Ngotot Pilih Wagub DKI, PAN Rela Terinfeksi Corona Demi Warga Jakarta
Merdeka.com - DPRD DKI Jakarta berencana menggelar paripurna pemilihan Wagub DKI pendamping Gubernur Anies Baswedan, Jumat (27/3). Wakil Ketua DPRD DKI Fraksi PAN Zita Anjani menyebut, bahwa tugas negara harus dijalankan meski dibayangi bahaya virus Covid-19.
"Jadi kami bukan mau pesta, kondangan atau gelar konser. Ini gelar pemilihan untuk wakil Pak Anies. Terlebih lagi, kami mengorbankan keselamatan demi tugas yang sudah diamanatkan dalam UU. Kalau tugas negara, harus siap," kata Zita lewat pesan kepada merdeka.com, Kamis (26/3).
Zita menyadari bahwa saat ini DPRD dihadapkan dengan pilihan sulit. Sebab, di satu sisi para anggota dewan adalah warga biasa yang punya anak, suami, istri, dan keluarga di rumah.
"Kami keluar rumah terancam pasti, kena virus Covid-19," ucapnya.
Kemudian, di sisi lain, angka positif Covid-19 di Indonesia terus meningkat dan belum ada kecenderungan turun. Pandemi corona juga belum diketahui sampai kapan. Apalagi, sejumlah kepala daerah sudah terpapar corona dan dikarantina.
"Kita enggak tahu apa yang terjadi ke depan, bisa saja saya kena, Pak Ketua DPRD atau Pak Gubernur. Siapapun berisiko," kata Zita.
"Tapi warga Jakarta tidak boleh berisiko. Itu prinsip saya. Pemerintahan harus jalan. Pak gubernur perlu wakil, terlebih lagi saat ini! Lebih dibutuhkan lagi," ucapnya.
Zita menegaskan, bahwa hari ini DRPD DKI akan menggelar Badan Musyawarah terkait pemilihan Wagub. Dia tidak ingin pemilihan Wagub terus ditunda.
"(hari ini) Kami akan Bamus. PAN kompak Insya Allah mendukung proses ini diadakan secepat-cepatnya. Kalau memang pada akhirnya harus memilih, buat apa tunda-tunda," tandas putri Ketum PAN Zulkifli Hasan itu.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sekjen PDIP mengingatkan Kapolri banyak suara dari rakyat yang juga berharap agar Polri tetap netral di Pemilu 2024 ini.
Baca SelengkapnyaPKB setuju usulan PKS itu karena setelah RUU DKJ ditetapkan menjadi undang-undang, maka Jakarta bakal berganti status.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Taufik mengingatkan kepada masyarakat untuk memilih presiden dan wakil presiden berdasarkan kemampuan mengatasi permasalahan bangsa.
Baca SelengkapnyaKetua DPRD DKI Jakarta Prasetio Edi Marsudi meminta penegak hukum menyelidiki kasus dugaan Dinas Pertamanan dan Hutan Kota membeli lahan sendiri di Kalideres.
Baca SelengkapnyaButet dilaporkan relawan Jokowi ke Polda DIY pada Selasa (30/1).
Baca SelengkapnyaDPR sudah menerima daftar inventarisasi masalah (DIM) dari pemerintah.
Baca SelengkapnyaBaskami Ginting lahir 14 Desember 1959 adalah seorang politisi dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan.
Baca SelengkapnyaKoalisi Perubahan sudah mulai membahas Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta. Salah satu yang dibahas yakni bakal calon yang akan diusung.
Baca Selengkapnya