Membanggakan, Bocah SD Asal Tapsel Ini Akan Ikuti Olimpiade Sains-Matematika Asia

Senin, 6 Februari 2023 16:08 Reporter : Adrian Juliano
Membanggakan, Bocah SD Asal Tapsel Ini Akan Ikuti Olimpiade Sains-Matematika Asia Ilustrasi matematika. ©Shutterstock/Minerva Studio

Merdeka.com - Bocah Sekolah Dasar (SD) bernama Teguh Pria Sandi, murid kelas IV SD Negeri 100613 di Pasar Lama, Kecamatan Batang Angkola, menjadi peserta terpilih mewakili Kabupaten Tapanuli Selatan untuk mengikuti ajang ASMOPSS (Asian Science and Mathematics Olympiad for Primary and Secondary School).

Bupati Tapanuli Selatan, Dolly P. Pasaribu mengatakan, ASMOPSS merupakan ajang olimpiade Sains dan Matematika tingkat SD hingga SMP. Acara ini nantinya akan diselenggarakan pada November 2023 mendatang.

"ASMOPSS atau Olimpiade Sains dan Matematika tingkat SD dan SMP itu akan dilaksanakan pada November 2023. Negara Indonesia menjadi tuan rumahnya," ungkap Dolly P. Pasaribu dikutip dari ANTARA (6/2).

2 dari 4 halaman

Jebolan Metode Gasing

ilustrasi belajar

©2021 Merdeka.com

Sebelumnya, telah muncul pengusulan metode pembelajaran bernama "Gasing" atau Gampang, Asyik, dan Menyenangkan. Metode ini dikembangkan oleh Prof Yohanes. Selain itu, para peserta didik jebolan metode Gasing ini baru saja bertemu dengan Presiden RI, Joko Widodo dalam satu acara di Ibu Kota Jakarta.

Dolly P. Pasaribu berharap masyarakat Tapanuli Selatan dan juga Pemkab Tapsel bisa mendukung dan patut bangga atas torehan anak didik yang berhasil mewakili daerahnya di ajang kompetisi Olimpiade Sains-Matematika Asia.

"Terkait sumber daya manusia dan prestasi, Pemkab Tapsel bangga dan mendukung penuh apalagi kompetisi sampai di tingkat Asia. Semoga anak didik kita kelak dapat mengharumkan nama daerah," harap Dolly.

3 dari 4 halaman

Ikuti Pelatihan Gasing

ilustrasi belajar matematika
©2012 Merdeka.com/Shutterstock/Angela Waye

Kadis Pendidikan Tapsel, Arman Pasaribu mengatakan, Teguh Pria Sandi merupakan salah satu dari sekian banyak anak didik yang dilatih untuk mengikuti pelajaran matematika dengan metode Gasing.

"Anak kita (Teguh) sudah kita antarkan ke Institut Teknologi DEL Laguboti, Kabupaten Toba, Sumatra Utara untuk mengikuti program persiapan kompetisi selama 10 bulan lamanya, mulai dari 6 Februari hingga pelaksanaan kompetisi pada bulan November mendatang," ucap Kabid Pembinaan SD Dinas Pendidikan sekaligus pendamping bocah Gasing, Sarif Husein dikutip dari ANTARA (6/2).

Bentuk nyata dukungan Pemkab Tapsel terlihat pada fasilitas yang diberikan kepada bocah didiknya mulai dari konsumsi, akomodasi, binatu, hingga materi persiapan seperti buku, modul, alat peraga, alat tulis dan lain sebagainya.

4 dari 4 halaman

Sejak Tahun 2011

asian science amp mathematics olympiad for primary and secondary school
asmopss.id ©2023 Merdeka.com

Melansir dari laman Asian Science and Mathematics Olympiad for Primary Schools (ASMOPS), kompetisi ini dulunya bernama ASMOPS (Asian Science and Mathematics Olympiad for Primary Schools) yang berdiri dari tahun 2011 di Indonesia. Lomba untuk taraf Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) ini dibuat oleh Prof. Yohanes Surya yang merupakan pendiri dari Surya Institute.

Kompetisi ini bertujuan untuk mendorong siswa untuk mengenal sains dan matematika sejak usia dini. Selain itu, untuk meningkatkan pengembangan kontak internasional antar negara di kawasan Asia dalam bidang pendidikan sekolah dasar khususnya sains dan matematika.

Pada tahun 2018, penyelenggara pun mengubah namanya menjadi ASMOPSS atau Asian Science and Mathematics Olympiad for Primary and Secondary School.

[adj]
Topik berita Terkait:
  1. tag
  2. Sumut
  3. Berita
  4. Olimpiade
  5. Yogyakarta
Komentar Pembaca

Ingatlah untuk menjaga komentar tetap hormat dan mengikuti pedoman komunitas kami

Be Smart, Read More

Indeks Berita Hari Ini

Opini