5 Bahan Makanan yang Haram Dikonsumsi dalam Kondisi Mentah
Merdeka.com - Walaupun beberapa bahan makanan dapat dikonsumsi secara mentah apa adanya, namun terdapat bahan yang harus dimakan dalam kondisi matang. Beberapa hal yang menjadi alasan dari kondisi bahaya ini adalah karena kontaminasi yang terjadi dan kandungan racun yang kemungkinan dimilikinya.
Selain dalam kondisi mentah, beberapa bahan makanan ini juga tidak boleh dikonsumsi dalam kondisi kurang matang. Dilansir dari Medical Daily, berikut sejumlah bahan makanan yang tidak boleh dikonsumsi dalam kondisi mentah.
1. Adonan Kue
-
Apa yang harus dihindari saat mengolah kentang? Sebaiknya hindari menggoreng kentang, karena metode tersebut dapat meningkatkan kandungan lemak yang tidak baik, terutama bagi mereka yang mengalami masalah asam urat.
-
Apa bahaya kacang merah mentah? Kacang merah mentah mengandung fitohemaglutinin yang tinggi, sejenis lektin atau protein yang terdapat dalam kacang-kacangan. Mengonsumsi beberapa kacang mentah dapat menyebabkan gejala mirip keracunan makanan.
-
Makanan apa yang tidak boleh dimakan mentah? Oleh karena itu, penting untuk selalu memasak unggas dengan benar sebelum dikonsumsi untuk mencegah risiko kesehatan yang serius.
-
Mengapa tepung mentah berbahaya? Tepung mentah dianggap sebagai makanan mentah karena proses pengolahan biji-bijian untuk membuat tepung tidak membunuh bakteri seperti salmonella dan E. coli, yang mungkin ada pada biji-bijian tersebut.
-
Makanan apa yang berbahaya untuk kesehatan? Konsumsi makanan olahan berlebih di era sekarang seperti sudah menjadi hal yang umum dilakukan.Makanan olahan juga sering dijadikan pengganti lauk pauk untuk makan sehari-hari.Padahal, makanan olahan merupakan salah satu faktor yang dapat memicu berbagai macam penyakit. Termasuk penyakit kronis yang membahayakan nyawa.
-
Kenapa kentang sebaiknya dihindari saat diet? Kentang adalah sayuran yang berasal dari bagian akar dan tinggi karbohidrat. Karbohidrat dapat dicerna tubuh dengan cepat dan menyebabkan lonjakan gula darah dan insulin. Hal ini dapat meningkatkan rasa lapar dan keinginan untuk makan karbohidrat lagi.
Ketika ibu atau istri kita sedang membuat kue di rumah, pernahkah kamu mencoba mencicipi adonan kue yang tengah dibuat? Namun ternyata mengonsumsi adonan dalam bentuk mentah ini bukan merupakan keputusan yang tepat walau tanpa kamu ketahui rasanya cukup lezat.
Salah satu penyebabnya adalah karena resep ini mengandung telur yang mengandung bakteri salmonella ketika dalam kondisi mental. Selain itu, tepung yang digunakan juga mungkin mengandung bakteri seperti E.coli yang mungkin muncul karena kontak dengan hewan ketika masih dalam bentuk gandum.
2. Kentang
Kentang mentah terutama yang masih hijau atau mengandung bibit disebut mengandung solanin. Racun alkaloid di dalamnya dapat berujung pada diare, mual, kram, pusing, dan bahkan pada kasus tertentu terdapat efek membahayakan nyawa. Bahkan kentang hijau yang sudah dimasak sebaiknya juga tidak kamu konsumsi.
Selain karena kandungan solanin, kentang mentah juga memiliki kandungan lain yang berbahaya. Kandungan yang dimiliki ini bahkan dapat menimbulkan masalah pada pencernaan.
"Kentang mentah mengandung saripati yang tidak dapat dicerna," ujar Lisa Davis, chief nutrition officer di Terra's Kitchen.
3. Singkong
Singkong sangat berbahaya untuk dikonsumsi dalam bentuk mentah atau kurang matang. Makanan ini ini dapat mengandung bahan yang dapat berubah menjadi hidrogen sianida di dalam tubuh. Hal ini dapat menyebabkan masalah pada tubuh seperti respirasi yang terlalu cepat, tekanan darah yang turun, pusing, muntah, diare, dan lain sebagainya.
Food Standards Australia & New Zealand meminta agar orang-orang mengupas dan memotong singkong lalu memasaknya secara menyeluruh baik dipanggang, goreng, rebus, atau bakar untuk menurunkan risiko keracunan.
4. Babi
Beruntung bahwa daging babi bukan merupakan salah satu daging merah yang utama dikonsumsi masyarakat Indonesia. Pasalnya, pada daging babi yang mentah atau kurang matang dapat melahirkan parasit seperti trichinella spiralis yang dapat menyebabkan penyakit serta berbagai efek samping.
"Gejala paling umum yang dihadapi adalah demam, sakit di perut, dan mual. Pada tahap infeksi selanjutnya, dapat terjadi myalgia, serta wajah atau mata yang membengkak," jelas Dr Nipunie Rajapakse dari Mayo Clinic.
5. Buncis
"Mengonsumsi buncis merah mentah dapat menyebabkan mual yang sangat, munta-muntah yang para, dan diare dari munculnya lectin, phytohaemagglutinin secara alami," ungkap Jennifer Christman, pakar diet dari Medifast.
Untuk menghilangkan kandungan racun tersebut, dia menyebut bahwa buncis tersebut harus direndam selama lima jam. Selanjutnya, tiriskan dan rebus buncis pada air bersih selama 30 menit.
Karena berbagai kandungan bakteri dan racun di dalamnya, hindari mengonsumsi kelima makanan tersebut dalam kondisi matang. Pastikan bahan makanan tersebut dalam kondisi matang sepenuhnya sebelum memasaknya.
(mdk/RWP)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ada beberapa makanan tertentu yang bisa jadi racun atau kehilangan kandungan nutrisinya jika dipanaskan ulang. Tentu ini bukanlah hal baik bagi kesehatan kita.
Baca SelengkapnyaAnda perlu membatasi dan menghindari makanan enak ini agar tidak berbahaya bagi tubuh
Baca SelengkapnyaPecinta petualangan kuliner, hati-hati! Eksplorasi hidangan eksotis dan sehari-hari dapat membawa risiko bahaya kesehatan.
Baca SelengkapnyaJangan sembarangan memberi makan anak, terlebih dengan makanan yang setengah matang karena banyak risikonya.
Baca SelengkapnyaMakanan gosong mungkin dianggap hal yang biasa. Namun, kesalahan memasak ini bisa memiliki dampak yang berbahaya bagi tubuh.
Baca SelengkapnyaPenggunaan microwave telah menjadi hal yang banyak dilakukan saat ini. Cara ini memungkinkan pemanasan makanan secara cepat dan mudah.
Baca SelengkapnyaKonsumsi makanan sedikit gosong bisa menimbulkan dampak pada kesehatan yang perlu diperhatikan.
Baca SelengkapnyaDengan mengetahui jenis-jenis makanan yang dapat meningkatkan risiko kanker, kita dapat mengambil langkah-langkah untuk mengurangi konsumsi makanan tersebut.
Baca SelengkapnyaWalau memasak menggunakan slow cooker bisa sangat praktis dan mudah, namun sejumlah makanan sebaiknya tidak dimasak dengan menggunakannya.
Baca SelengkapnyaMemanaskan makanan memang sudah menjadi kebiasaan sebagian besar masyarakat Indonesia. Namun, tahukah Anda bahwa tidak semua makanan aman untuk dipanaskan ulang
Baca SelengkapnyaUntuk menghindari risiko dan memastikan makanan yang aman, disarankan untuk memasak telur hingga benar-benar matang.
Baca SelengkapnyaHati-hati, sederet makanan matang ini bisa menjadi racun bila dipanaskan berulang.
Baca Selengkapnya