Parpol di Bali mulai jaring calon gubernur
Merdeka.com - Partai politik di Bali mulai menjaring para tokoh kader maupun non kader untuk diusung menjadi pasangan calon gubernur dan wakil gubernur dalam pemilihan kepala daerah 2013. Sedikitnya sudah ada dua parpol yang melakukan itu, yaitu PDIP dan Partai Demokrat.
"Kami sudah membuka pendaftaran dan pengambilan sampai 24 Juli nanti," kata ketua panitia penjaringan cagub dan cawagub PDIP di Denpasar, Jumat (13/7).
Sutena menjelaskan, pendaftaran cagub dan cawagub tidak berlaku bagi kader partai yang saat ini menduduki jabatan ketua DPRD provinsi, kota dan kabupaten. "Jika pun ikut mendaftar, harus ada izin dari DPP," imbuhnya.
Setelah pendaftaran, tahap selanjutnya yakni melakukan verifikasi dan hasilnya akan diserahkan kepada DPP. Dari situ, DPP kemudian akan melakukan survei dan menerbitkan rekomendasi tentang cagub dan cawagub yang diusung PDIP.
Rekomendasi selanjutnya disampaikan kepada DPD untuk diteruskan kepada cagub dan cawagub. "Pengumuman cagub cawagub sekitar awal tahun 2013," ujar Sutena.
Sementara itu, Partai Demokrat tengah menyeleksi 13 tokoh cagub-cawagub. "Mereka kita jaring dari survei tahap pertama," kata ketua DPD Bali Partai Demokrat Made Mudarta.
Mudarta mengatakan, 13 tokoh kader akan disetor ke DPP itu dimintakan rekomendasi. "Desember rekomendasi itu sudah turun dan kita umumkan," ujarnya.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Airlangga menyampaikan saat ini mayoritas partai politik pendukung pemerintahan Presiden Joko Widodo atau Jokowi masih berada di parlemen.
Baca SelengkapnyaKeanggotaan partai politik Jokowi dipertanyakan setelah menyebut presiden boleh kampanye dan berpihak pada pasangan calon tertentu di pemilu.
Baca SelengkapnyaDi jajaran Ketua-ketua partai politik di Bali, Made Muliawan Arya bisa disebut sebagai yang paling muda usianya.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) membuka kemungkinan akan bertemu ketua umum partai politik (parpol).
Baca SelengkapnyaHasto menegaskan, Pemilu 2024 belum selesai. Saat ini, proses rekapitulasi suara masih dilakukan secara berjenjang.
Baca SelengkapnyaSampai saat ini, parpol masih melakukan komunikasi politik untuk membangun koalisi.
Baca SelengkapnyaDirektur Tindak Pidana Umum Bareskrim Mabes Polri, Brigjen Pol Djuhandhani Rahardjo Puro mengatakan, hampir semua parpol melakukan pelanggaran pemilu.
Baca SelengkapnyaPantas mengatakan, kemungkinan partainya bakal mengumumkan nama bakal calon gubernur pada Mei 2024 mendatang
Baca Selengkapnya446.219 prajurit TNI secara serentak di seluruh Indonesia dikerahkan untuk mendukung kelancaran pesta demokrasi jelang hari pencoblosan 14 Februari.
Baca Selengkapnya