Ekonomi Tengah Bergejolak, Waktunya Beralih ke Investasi Kripto?
Menurutnya, terlalu dini untuk ikut-ikutan masuk ke pasar kripto karena Federal Reserve kemungkinan akan menaikkan lebih banyak suku bunga.
Menurutnya, terlalu dini untuk ikut-ikutan masuk ke pasar kripto karena Federal Reserve kemungkinan akan menaikkan lebih banyak suku bunga.
Nanovest resmi diperkenalkan sebagai platform investasi aset digital. Bersamaan dengan peluncurannya, Nanovest juga memperkenalkan beberapa fitur dan layanan terbaru sehingga dapat meningkat kemudahan dan kenyamanan pengguna saat melakukan transaksi investasi.
Tokocrypto, pedagang aset kripto, menghadirkan T-Hub. T-Hub ini merupakan inisiatif dalam menciptakan ‘rumah’ yang terbuka bagi seluruh masyarakat untuk berdiskusi dan mengembangkan berbagai ide, guna mendorong perkembangan teknologi dan literasi finansial.??
Angka ini lebih tinggi dari jumlah investor pasar modal yang pertumbuhannya per Juni baru 9,1 juta. Padahal instrumen investasi pasar modal sudah ada puluhan tahun lalu.
Wakil Menteri Perdagangan, Jerry Sambuaga mengungkapkan, sebanyak 383 jenis aset kripto fisik yang diperdagangkan saat ini terdapat beberapa milik lokal atau buatan anak bangsa. Ini menunjukkan bahwa potensi karya anak bangsa bisa mendorong dan memotivasi penggiat-penggiat yang ingin membuat token sendiri.
Genta Mansyur, Head of Community Nanovest mengatakan aset digital marak sekali dikembangkan, seiring dengan percepatan teknologi. Seiring kondisi itu, rasa ingin tahu masyarakat tentang manfaat berinvestasi dengan instrumen investasi digital ini begitu tinggi.
Industri aset kripto di Indonesia hingga saat ini masih memiliki potensi cukup besar. Badan Pengawasan Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappepti) mencatat hingga Juni 2022, jumlah investor aset kripto sudah mencapai 14,6 juta, naik dari akhir tahun 2021 hanya 11,2 juta.
CEO OpenSea Devin Finzer mengumumkan pihaknya telah merumahkan 20 persen karyawannya. Dilaporkan TechCrunch, Sabtu (16/7), dengan pemutusan hubungan kerja itu, OpenSea praktis hanya memiliki 230 karyawan yang tersisa.
Wakil Menteri Perdagangan, Jerry Sambuaga mengajak, investor asing untuk berbisnis kripto di dalam negeri. Namun, syaratnya, bisnis yang dijalankan perlu sesuai dengan aturan yang berlaku di Indonesia.
Dewan Stabilitas Keuangan/ Financial Stability Board (FSB) menilai, perkembangan aset kripto berpotensi mengganggu stabilitas keuangan global. Beberapa hal yang perlu menjadi perhatian antara lain karena skalanya, kerentanan struktural, dan meningkatnya keterkaitan dengan sistem keuangan tradisional.
Indodax, startup crypto exchange Indonesia, kembali menggelar acara tahunan bertajuk Indodax Short Film Festival (ISFF). Ini kali ke-4 ISFF digelar, sejak gelar perdana pada 2019.
Mulai populernya aset kripto pada 2014 lalu membawa dampak yang berangsur membaik di lingkup global. Apalagi, potensinya semakin membaik pasca meredanya pandemi Covid-19.
Berbagai aset kripto salah satunya Bitcoin mengalami penurunan sejak mencatatkan rekor tertinggi hingga USD 69.044 atau kisaran Rp930 juta (kurs rupiah 14.500) pada 10 November 2021 dan diikuti dengan penurunan aset lainnya.
Deputi Gubernur Bank Indonesia (BI) Doni P Joewono menyebut, aset kripto berpotensi menimbulkan sumber risiko baru yang bisa mempengaruhi stabilitas ekonomi, moneter, dan sistem keuangan. Sehingga perlu dibuat kerangka regulasi untuk mengurangi risiko yang mungkin terjadi.
Deputi Gubernur Bank Indonesia (BI) Doni Primanto Joewono memandang perkembangan aset kripto belakangan ini membawa potensi yang besar. Salah satunya sebagai upaya untuk meningkatkan inklusi keuangan dan efisiensi sistem keuangan.
FSB merupakan sebuah badan regulator, para pejabat kementerian keuangan dan bankir sentral dari Kelompok 20 ekonomi (G20). Sejauh ini, FSB membatasi dirinya untuk memantau sektor kripto, dengan mengatakan itu tidak menimbulkan risiko sistemik.
Wakil Menteri Perdagangan Jerry Sambuaga menuturkan bahwa transaksi aset kripto asal Indonesia di pasar global bisa menjadi instrumen tambah nilai ekspor. Prediksi ini didorong oleh positifnya tren jumlah investor kripto dan pertumbuhan nilai transaksi investasi aset kripto.
Industri aset kripto terus mengalami pertumbuhan dari sisi jumlah investor kripto dan nilai transaksi dari waktu ke waktu. Kementerian Perdagangan (Kemendag) sebagai lembaga yang mengawasi dan mengatur perdagangan aset kripto mengeluarkan data transaksi terbaru dari industri yang baru tumbuh ini.