Jangan Salah Mengerti, Edukasi Seks pada Anak Tidak Melulu Soal Hubungan Intim
Merdeka.com - Pendidikan seks yang diberikan pada remaja selama ini disalahpahami hanya terkait hubungan intim saja. Padahal sejumlah hal mengenai bagaimana kita mengenal citra tubuh, serta soal kesehatan organ-organ tubuh juga termasuk di dalamnya dab penting untuk dipelajari.
Paradigma semacam itu dirasa penting bagi orangtua ketika memberikan edukasi seks pada anak.
"Kebanyakan dari kita atau orangtua salah kaprah. (Dianggap) kalau membicarakan tentang seks, justru mendorong anak untuk melakukan hubungan seksual," kata psikolog klinis Inez Kristanti.
Padahal, edukasi seksual sebenarnya sangatlah luas dan tidak terbatas soal hubungan seks saja. Contohnya, di usia 1 hingga 2 tahun, anak sudah bisa diajarkan tentang organ-organ seksual dengan penyebutan sesungguhnya.
"Memberikan pendidikan seksual itu tidak sama dengan mengajarkan anak aktivitas seksual yang tidak bertanggung jawab,"
Inez mengatakan, sebagai masyarakat yang hidup di tengah nilai-nilai agama dan budaya, kedua hal tersebut juga bisa dikaitkan ketika orangtua mengajarkan pendidikan seks pada anak.
"Jadi bukan hanya soal seksnya saja, tapi juga terkait dengan nilai-nilai apa. Anak itu perlu jelas nilai yang dia anut tentang seksualitas," Inez menambahkan.
Yang terpenting adalah, ketika bicara soal seks bersama dengan anak, orangtua tidak boleh menghakimi mereka.
"Kita membicarakannya pada anak juga tidak satu arah. Buatlah itu sebagai diskusi. Tidak masalah punya pandangan apapun, agama apapun, budaya apapun, membicarakan seks juga bisa kok di dalam koridor-koridor tersebut," ujar psikolog yang berpraktik di klinik Angsa Merah itu.
Reporter: Giovani Dio PrasastiSumber: Liputan6.com
(mdk/RWP)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Berada dalam situasi di mana Anda dan pasangan kepergok anak saat bercinta tentu bisa memicu perasaan yang kompleks. Jangan panik, segera lakukan hal ini.
Baca SelengkapnyaPada orangtua yang mulai mengenalkan dan mengajak puasa anak, terdapat sejumlah hal yang bisa diterapkan.
Baca SelengkapnyaBerhubungan intim memberikan kenikmatan karena tubuh Anda merespons secara fisiologis dan psikologis terhadap rangsangan seksual.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Orang tua butuh keterampilan khusus untuk menyikapi masa-masa pubertas seorang anak dengan tepat.
Baca SelengkapnyaAnak yang sering tidur larut malam bisa mengalami berbagai masalah, mulai dari fisik, emosional, hingga akademik. Dampaknya pun bisa memengaruhi perkembangannya
Baca SelengkapnyaKebiasaan memukul merupakan suatu hal yang kerap dilakukan anak. Hal ini perlu diperhatikan dan dihindari oleh orangtua.
Baca SelengkapnyaPada saat anak sedang sakit, orangtua biasanya akan mengalami sejumlah kebingungan. Penting bagi orangtua untuk memerhatikan sejumlah hal.
Baca SelengkapnyaGejala selesma pada anak biasanya meliputi bersin, hidung tersumbat, sakit tenggorokan, hingga demam ringan. Namun kondisi ini bisa membaik dengan sendirinya.
Baca SelengkapnyaInfeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) merupakan salah satu masalah kesehatan yang sering dialami oleh anak-anak.
Baca Selengkapnya