Antisipasi Kelangkaan Pupuk Kimia, Petani Samosir Beralih Gunakan Pupuk Organik

Sabtu, 28 Januari 2023 13:34 Reporter : Adrian Juliano
Antisipasi Kelangkaan Pupuk Kimia, Petani Samosir Beralih Gunakan Pupuk Organik Ilustrasi petani. ©2016 Merdeka.com

Merdeka.com - Kelangkaan pupuk kimia sudah bisa dirasakan oleh petani daerah, salah satunya di Kabupaten Samosir, Sumatera Utara. Pemkab Samosir mulai gencar melakukan sosialisasi dan mengajak para petani untuk beralih menggunakan pupuk organik.

Melansir dari Antara (27/1), Bupati Samosir, Vandiko Gultom mengatakan, sebagai antisipasi kelangkaan pupuk kimia, Pemkab mengajak para petani untuk bisa beralih menggunakan pupuk organik.

Menggunakan pupuk organik tidak hanya mengurangi pencemaran lingkungan saja, melainkan bisa meningkatkan produksi pertanian dari segi kualitas dan pastinya mensejahterakan petani.

2 dari 3 halaman

Gelar Pelatihan

ilustrasi pupuk organik

©2021 Merdeka.com/Pexels.com-teona-swift

Untuk meningkatkan kemampuan petani dalam mengolah pupuk organik, Pemkab Samosir akan melakukan program pelatihan pembuatan pupuk organik bagi seluruh kelompok tani sampai mampu membuat pupuk organik secara mandiri.

Program pelatihan pembuatan pupuk organik yang menggunakan anggaran desa diharapkan bisa membantu petani dengan alat pencacah rumput untuk proses pembuatan pupuk organik cair maupun padat.

"Dengan keterbatasan anggaran, pembangunan akan tetap berjalan, berbuat, dan berusaha memanfaatkan anggaran yang ada untuk kesejahteraan masyarakat," kata Vandiko dikutip dari Antara (27/1).

Vandiko menambahkan, dalam pengembangan pertanian harus ditekankan penyuluhan pertanian secara aktif dan bekerja keras memberikan penyuluhan bagi kesejahteraan petani.

3 dari 3 halaman

Lanjutkan Program Bupati Ngantor

mantapkan sektor pertanian bupati samosir salurkan bantuan bibit gratis
samosirkab.go.id ©2022 Merdeka.com

Bupati Samosir, Vandiko Gultom saat berkunjung ke Kecamatan Pangururan juga berkesempatan untuk menyampaikan Program Bupati Ngantor di Desa akan terus dilanjutkan. Hal ini sebagai bentuk kepedulian Pemkab terhadap masyarakat.

"Kami ke desa bukan untuk dilayani, tapi melayani masyarakat. Memberikan bukti nyata yang bisa dirasakan langsung oleh masyarakat. Melayani langsung ke desa. Hal ini bertujuan untuk membantu dan mempercepat pengurusan dokumen kependudukan dan dokumen lainnya," tambah Vandiko.

[adj]
Komentar Pembaca

Ingatlah untuk menjaga komentar tetap hormat dan mengikuti pedoman komunitas kami

Be Smart, Read More

Indeks Berita Hari Ini

Opini