinnya karena jalan tersebut kembali hancur. Warga di Suka Indah sebelumnya merasa bahagia karena akses transportasi desa jadi lebih mudah karena jalan lancar. Sayangnya, kondisi ini tidak berlangsung lama.

Para pengendara motor maupun mobil harus berhati-hati ketika melintas di turunan flyover atau Jalan Layang Pancoran, Jakarta Selatan, menuju Cawang, Jakarta Timur. Karena banyak lubang besar yang memenuhi ruas jalan tersebut.