Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Wasekjen Gerindra sebut Romahurmuziy sedang cari muka ke Jokowi

Wasekjen Gerindra sebut Romahurmuziy sedang cari muka ke Jokowi Jokowi dan prabowo di istana. ©2016 merdeka.com/rizky erzi andwika

Merdeka.com - Wasekjen Gerindra Andre Rosiade membantah pertemuan Sandiaga Uno dengan Ketum PPP Romahurmuziy membahas kemungkinan Prabowo Subianto jadi cawapres Jokowi di Pilpres 2019. Hal itu diungkapkan oleh Romi usai pertemuan Kamis (19/4) lalu.

Andre menegaskan, apa yang dikatakan Romi hoaks. Menurut dia, Sandi membahas soal dukungan PPP di DPRD DKI kepada Anies-Sandi.

"Bang Sandi bertemu Romi dalam rangka membahas dukungan PPP terhadap Anies dan Sandi di DPRD DKI. Pernyataan Romi itu hoaks. Pernyataan Romi ini bagian strategi Romi dan PPP untuk cari muka ke Pak Jokowi," kata Andre lewat pesan kepada merdeka.com, Sabtu (21/4).

Andre menilai, Romi hanya melantur. Sebab Gerindra sudah bulat bahwa sang ketum maju jadi Capres 2019.

"Mungkin Romi masih kurang sehat, makanya masih melantur juga bicaranya. Kami doakan Gus Romi cepat sembuh supaya enggak melantur lagi. Karena urusan tawaran Cawapres dari Pak Jokowi ke Pak Prabowo sudah ditolak di 2017," imbuh Andre.

"Prabowo Capres partai Gerinda yang akan mengalahkan Jokowi di Pilpres 2019, karena rakyat yang mengingikan pak Prabowo maju sebagai Capres," sambungnya.

Dari hal ini, Andre juga memandang koalisi Jokowi masih khawatir sebab elektabilitas Jokowi masih rendah. Maka dari itu parpol pendukung Jokowi masih melobi Prabowo untuk jadi pendampingnya.

"Atau mungkin saja kubu pak Jokowi semakin panik melihat elektabilitas pak Jokowi enggak naik naik dan stagnan sehingga kemungkinan kalah sangat besar, makanya masih berharap pak Prabowo jadi Cawapres pak Jokowi," tandasnya.

Sebelumnya, Ketua tim pemenangan Pilpres Partai Gerindra, Sandiaga Uno menemui Ketua Umum PPP Romahurmuziy, Kamis malam (19/4). Sandi datang sebagai utusan Ketum Gerindra Prabowo Subianto. Pria yang akrab disapa Romi itu tak menampik pertemuannya dengan Sandiaga membahas masalah Pilpres 2019. Salah satunya posisi Prabowo untuk cawapres Joko Widodo atau Jokowi.

"Semalam saya ditemui Sandi yang ditunjuk oleh Pak Prabowo sebagai ketua Tim Pemenangan Pemilu Presiden Partai Gerindra. Di antara pertemuan itu, karena dia Wakil Gubernur DKI Jakarta, kita juga berbicara dengan DKI hubungan antara PPP dengan pemerintah provinsi, tetapi beliau juga menyampaikan bahwa mengkonfirmasi apa yang saya sampaikan bahwa Prabowo masih terus menanyakan kemungkinan adanya posisi calon wakil presiden itu. Betul dilanjutkan pertemuan antara Pak Luhut dan Pak Prabowo langsung, dan ternyata hasilnya menunggu," kata Romi saat ditemui Liputan6.com di kediamannya, Jakarta, Jumat (20/4).

Menurutnya, Sandiaga mencoba membicarakan kemungkinan kedua pemimpin ini bergabung. "Dan tadi malam masih soal itu, melihat kemungkinan-kemungkinan kedua pemimpin ini (bergabung)," jelas Romi.

Romi juga mengungkapkan, Sandiaga membeberkan 3 opsi Gerindra dalam Pilpres 2019. Peluang Prabowo bersama Jokowi pun menurutnya terbuka.

Menurut Romi, ada salah satu opsi jika bergabung harus lengkap dengan fortopolio di bidang ekonomi. Atau kata lain, ada tawaran kursi menteri di sektor ekonomi.

"Kemudian yang ketiga, Sandi secara tegas menggambarkan. Opsinya masih terbuka. Bisa Prabowo maju sendiri. Bisa Prabowo menunjuk orang lain maju, dan juga bergabung dengan Pak Jokowi sebagai Wakil Presiden, dengan komposisi fortopolio utama di bidang ekonomi," tutur Romi.

Dia pun menyebut jika kedua pasangan ini maju, maka tidak ada lagi lawan. Sehingga bisa terjadi aklamasi nasional.

"Enggak ada. Maka saya bilang. Kalau dua pemimpin ini bersatu maka akan ada aklamasi nasional," kata Romi.

(mdk/rnd)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Sekjen PDIP Sempat Berdoa Jokowi Tidak Ikut Turun Kampanye dan Memihak ke Satu Capres

Sekjen PDIP Sempat Berdoa Jokowi Tidak Ikut Turun Kampanye dan Memihak ke Satu Capres

Sekjen PDIP Hasto Kritiyanto mengaku sudah sejak lama memprediksi jika Presiden Jokowi akan kampanye dan memihak satu Capres.

Baca Selengkapnya
Prabowo Mengenang Momen Jadi Rival Jokowi: Kita Harus Memimpin Tanpa Dengki

Prabowo Mengenang Momen Jadi Rival Jokowi: Kita Harus Memimpin Tanpa Dengki

Jokowi mengirim utusan untuk mengajak rekonsiliasi, hingga akhirnya Prabowo masuk kabinet.

Baca Selengkapnya
Ganjar dan Mahfud Tebak Pilihan Jokowi: Ya Putranya kan Ada di Sana, Pasti ke Sana

Ganjar dan Mahfud Tebak Pilihan Jokowi: Ya Putranya kan Ada di Sana, Pasti ke Sana

Ganjar dan Mahfud Tebak Pilihan Jokowi: Ya Putranya kan Ada di Sana, Pasti ke Sana

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Gerindra: Prabowo yang akan Bisa Menjembatani Hubungan Jokowi dengan PDIP

Gerindra: Prabowo yang akan Bisa Menjembatani Hubungan Jokowi dengan PDIP

Gerindra: Prabowo yang Akan Bisa Menjembatani Hubungan Jokowi dengan PDIP

Baca Selengkapnya
Paspampres Tertinggi & Gagah Bertemu Perwira yang Dibanting Kapolri, Ngajak Ngopi Bareng

Paspampres Tertinggi & Gagah Bertemu Perwira yang Dibanting Kapolri, Ngajak Ngopi Bareng

Momen pertemuan Lettu Windra Sanur dengan Kombes Yudhi Sulistianto Wahid.

Baca Selengkapnya
Reaksi Santai Anies Soal Prabowo Diberi Jokowi Pangkat Jenderal Kehormatan

Reaksi Santai Anies Soal Prabowo Diberi Jokowi Pangkat Jenderal Kehormatan

Pemberian pangkat jenderal kehormatan itu menuai pro dan kontra.

Baca Selengkapnya
Jokowi Bertemu Suya Paloh, Kubu Ganjar Duga Upaya Ajak NasDem Gabung Koalisi Prabowo-Gibran

Jokowi Bertemu Suya Paloh, Kubu Ganjar Duga Upaya Ajak NasDem Gabung Koalisi Prabowo-Gibran

Jokowi bertemu Suya Paloh pada Minggu (18/2) kemarin.

Baca Selengkapnya
Sinyal Pertemuan Prabowo - Megawati Semakin Kuat, Waketum Gerindra Ungkap Pesan Ini

Sinyal Pertemuan Prabowo - Megawati Semakin Kuat, Waketum Gerindra Ungkap Pesan Ini

Sinyal pertemuan itu juga semakin diperkuat, Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Habiburokhman yang menyebut pertemuan itu akan terjadi tidak lama lagi.

Baca Selengkapnya
Dua Kali Pantun Bamsoet di Sidang MPR Singgung Capres Harus Lanjutkan Pembangunan Jokowi

Dua Kali Pantun Bamsoet di Sidang MPR Singgung Capres Harus Lanjutkan Pembangunan Jokowi

Bamsoet menyinggung koalisi, Capres dan pembangunan Jokowi lewat pantun di Sidang Tahunan MPR

Baca Selengkapnya