PKS siap tempur menangkan Syaikhu atau Netty Heryawan di Jabar
Merdeka.com - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menegaskan tetap mendukung pasangan Deddy Mizwar dan Ahmad Syaikhu di Pilgub Jabar 2018. Bahkan, pasangan ini telah melakukan sosialisasi kepada warga Jawa Barat.
Wasekjen PKS Mardani Ali Sera mengatakan, awalnya PKS dan Gerindra telah sepakat mendukung pasangan tersebut. Namun belakangan ditolak oleh Ketua DPD Gerindra Jabar, Mulyadi. Sayang Mardani menolak berkomentar alasan Mulyadi menolak pasangan itu.
Mardani berharap, Gerindra dan PKS bisa menjadi motor penggerak koalisi Deddy Mizwar dan Ahmad Syaikhu. Namun dia menggaris bawahi, bukan berarti partai lainnya menjadi nomor dua di koalisi ini nantinya.
"Kalau yang utama dengan Gerindra komunikasi, harapannya PKS-Gerindra jadi backbone, tapi bukan diartikan PKS-Gerindra level satu, partai lain level 2, tidak, tapi backbone menjadi motor yang lain, partai lain kedudukannya sama, setara nantinya dalam mengambil keputusan," kata Mardani saat dihubungi merdeka.com, Senin (13/11).
Kendati demikian, ada nama lain yakni Netty Prasetyani, istri gubernur Jabar Ahmad Heryawan di internal, Mardani mengatakan, keputusan pimpinan sementara mendukung Deddy-Syaikhu. Tapi, tak menutup kemungkinan juga nantinya Netty berbalik dukung Netty.
Mardani menekankan, keputusan siapa yang didukung PKS ada di tangan Presiden PKS Sohibul Iman dan Ketua Majelis Syuro Salim Segaf Al Jufrie. Dia mengklaim, kader PKS siap kerja mendukung keputusan pimpinan PKS pada akhirnya nanti.
"Mau tunjuk Netty, kita siap tempur, kita enggak pernah pusing di PKS itukan ada dua, jadi pimpinan dan jadi prajurit. Kalau pimpinan buat keputusan, kalau prajurit yang eksekusi keputusan," kata Mardani.
Tapi, Mardani menambahkan, Deddy Mizwar sudah merasa cocok dengan Syaikhu. Begitu juga PKS, sudah 'klik' dengan pemeran film Naga Bonar itu. Bahkan, dalam kerja politiknya, Deddy kerap melapor pada PKS.
Saat ini baru PKS dan PAN yang deklarasi dukung Deddy Mizwar. Deddy mengaku, dalam waktu dekat giliran Demokrat yang akan deklarasi mendukung dirinya di Jawa Barat.
"Beliau (Deddy Mizwar) ke Demokrat selalu berkoordinasi dengan PKS, beliau ke PAN selalu koordinasi dengan PKS, beliau ke PDIP, PKS membolehkan," kata Mardani.
Nama Netty menjadi salah satu yang dipertimbangkan oleh PDIP. Bahkan PDIP mengundang Netty untuk curah gagasan sebagai bakal calon gubernur pada akhir Oktober lalu. Sayang Netty tak hadir dalama cara itu.
Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto menjelaskan, terdapat beberapa orang yang sudah intens berkomunikasi dengan partainya. Salah satunya yaitu Ketua DPD Golkar Jawa Barat, Dedi Mulyadi. Tidak hanya Dedi, terdapat Deddy Mizwar yang juga intens berkomunikasi dengan partainya. Dia juga menyebut nama Netty Heryawan.
"Saat ini berkomunikasi dengan PDIP yang dari eksternal itu kan ada Pak Dedi Mizwar, Pak Dedi Mulyadi, ada Ibu Netty Aher, dari internal ada Pak TB Hasanuddin, ada Pak Budi Guntur, ada beberapa nama, Pak Anton Charliyan juga proses," jelas Hasto.
Hasto mengatakan, masing-masing dari nama-nama tersebut sudah meminta kesempatan untuk bersosialisasi. Selain itu, kata dia, partainya mempersiapkan masa depan Jawa Barat.
"Nah kami berikan waktu untuk mereka bergerak ke bawah dan kami akan lihat," ungkapnya.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Syaikhu siap memenangkan calon diusung PKS di semua wilayah.
Baca SelengkapnyaPresiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Ahmad Syaikhu mengatakan sikap partainya apakah akan menjadi koalisi atau oposisi akan ditentukan Majelis Syuro.
Baca SelengkapnyaHermawi menyebut, ke depan bakal sering diadakan pertemuan antara fraksi PKS, NasDem, PKB yang ada di DKI Jakarta.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Prabowo berulang kali setuju dengan pendapatnya di debat Pilpres 2024 pamungkas.
Baca SelengkapnyaSyaikhu juga mengingatkan agar usaha yang dilakukan juga dibantu dengan doa.
Baca SelengkapnyaDebat Pilpres terakhir akan dilaksanakan pada 4 Februari 2024
Baca SelengkapnyaMenurut Mahfuz Sidik, PKS selama masa kampanye Pilpres 2024, banyak melakukan serangan negatif kepada Prabowo-Gibran Rakabuming Raka.
Baca SelengkapnyaApakah PKS memilih menjadi oposisi atau koalisi Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
Baca SelengkapnyaSekjen Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Habib Aboe Bakar mengatakan hari ini Rabu (24/04) sekitar jam 3 sore ini pihaknya akan bertemu dengan NasDem.
Baca Selengkapnya