PSI Dinilai Beruntung Ada Anak Presiden, Kaesang: PDIP Juga Punya Presiden di Partainya
Ketua Umum (Ketum) Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Kaesang Pangarep, merespons pernyataan politikus PDI Perjuangan (PDIP), Hendrawan Supratikno, yang menyebut PSI beruntung karena memiliki putra bungsu Jokowi di partainya.
Kaesang menyebut tak hanya PSI yang beruntung. Namun PDIP juga beruntung.
"Ya sama-sama beruntung," ucapnya ditemui di Lapangan Jetak Purwanto, Wonogiri, Jawa Tengah, Selasa (6/1).
Ia menyebut PDIP beruntung karena memiliki Presiden Joko Widodo (Jokowi) di partainya. Sebagaimana diketahui, Jokowi berasal dari PDIP.
"PDIP juga punya Pak Presiden di partainya," ujarnya.
Diberitakan sebelumnya, politikus PDI Perjuangan Hendrawan Supratikno merespons bahwa pengusung pasangan capres-cawapres Prabowo-Gibran kini sibuk berebut Jokowi.
"Semua partai pengusung Paslon 02 sibuk berebut Jokowi. Kami sibuk merebut hati rakyat," kata Hendrawan.
Menurutnya, PSI beruntung karena putra bungsu Jokowi, Kaesang Pangarep, menjadi Ketua Umum (Ketum) di partainya.
berita untuk kamu.
"PSI beruntung karena Ketum-nya anak kandung Jokowi sehingga bisa berselogan 'Partainya Jokowi,'" ujarnya.
- Eko Prasetya
Kaesang sebagai ketua umum PSI menunjukkan bahwa keluarga Jokowi adalah PSI.
Baca SelengkapnyaKetua Umum PSI Kaesang Pangarep sebelumnya meyakini hati dan jiwa raga Presiden Joko Widodo (Jokowi) ada di PSI.
Baca SelengkapnyaFX Rudy sudah tidak lagi menganggap Jokowi sebagai kader partai banteng moncong putih itu.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Bukan hanya presiden, para menteri kabinet Jokowi juga bisa kampanye dan mendukung paslon.
Baca SelengkapnyaPSI menilai Jakarta membutuhkan sosok calon gubernur dapat menciptakan harapan dan dekat dengan masyarakat seperti Presiden Jokowi.
Baca SelengkapnyaJokowi yakin PSI lolos ke senayan karena kader partai yang dipimpin Kaesang itu berani mengkritik.
Baca SelengkapnyaWalaupun belum keluar dari PDIP, Jokowi dinilai sudah sangat erat dengan PSI.
Baca SelengkapnyaPDIP menilai Presiden Jokowi tidak perlu kampanye meski diizinkan UU Pemilu.
Baca Selengkapnya