PDIP dan Gerindra jajakan koalisi di Pilgub Jabar
Merdeka.com - Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) tidak menutup peluang koalisi dengan Partai Gerindra di pilgub Jawa Barat (Jabar) 2018. Sebab, saat ini PDIP dan Gerindra pun sudah membangun komunikasi.
"Satu Parpol yang secara apriori membatasi komunikasinya, itu dalam tanda kutip parpol yang tidak lihai. Komunikasi harus dibangun. Apa salahnya membangun komunikasi dengan siapapun," kata Ketua DPP PDIP Hendrawan Supratikno, di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (13/12).
Khusus di Pilgub Jabar ini, Hendrawan mengungkapkan, Gerindra telah mengusung seseorang yang berada di luar dugaan yakni Mayor Jenderal (Purn) TNI Sudrajat untuk ikut memperebutkan kursi Jabar I. Sedangkan PDIP belum mengusung siapapun untuk maju di Pilgub Jabar 2018.
"Ya kami ngecek. Gerindra ternyata menemukan sosok yang tidak terduga kan. Siapa yang menyangka Pak Sudrajat. Selama ini kami menilai Pak Sudrajat lebih sebagai pemikir," ujarnya.
Komunikasi antar partai itu, dibangun oleh Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto. Namun Hendrawan menegaskan, komunikasi tersebut tidak hanya dibangun dengan Gerindra tapi juga dengan partai lainnya.
"Sekjen itu sibuk sekali. Sekjen kami waduh bekerja luar biasa komunikasi dengan petinggi partai-partai yang lain," tuturnya.
Sebagai partai pemilik kursi terbanyak di Jabar, PDIP juga enggan memberikan kesan terburu-buru untuk mengusung bakal calon Gubernur. Hal itu dilakukan untuk menyamakan aspek kolektivitas terlebih dahulu.
"PDIP selalu kedepankan kolektivitas kebersamaan. Kalau berminat untuk maju, mati kita komunikasi dengan partai yang seirama. Kemudian kita pilih hari baik mendeklarasikan bersama-sama," ucapnya.
Adanya komunikasi tersebut juga diamini oleh Sekjen Partai Gerindra Ahmad Muzani. Menurutnya, Gerindra memang tengah berkomunikasi dengan PDIP, namun komunikasi itu masih belum intensif.
"Kami sedang komunikasi dengan PDIP untuk jadi koalisi," kata Muzani.
Selain dengan PDIP, partai besutan Prabowo Subianto itu juga berkomunikasi dengan partai lainnya. Seperti PAN dan juga PKS untuk Pilgub Jabar.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Gerindra: Prabowo yang akan Bisa Menjembatani Hubungan Jokowi dengan PDIP
Gerindra: Prabowo yang Akan Bisa Menjembatani Hubungan Jokowi dengan PDIP
Baca SelengkapnyaEks Politikus PDIP Ini Gabung Gerindra, Bawa Ribuan Massa saat Kampanye Akbar Prabowo-Gibran
Mereka mendeklarasikan semangat dan kebulatan tekad memenangkan Prabowo-Gibran sekali putaran.
Baca SelengkapnyaSoal Partai Baru Gabung Koalisi Prabowo, Golkar Bocorkan Komunikasi dengan NasDem dan PKB
Baru-baru ini, Gibran menyebut akan ada partai baru yang bergabung ke koalisinya usai dinyatakan menang Pilpres 2024.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
"Prabowo 'Sowan' ke Parpol di Luar Koalisi, Gerindra Tegaskan Komitmen pada Jawa Barat"
Jawa Barat merupakan provinsi yang mencatat sejarah bahwa Gerindra menang dua kali berturut-turut di Jawa Barat.
Baca SelengkapnyaCagub DKI Jakarta Ditentukan Prabowo, Tak Mesti Kader Gerindra
Partai Gerindra tidak mengharuskan kadernya untuk maju sebagai calon gubernur pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta 2024.
Baca SelengkapnyaSinyal Pertemuan Prabowo - Megawati Semakin Kuat, Waketum Gerindra Ungkap Pesan Ini
Sinyal pertemuan itu juga semakin diperkuat, Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Habiburokhman yang menyebut pertemuan itu akan terjadi tidak lama lagi.
Baca SelengkapnyaGanjar Sentil Maruarar Sirait: Atas Dasar Apa Pindah, Ideologi atau Pragamatis?
Ganjar pede hengkangnya ratusan anggota organisasi sayap PDIP pasca Ara mundur tidak berpengaruh terhadap suaranya di Jabar.
Baca SelengkapnyaIni Jagoan Gerindra Buat Pilkada DKI Jakarta 2024
Sejumlah partai politik mulai memunculkan nama-nama yang digadang-gadang maju Pilkada DKI.
Baca SelengkapnyaHasil Survei Pilpres Terbaru Indikator Politik: Prabowo-Gibran Teratas, Gerindra Salip PDIP
Hasil survei Pilpres terbaru yang dirilis Indikator Politik menunjukkan elektabilitas Gerindra menyalip PDIP.
Baca Selengkapnya