Masih Gunakan Sistem Tradisional, Intip Kampung Budidaya Kepiting Soka Di Langkat
Merdeka.com - Usaha budidaya kepiting soka atau kepiting lembek di Kabupaten Langkat, Sumatra Utara terus berkembang seiring dengan meningkat jumlah permintaan. Dengan adanya kampung budidaya kepiting soka ini, mampu menyerap tenaga kerja kurang lebih 60 RPP di Kelurahan Alur Dua Baru, Kecamatan Selepan, Kabupaten Langkat.
"Saya rasa merasa ini salah satu usaha (budidaya kepiting soka) yang cukup menjanjikan. Harapannya, Kampung Kepiting Soka ini bisa menjadi andalan Provinsi Sumatra Utara khususnya di Kabupaten Langkat." terang Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Langkat, Henri Tarigan melansir dari video Youtube Masbro Tutorial Official.
Relatif Singkat
Youtube.com/Masbro Tutorial Official ©2022 Merdeka.com
Perawatan serta pemeliharaan kepiting soka di Kabupaten langkat ini terbilang relatif singkat.
Hanya dalam kurun waktu 15 hari, kepiting soka bisa di panen dengan kriteria yang sudah moulting.
Harga jual kepiting soka saat ini berkisar di harga 125 ribu per kilogram dengan ukuran 60-180 gram per ekor.
Komoditi Ekspor Andalan
Youtube.com/Masbro Tutorial Official ©2022 Merdeka.com
Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Langkat, Henri Tarigan mengatakan bahwa kepiting soka ini merupakan komoditi utama Kabupaten Langkat.
"Kepiting soka ini sudah diekspor melalui Kabupaten Langkat ke Benua Eropa, Amerika, Jepang, Hongkong, China, dan Arab," terangnya.
Sistem Tradisional
Youtube.com/Masbro Tutorial Official ©2022 Merdeka.com
Budidaya kepiting soka di Kabupaten Langkat masih menggunakan media sarana dan prasarana cukup sederhana.
Model kurungan (takir) berbahan dasar bambu yang terbilang cukup tradisional ini mampu menghasilkan kepiting yang cukup memuaskan.
Tersebar di Tujuh Kecamatan
Youtube.com/Masbro Tutorial Official ©2022 Merdeka.com
Menjadi komoditi ekspor yang cukup besar membuat budidaya kepiting soka telah tersebar di beberapa kecamatan, di antaranya Kecamatan Sei Lepan, Babalan, Brandan Barat, Pangkalansusu, Gebang, Secanggang, dan Pematang Jaya.
Dari ketujuh Kecamatan penghasil kepiting soka, Pemerintah Dinas Kelautan dan Perikanan telah difokuskan yaitu di Desa Alur Dua Baru, Kecamatan Sei Lepan.
(mdk/adj)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Bodho Kupat sendiri merupakan tradisi yang rutin diselenggarakan masyarakat Lumajang ketika memasuki hari ketujuh Lebaran Idulfitri.
Baca SelengkapnyaTradisi masyarakat Sumatra Selatan ini tak hanya menjadi kearifan lokal, melainkan juga bermanfaat untuk menjaga ekosistem alam.
Baca SelengkapnyaTopeng-topeng ini sudah ada sejak zaman Kesultanan Banten ketika menguasai wilayah Sumatra.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Sebelum dirinya menjabat sebagai Bupati Ogan Ilir, Panca merupakan seorang pengusaha kondang di Sumatra Selatan
Baca SelengkapnyaUpacara Suku Ameng Sewang di Bangka Belitung ini telah masuk daftar Kekayaan Intelektual Komunal (KIK).
Baca SelengkapnyaMasyarakat lokal Bangka Belitung memiliki cara tersendiri dalam melestarikan lingkungan yang berbasis kearifan lokal.
Baca SelengkapnyaTradisi lomba Perahu Bidar ini sudah berlangsung sejak Kesultanan Palembang tepatnya pada tahun 1898. Lomba ini juga dikenal dengan istilah Kenceran.
Baca SelengkapnyaKetika seseorang telah pergi untuk selamanya, bagi kelompok Suku Batak Toba orang tersebut layak untuk mendapatkan penghormatan.
Baca SelengkapnyaTradisi ini biasa dilakukan oleh masyarakat Suku Serawai yang ada di Bengkulu yang dilaksanakan pada malam menjelang Idulfitri.
Baca Selengkapnya