Prabowo Janjikan Timnas Berlaga di Piala Dunia Jika Terpilih Jadi Presiden
Merdeka.com - Calon Presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto, bertekad membawa tim nasional sepak bola Indonesia berlaga di Piala Dunia. Janji ini akan diwujudkannya jika menjadi presiden di periode berikutnya.
Prabowo mengaku bakal memantau dan mengawasi langsung latihan tim merah putih supaya hal tersebut terwujud. Prabowo mengatakan bahwa peringkat sepak bola Indonesia merosot. Dari data yang dia kutip, peringkat sepakbola Indonesia saat ini berada di posisi 160 dari 211.
"Sepakbola peringkat kita 160 dari 211 di bawah Filipina dan Thailand. Masih agak di atas Singapura dan Malaysia. Tapi harus hati-hati," kata Prabowo saat pidato di Universitas Kebangsaan Republik Indonesia (UKRI), Kota Bandung, Jawa Barat Jumat (8/3/) malam.
Menurut Prabowo, sepak bola adalah harga diri bangsa. Oleh karenanya, mantan Danjen Kopassus tersebut ingin menggalakkan kualitas sepakbola Indonesia.
"Tekad saya Indonesia harus masuk piala dunia. Nanti kalau saya terima mandat saya akan awasi langsung tim nasional sepakbola. Kalau perlu saya akan tungguin latihan mereka," tegas Prabowo.
Ketum Partai Gerindra itu bakal merekrut putra terbaik bangsa untuk mengharumkan sepak bola Indonesia di kancah dunia. Baik darah lokal maupun campuran.
"Masa dari 267 juta rakyat, tidak punya 30 pemain sepakbola. Kalau dulu cari pemain-pemain hebat keturunan Indonesia. Yang mirip-mirip Indonesia kita rekrut, yang penting merah putih berkibar," tandas Prabowo Subianto.
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dia pun berpesan, agar setiap pemain dapat optimis dengan situasi apa pun jika ingin terus bertanding hingga ranah internasional.
Baca SelengkapnyaPrabowo menyatakan bahwa julukan ini merupakan suatu kehormatan baginya.
Baca SelengkapnyaPrabowo mengakui bagian dari tim Jokowi, yang akan melanjutkan kebijakan-kebijakannya.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Prabowo menegaskan, pemerintahannya akan meneruskan legecy Presiden Joko Widodo.
Baca SelengkapnyaPrabowo menilai Pilpres satu putaran menghemat anggaran negara sehingga dapat digunakan untuk kesejahteraan masyarakat.
Baca SelengkapnyaKoalisi Indonesia Maju sendiri terdiri dari sembilan partai politik.
Baca SelengkapnyaPrabowo menilai, rasio pajak indoensia masih jauh lebih rendah dibanding negara-negara tetangga, semisal Malaysia, Thailand hingga Kamboja.
Baca SelengkapnyaPrabowo menuturkan, Indonesia dalam keadaan yang sangat memungkinkan untuk bangkit menjadi negara hebat.
Baca SelengkapnyaHubungan antar bangsa belum tentu akan berjalan seiringan selamanya. Semua tergantung kepentingan.
Baca Selengkapnya