Implan payudara ternyata simpan 6 rahasia ini, sudah tahu?
Merdeka.com - Implan payudara berikut efeknya yang bisa membuat payudara membesar dan naik sangatlah menarik untuk dibahas. Terlepas dari fungsi fantastisnya tersebut, ada beberapa informasi menarik yang harus kamu tahu tentang implan payudara seperti yang dilansir dari boldsky.com berikut ini.
Ada 2 jenis implan payudara yaitu yang terbuat dari silikon dan saline. Kedua jenis implan ini memiliki bungkus luar, hanya berbeda isinya saja yaitu silikon dan saline atau air garam. Keduanya efisien untuk membesarkan ukuran payudara namun memiliki kelebihan dan kekurangannya. Silikon adalah zat pertama yang populer digunakan untuk implan payudara. Namun saat ini saline menggantikan posisi silikon dalam operasi pembesaran payudara. Di tahun 1993, implan payudara dengan silikon sempat dilarang karena kekhawatiran bahwa implan jenis ini rentan untuk pecah. Namun seiring dengan perkembangan dunia kesehatan, implan payudara bisa dilakukan dengan silikon yang tidak mudah pecah karena gangguan apapun. Jika implan dilakukan dengan menggunakan saline, maka saline bisa pecah dan air garam akan merembes masuk ke dalam tubuh. Payudara pun akan kembali ke bentuk aslinya. Sementara jika implan payudara dengan silikon pecah, maka harus dilakukan tes MRI untuk mengetahui bahayanya di tubuh. Implan yang dilakukan dengan saline lebih sederhana daripada implan dengan silikon. Dan implan dengan menggunakan saline akan lebih mudah untuk ditambah atau dikurangi dengan cara menambah atau mengurangi air garam lewat operasi. Wanita ternyata lebih menyukai implan dengan silikon sebab akan memberikan bentuk yang lebih nyata terlihat daripada implan saline.Melakukan implan payudara adalah hak setiap wanita. Asal, jika kamu mau melakukannya maka kamu harus melakukan lewat prosedur medis yang jelas dan sehat.
(mdk/feb)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ciri-ciri Payudara yang Normal dan Cara Menjaga Kesehatannya
Mengetahui ciri-ciri payudara normal agar bisa cepat terdeteksi jika ada kelainan.
Baca SelengkapnyaApa Perbedaan dari Istilah Akut dan Kronis pada Penyakit?
Istilah akut dan kronis pada penyakit merujuk pada dua kondisi yang berbeda dan perlu kita pahami.
Baca Selengkapnya7 Pemanis Buatan dan Manisnya yang Mencurigakan, Ini Efeknya untuk Tubuh
Sakarin, aspartam, siklamat, sukralosa, acesulfame potassium, sorbitol, dan neotam adalah beberapa contoh pemanis buatan yang sering hadir dalam produk makanan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Ternyata 10 Langkah Perawatan Wajah ala Korea Memiliki Manfaat dan Efek Samping Secara Medis
Perawatan wajah ala Korea memusatkan diri pada tiga pilar utama: membersihkan, melembapkan, dan melindungi.
Baca Selengkapnya7 Jenis Penyakit Lidah yang Patut Diwaspadai, Ketahui Cara Mengatasinya
Lidah berperan penting sebagai indera perasa. Untuk itu, penting dijaga kesehatannya.
Baca Selengkapnya9 Minuman yang Baik untuk Tingkatkan Imun, Jaga Tubuh dari Serangan Penyakit
Minuman untuk meningkatkan imun tubuh adalah minuman yang mengandung zat-zat yang dapat membantu menjaga dan memperkuat sistem kekebalan tubuh.
Baca SelengkapnyaPerbedaan Susu Steril, UHT dan Pasteurisasi, Mana yang Paling Bagus untuk Anak?
Perbedaan susu steril, susu pasteurisasi, dan susu UHT yang biasanya dikemas dalam kotak karton atau kaleng. Untuk anak pastikan terlebih dahulu kesiapan anak.
Baca SelengkapnyaFakta Wanita Berkumis Tipis dari Segi Kesehatan, Bisa Saja Jadi Tanda Penyakit
Banyak orang meyakini bahwa wanita yang memiliki kumis tipis memiliki pesona yang unik. Namun, apakah keadaan ini dianggap aman secara medis?
Baca SelengkapnyaPerbedaan Suhu dan Kalor Beserta Karakteristiknya, Perlu Dipahami
Suhu dan kalor adalah hal penting yang kerap digunakan sehari-hari.
Baca Selengkapnya