Minuman Kaya Antioksidan yang Wajib Dicoba, Bantu Turunkan Risiko Kanker
Antioksidan adalah senyawa yang dapat melindungi sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas. Anda bisa mendapatkan senyawa ini dari sejumlah minuman sehat.
Penuhi asupan antioksidan dengan minuman yang segar.
Minuman Kaya Antioksidan yang Wajib Dicoba, Bantu Turunkan Risiko Kanker
Anda mungkin sudah sering mendengar istilah antioksidan, tetapi apakah Anda tahu apa itu antioksidan dan mengapa penting bagi kesehatan tubuh? Antioksidan adalah senyawa yang dapat melindungi sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas. Radikal bebas adalah molekul yang sangat reaktif dan dapat menyebabkan penuaan dini, peradangan, dan berbagai penyakit kronis, termasuk kanker.
-
Makanan apa yang kaya antioksidan? Selain bagus untuk kesehatan kulit, kandungan antioksidan yang terdapat di dalam cokelat hitam nyatanya juga berperan sebagai pereda stress dan mampu menurunkan hormon penyebab stress pada tubuh.
-
Apa itu antioksidan? Dikutip dari kemkes.go.id, Rabu (17/4) antioksidan merupakan sebuah zat alami atau buatan manusia yang dikenal dapat mencegah atau menunda beberapa jenis kerusakan sel akibat proses oksidasi oleh oksidan.
-
Apa manfaat utama antioksidan? Antioksidan berfungsi sebagai pelindung alami yang mampu melawan radikal bebas, serta membantu menjaga kulit tetap cantik dan sehat.
-
Apa saja manfaat minuman sehat? Dari apel hingga semangka, setiap jenis jus memiliki manfaat kesehatan yang unik bagi penderita diabetes maupun bagi mereka yang ingin mempertahankan kadar gula darah dalam batas normal.
-
Bagaimana cara mengurangi risiko kanker dengan nutrisi? Untuk mengurangi risiko kanker, disarankan untuk membatasi konsumsi daging olahan sebanyak mungkin. Hindari memproses daging merah pada suhu tinggi karena suhu tinggi dapat menghasilkan senyawa berbahaya. Selama proses pengolahan daging merah, hindari paparan langsung api dan proses memasak yang berkepanjangan.
-
Minuman apa yang dapat membantu menurunkan kolesterol? Beberapa minuman telah terbukti secara ilmiah dapat membantu menurunkan kadar kolesterol jahat dan meningkatkan kolesterol baik. Dengan demikian, pemilihan minuman yang tepat menjadi salah satu langkah strategis dalam menjaga kesehatan jantung.
Apa Saja Manfaat Antioksidan?
Antioksidan adalah senyawa yang dapat melindungi sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas. Radikal bebas adalah molekul yang sangat reaktif dan dapat menyebabkan penuaan dini, peradangan, dan berbagai penyakit kronis. Beberapa manfaat antioksidan untuk tubuh adalah:
1. Meningkatkan Kekebalan Tubuh: Antioksidan membantu memperkuat sistem kekebalan tubuh dengan melindungi sel-sel kekebalan tubuh dari kerusakan. Hal ini, pada gilirannya, membantu tubuh melawan infeksi dan penyakit secara lebih efektif.
2. Mendukung Kesehatan Jantung: Antioksidan memainkan peran penting dalam melindungi jantung dan pembuluh darah dari kerusakan oksidatif. Hal ini dapat menurunkan risiko penyakit jantung, mengurangi peradangan, dan meningkatkan kesehatan jantung secara keseluruhan.
3. Meningkatkan Fungsi Otak: Stres oksidatif telah dikaitkan dengan penurunan kognitif dan penyakit neurodegeneratif seperti Alzheimer dan Parkinson. Antioksidan dapat membantu melindungi sel-sel otak dari kerusakan, meningkatkan daya ingat, dan mendukung fungsi otak yang optimal.
4. Sifat Anti-Inflamasi: Peradangan kronis merupakan akar dari banyak penyakit, termasuk radang sendi, diabetes, dan gangguan autoimun. Antioksidan memiliki sifat antiinflamasi yang dapat membantu mengurangi peradangan dalam tubuh dan meringankan gejala dari kondisi ini.
Minuman Kaya Antioksidan
Antioksidan adalah senyawa yang dapat melindungi sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas. Antioksidan dapat ditemukan dalam berbagai jenis minuman, terutama yang berasal dari buah-buahan, sayuran, dan tanaman herbal. Berikut adalah beberapa minuman yang kaya akan antioksidan dan manfaatnya:
Teh hijau
Teh hijau mengandung senyawa antioksidan epigalokatekin galat (EGCG) yang dapat mencegah kanker, penyakit jantung, diabetes, dan obesitas. Teh hijau juga dapat meningkatkan metabolisme, daya tahan tubuh, dan kesehatan otak.
Kopi
Kopi adalah minuman yang populer di seluruh dunia. Kopi mengandung senyawa antioksidan seperti klorogenat, kafein, dan melanoidin yang dapat melindungi sel dari kerusakan DNA, peradangan, dan penuaan dini. Kopi juga dapat meningkatkan kinerja kognitif, memori, dan mood.
Jus buah delima
Jus delima sangat kaya akan antioksidan, terutama polifenol dan antosianin yang memberikan warna merah pada buah delima. Jus delima dapat membantu mencegah dan mengobati penyakit jantung, kanker prostat, dan infeksi saluran kemih.
Jus bit
Jus bit adalah sumber antioksidan yang baik, terutama betalain yang memberikan warna merah pada bit. Jus bit dapat meningkatkan aliran darah, stamina, dan fungsi otot. Jus bit juga dapat menurunkan tekanan darah dan risiko penyakit kardiovaskular.
Matcha
Matcha adalah bubuk teh hijau yang dibuat dari daun teh yang dikeringkan dan dihaluskan. Matcha memiliki kandungan antioksidan yang lebih tinggi daripada teh hijau biasa, karena Anda mengonsumsi seluruh daun teh. Matcha membantu menurunkan kolesterol, tekanan darah, dan stres oksidatif.
Jus tomat
Jus tomat adalah minuman yang mudah dibuat dan sehat. Jus tomat mengandung antioksidan seperti likopen, beta-karoten, dan vitamin C yang dapat mencegah kanker, penyakit jantung, dan stroke. Jus tomat juga dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh, kesehatan kulit, dan penglihatan.
Teh dandelion
Teh dandelion dibuat dari akar, daun, atau bunga tanaman dandelion yang tumbuh liar di berbagai tempat. Teh dandelion mengandung antioksidan seperti flavonoid, fenolat, dan asam kafeat yang dapat menangkal radikal bebas dan melindungi hati. Teh dandelion juga dapat membantu detoksifikasi, pencernaan, dan keseimbangan hormon.
Bagaimana jika Antioksidan dalam Tubuh Rendah?
Jika tubuh memiliki antioksidan yang rendah, maka tubuh akan lebih rentan terhadap stres oksidatif. Stres oksidatif adalah kondisi di mana jumlah radikal bebas lebih besar daripada pertahanan antioksidan.
Radikal bebas adalah molekul yang sangat reaktif dan dapat menyebabkan kerusakan pada sel-sel tubuh. Stres oksidatif dapat menyebabkan berbagai penyakit kronis seperti kanker, penyakit jantung, diabetes, stroke, infeksi, dan gangguan imun. Oleh karena itu, penting untuk mendapatkan asupan antioksidan yang cukup dari berbagai sumber makanan dan minuman, terutama yang berasal dari buah-buahan, sayuran, dan tanaman herbal.
Bagaimana Cara Mengetahui Kadar Antioksidan?
Salah satu cara untuk mengetahui kadar antioksidan dalam tubuh adalah dengan melakukan tes darah yang dapat mengukur tingkat aktivitas antioksidan total (TAC) atau kapasitas antioksidan total (TAC) dalam plasma darah. Tes ini dapat menunjukkan seberapa baik sistem pertahanan antioksidan tubuh bekerja untuk melawan radikal bebas.
Untuk melakukan tes antioksidan, Anda dapat berkonsultasi dengan dokter Anda terlebih dahulu. Dokter akan menentukan tes mana yang sesuai dengan kondisi dan kebutuhan Anda.